Teks -- Imamat 1:9 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Kel 35:1--Im 3:4; Im 1:9
Full Life: Kel 35:1--Im 3:4 - INILAH FIRMAN YANG DIPERINTAHKAN.
Nas : Kel 35:1-40:38
Pasal-pasal ini secara umum mengulang materi pasal
Kel 25:1-31:18, kecuali di sini petunjuk-petunjuk yang diberikan kepada
Mus...
Nas : Kel 35:1-40:38
Pasal-pasal ini secara umum mengulang materi pasal Kel 25:1-31:18, kecuali di sini petunjuk-petunjuk yang diberikan kepada Musa mengenai Kemah Suci dilaksanakan. Bagian ini dimaksudkan untuk menekankan bahwa sangat penting umat Allah menanggapi pengarahan-Nya dengan sungguh-sungguh dan menaatinya dengan tekun.
Full Life: Im 1:9 - BAUNYA MENYENANGKAN BAGI TUHAN.
Nas : Im 1:9
Allah sangat senang dengan korban yang dipersembahkan seseorang
dalam iman yang taat. Paulus memakai gambaran ini untuk korban yang
di...
Jerusalem -> Im 1:1--7:38; Im 1:9
Jerusalem: Im 1:1--7:38 - -- Bagian ini boleh diberi judul: "Tata Upacara Korban". Oleh kitab Imamat seluruh tata upacara itu dihubungkan dengan masa tinggalnya Israel di padang g...
Bagian ini boleh diberi judul: "Tata Upacara Korban". Oleh kitab Imamat seluruh tata upacara itu dihubungkan dengan masa tinggalnya Israel di padang gurun dan ditempatkan di bawah kewibawaan Musa. Pada kenyataannya bagian ini memang memuat beberapa aturan kuno tetapi juga sejumlah penetapan yang berasal dari zaman jauh kemudian dari masa Musa. Sesudah pembuangan barulah tata upacara ini disusun. Maka Ima 1:1-7 sebenarnya menyajikan tata upacara korban yang menjadi pegangan bagi ibadah yang diselenggarakan dalam bait Allah yang didirikan sesudah masa pembuangan Israel ke Babel. Mengenai ibadah suku-suku Israel yang sebagai Badui mengembara di gurun tidak banyak yang dapat diketahui. Nas-nas yang tua usianya hanya memberi petunjuk mengenai perayaan Paskah, bdk catatan pada Kel 12:1,23,39. Tata upacara terperinci yang disajikan Taurat oleh tradisi Kristen diartikan sebagai persiapan dan pralambang korban tunggal penebus, bdk Ibr 8 dst, dan sakramen-sakramen Gereja.
Jerusalem: Im 1:9 - korban api-apian Ungkapan ini tidak hanya dipakai sehubungan dengan korban bakaran, tetapi juga sehubungan dengan bagian korban manapun yang dibakar bagi Tuhan. Persem...
Ungkapan ini tidak hanya dipakai sehubungan dengan korban bakaran, tetapi juga sehubungan dengan bagian korban manapun yang dibakar bagi Tuhan. Persembahan tidak dianggap sebagai makanan jasmaniah yang dihidangkan kepada Allah, lalu dimakan olehNya bersama dengan manusia, bdk Ula 18:1+. Sebaliknya, persembahan itu disamakan dengan asap korban bakaran dan ukupan, yang "baunya menyenangkan bagi Tuhan", bdk Kel 29:18+.
Ende: Im 1:1--7:38 - -- Dalam bagian pertama ini disadjikan peraturan mengenai pelbagai djenis kurban
dan mengenai ibadah umat Allah (lihat pendahuluan hal IX-XI) Kurban-kurb...
Dalam bagian pertama ini disadjikan peraturan mengenai pelbagai djenis kurban dan mengenai ibadah umat Allah (lihat pendahuluan hal IX-XI) Kurban-kurban ini didjaman persiapan itu adalah alat dan djalan jang ditentukan Jahwe sendiri, supaja manusia dapat menghadapiNja dan dengan djalan itu memperoleh berkah ilahi serta mengambil bagian dalam kekudusan tuhan. Manusia sendiri tidak tahu dan tidak mampu pula membuat djalan itu. Maka dari itu Allah berdjandji sendiri menetapkan djalan itu. Meskipun tidak sedikit dari upatjara itu sesungguhnja diambil alih oleh agama Israil dari bangsa-bangsa lain, namun kesemuanja disahkan oleh Allah dan dengan demikian dibuatNja mendjadi bertenaga djuga. Kitab Sutji menghubungkan semua dengan Musa, bukan oleh sebab Musa sendiri (sebagai pengantar Allah)memberikan undang-undang itu, melainkan oleh sebab Musalah pendiri agama Israil jang sedjati. Apa jang dimaksudkan kurban Perdjandjian Lama jang bermatjam ragam itu diketemukan kembali dalam satu Kurban Perdjandjian Baru, jakni kurban Kristus, sebagaimana ditegaskan dalam surat kepada orang-orang Hibrani (pasal 8-9(Ima 8-9), jang menafsirkan kurban-kurban itu sebagai perlambang kurban sedjati itu).
lihat pendahuluan hal. IX.
Ende: Im 1:9 - harum jang memadamkan Dengan istilah ini ditegaskanlah kurban itu tidak
"dimakan" oleh Jahwe (seperti halnja dewata kafir makan).
Istilah itu berarti: Jahwe berkenan kepada...
Dengan istilah ini ditegaskanlah kurban itu tidak "dimakan" oleh Jahwe (seperti halnja dewata kafir makan).
Istilah itu berarti: Jahwe berkenan kepada kurban itu.
Ref. Silang FULL -> Im 1:9
Ref. Silang FULL: Im 1:9 - dengan air // dan seluruhnya // atas mezbah // korban bakaran // korban api-apian // bagi Tuhan · dengan air: Kel 29:17; Kel 29:17
· dan seluruhnya: Im 6:22
· atas mezbah: Im 1:13; Kel 29:18; Im 9:14
· korban bakaran: ...
· dengan air: Kel 29:17; [Lihat FULL. Kel 29:17]
· dan seluruhnya: Im 6:22
· atas mezbah: Im 1:13; Kel 29:18; Im 9:14
· korban bakaran: Im 1:3
· korban api-apian: Im 23:8,25,36; Bil 28:6,19
· bagi Tuhan: Im 1:13; Kej 8:21; Im 2:2; 3:5,16; 17:6; Bil 18:17; 28:11-13; Ef 5:2