
Teks -- Roma 15:7 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Rm 15:7 - -- 15:7 Oleh karena itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kamu,870 untuk kemuliaan Allah.
Sama seperti kalimat per...
15:7 Oleh karena itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kamu,870 untuk kemuliaan Allah.
Sama seperti kalimat pertama dari seluruh bahasan ini (pasal 14:1) dimulai dengan kata kunci "Terimalah orang yang lemah imannya", demikian juga puncak dan penutup bagian ini dimulai dengan kata Oleh karena itu terimalah satu akan yang lain....
Paulus sudah menguraikan secara dalam mengenai masalah yang dihadapi mereka di Roma. Dia sudah menjelaskan bahwa hubungan setiap kita masing-masing dengan Tuhan adalah yang penting, bahwa hanya Tuhanlah yang boleh menghakimi, dan bahwa kasih harus diutamakan lebih dari hak. Tetapi sesudah semuanya itu dibahas, ada satu hal yang harus diutamakan. Maukah engkau meneladani Yesus Kristus, yang telah menerima kita semua demi kemuliaan Allah, ataukah engkau bertengkar dan menghancurkan namaNya? Maukah engkau, Yahudi atau bukan Yahudi, mempermuliakan Dia atau menjelekkan namaNya? Pasal 15:7-13, yang mengakhiri bagian ini, merupakan tantangan yang tepat bagi kita.

Hagelberg: Rm 15:7-12 - -- d. Ringkasan: Yahudi dan Bukan Yahudi Sehati Sepikir Memuji Tuhan 15:7-12
Jemaat yang dapat memuji dan menyembah Tuhan bersama-sama, tanpa menghukum...
d. Ringkasan: Yahudi dan Bukan Yahudi Sehati Sepikir Memuji Tuhan 15:7-12
Jemaat yang dapat memuji dan menyembah Tuhan bersama-sama, tanpa menghukum ataupun menghina sesama adalah tujuan dan puncak seluruh bahasan ini.

Hagelberg: Rm 15:7 - -- 15:7 Oleh karena itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kamu,870 untuk kemuliaan Allah.
Sama seperti kalimat per...
15:7 Oleh karena itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kamu,870 untuk kemuliaan Allah.
Sama seperti kalimat pertama dari seluruh bahasan ini (pasal 14:1) dimulai dengan kata kunci "Terimalah orang yang lemah imannya", demikian juga puncak dan penutup bagian ini dimulai dengan kata Oleh karena itu terimalah satu akan yang lain....
Paulus sudah menguraikan secara dalam mengenai masalah yang dihadapi mereka di Roma. Dia sudah menjelaskan bahwa hubungan setiap kita masing-masing dengan Tuhan adalah yang penting, bahwa hanya Tuhanlah yang boleh menghakimi, dan bahwa kasih harus diutamakan lebih dari hak. Tetapi sesudah semuanya itu dibahas, ada satu hal yang harus diutamakan. Maukah engkau meneladani Yesus Kristus, yang telah menerima kita semua demi kemuliaan Allah, ataukah engkau bertengkar dan menghancurkan namaNya? Maukah engkau, Yahudi atau bukan Yahudi, mempermuliakan Dia atau menjelekkan namaNya? Pasal 15:7-13, yang mengakhiri bagian ini, merupakan tantangan yang tepat bagi kita.

Hagelberg: Rm 14:1--15:13 - -- 2. Penerapan Khusus: yang Lemah dan yang Kuat 14:1-15:13
Setiap orang, apa dia lemah ataupun kuat dalam iman, harus memikul bagiannya supaya seluruh...
2. Penerapan Khusus: yang Lemah dan yang Kuat 14:1-15:13
Setiap orang, apa dia lemah ataupun kuat dalam iman, harus memikul bagiannya supaya seluruh jemaat, baik orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi, dapat memuji Tuhan bersama-sama.
Masalah tafsiran yang paling besar dalam bagian ini adalah identitas mereka yang "lemah imannya" dan mereka yang "kuat". Dalam bagian ini mereka yang "kuat" lebih ditegur daripada mereka yang "lemah", dan ada kesan bahwa mayoritas dari jemaat disebut "kuat", sedangkan minoritas dari jemaat disebut "lemah". Dunn810 mengamati bahwa Paulus menganggap dirinya sebagai orang yang kuat imannya dalam pasal 14:14, 20, dan 15:1.
Cranfield membahas masalah identitas mereka.811 Menurut dia enam kemungkinan layak dipertimbangkan, tetapi setelah bahasan yang cukup panjang dia mengatakan bahwa mereka yang "lemah imannya" adalah orang Yahudi yang percaya kepada Tuhan Yesus tetapi masih menuruti peraturan-peraturan hukum Taurat dan adat-istiadat Yahudi, bukan sebagai cara untuk dibenarkan di hadapan Allah, tetapi hanya karena mereka betah dengan peraturan lama tersebut.
Dunn812 mendukung dan mengembangkan pengertian Cranfield mengenai identitas mereka. Ternyata pada tahun 49 orang-orang Yahudi dikeluarkan dari Roma karena titah Kaisar Claudius. Pada tahun 54 Claudius meninggal, dan titahnya tidak berlaku lagi, sehingga orang-orang Yahudi, baik yang tidak percaya kepada Yesus maupun yang percaya kepadaNya, mulai kembali ke kota Roma untuk hidup di sana. Jadi selama beberapa tahun tidak ada orang Yahudi di dalam jemaat-jemaat di Roma, tetapi pada waktu Surat Roma dikirim sudah ada minoritas jemaat yang berlatar belakang Yahudi. Sebagian dari mereka tidak berani melepaskan diri mereka dari peraturan-peraturan hukum Taurat tertentu karena iman mereka kurang kuat. Kita harus mengingat bahwa identitas mereka sebagai orang Yahudi sangat penting bagi pribadi mereka, dan identitas tersebut berkaitan dengan kebiasaan mereka mengenai pantang makan jenis makanan tertentu dan hari raya mereka, sehingga pembahasan Paulus menyentuh masalah yang amat peka dan penting bagi orang Yahudi di Roma yang percaya kepada Tuhan Yesus.
Sebaiknya kita mengingat bahwa pengertian mengenai identitas mereka yang lemah imannya tidak sepenting pengertian mengenai prinsip-prinsip yang diuraikan Paulus dalam pasal 14-15. Dengan kata lain, mudah-mudahan kita dapat menentukan identitas mereka, tetapi kita harus mengerti dan menerapkan pola pikiran Paulus dalam bagian ini.
Dari pasal 1:16 sampai pasal 13:14 apa yang dikatakan tidak berkaitan dengan keadaan orang percaya di Roma secara khusus, tetapi nampaknya bagian ini, pasal 14:1-15:13, berhubungan erat dengan suatu masalah atau kecerderungan di Roma. Rupanya bagi Rasul Paulus masalah tersebut sungguh perlu dibereskan, maka dia mempergunakan begitu banyak kata untuk mengatasinya. Sikap menghina dan menghakimi yang dibahas sungguh bertentangan dengan kasih karunia Allah yang diuraikan dalam Surat Roma. Selama orang yang telah dibenarkan oleh karena kasih karunia Allah mengambil sikap menghina dan menghakimi, maka pengertian mereka mengenai kasih karunia masih dangkal. Sikap tersebut sangat berbahaya, maka Paulus memperingatkan kita dengan satu nats yang sangat panjang.

Hagelberg: Rm 12:1--15:13 - -- D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13
Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-lang...
D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13
Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-langkah kehendak Allah diuraikan secara khusus.
Dalam pasal 11:32 kita membaca bahwa tujuan Allah adalah "supaya Ia dapat menunjukkan kemurahanNya atas mereka semua". Maka "kemurahan" tersebut menjadi batu loncatan bagi Paulus supaya dia dapat menguraikan bagaimana orang percaya dapat melaksanakan kehendak Allah. Dalam pasal 6-8 prinsip-prinsip kehidupan yang sesuai dengan Aiwn/Aion Baru dan kehadiran Roh Allah diuraikan. Dalam bagian ini prinsip-prinsip tersebut diterapkan secara khusus dalam hidup kita. Jadi, bagian ini menguraikan secara nyata arti dari karya Roh Allah yang baru dikemukakan dalam pasal 8.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66
Gill (ID) -> Rm 15:7
Gill (ID): Rm 15:7 - Karena itu terimalah satu sama lain // seperti Kristus juga menerima kita // untuk kemuliaan Allah. Karena itu terimalah satu sama lain,.... Ke dalam hati dan kasih sayangmu; peluklah satu sama lain dengan tulus, orang Yahudi kepada orang non-Yahudi,...
Karena itu terimalah satu sama lain,.... Ke dalam hati dan kasih sayangmu; peluklah satu sama lain dengan tulus, orang Yahudi kepada orang non-Yahudi, orang non-Yahudi kepada orang Yahudi, saudara yang kuat kepada yang lemah, yang lemah kepada yang kuat:
seperti Kristus juga menerima kita. Salinan Aleksandria, Vulgata Latin, versi Siria, dan Arab, membaca "kamu". Baik Yahudi maupun non-Yahudi, seperti yang terlihat dari ayat-ayat berikut. Kristus menerima semua yang terpilih ke dalam kasih dan sayang hatinya dari kekekalan; ia menerima mereka dalam dewan perdamaian, dan ketika perjanjian kasih karunia dibuat di tangan Bapa-Nya, dengan cara yang paling lembut, untuk merawat mereka, melindungi, dan menyelamatkan mereka; ia mengambil sifat mereka, memikul dosa-dosa mereka, dan memelihara diri mereka dalam waktu, ketika ia menjadi manusia, dan menderita serta mati untuk mereka; dan ia menerima mereka dalam panggilan efektif pada saat mereka datang kepada-Nya, yang Ia dorong dengan meyakinkan mereka, bahwa Ia tidak akan mengusir mereka dengan cara apapun; sejauh itu dari-Nya, bahwa Ia memeluk mereka dengan tangan terbuka, dan dengan cara yang paling penuh kasih menerima mereka, meskipun mereka pendosa, dan makan bersama mereka; dan terlepas dari semua ketidaklayakan, dosa, dan pelanggaran mereka:
untuk kemuliaan Allah: yaitu, baik untuk membawa mereka kepada kenikmatan hidup kekal dan kebahagiaan; yang kadang-kadang disebut demikian, karena kemuliaan yang akan dilihat oleh para santo, yang akan dinyatakan di dalam mereka, dan diletakkan di atas mereka, baik dalam jiwa maupun tubuh; dan yang semuanya merupakan persiapan dan pemberian dari Allah, dan akan terletak dalam penglihatan dan kenikmatan-Nya: sebab untuk ini mereka dipilih dalam Kristus, diberikan kepada-Nya, dan diterima oleh-Nya sebelum dunia dimulai; dan agar mereka dapat menikmati itu, Kristus datang ke dunia ini, mengambil diri mereka, dan mati sebagai pengganti mereka; dan untuk ini mereka dipanggil oleh kasih karunia-Nya dengan panggilan yang kudus; dan ketika Ia telah membimbing mereka dengan nasihat-Nya melalui dunia ini, Ia akan menerima mereka kepada kemuliaan ini: atau sebaliknya dengan "kemuliaan Allah" dimaksudkan kemuliaan Allah, kesempurnaan Allah, seperti kebijaksanaan-Nya, kuasa-Nya, kesetiaan, kebenaran, keadilan, kekudusan, kasih, kasih karunia, dan rahmat, dan sejenisnya; yang dilakukan oleh Kristus menjadi penjamin, dan Pengantara perjanjian baru, Ibr 7:22, dengan asumsi sifat manusia, dengan ketaatan-Nya, penderitaan, dan kematian-Nya, serta dengan memperoleh penebusan bagi umat-Nya: dan inti dari seruan dan argumen rasul adalah, bahwa seperti Kristus telah menerima umat-Nya baik dalam kekekalan maupun waktu, dengan cara yang begitu lembut, meskipun tidak layak, di mana Ia telah memuliakan Allah, yang merupakan tujuan utama, dan di samping itu memuliakan mereka; maka adalah baik bagi mereka untuk memiliki pemikiran yang sama satu sama lain, Roma 15:5, dan dengan penuh kasih menerima dan memeluk satu sama lain, agar mereka dapat bersatu dalam memuliakan Allah dan Bapa Kristus juga, Roma 15:6.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Rm 15:7-12
Matthew Henry: Rm 15:7-12 - Persatuan Orang-orang Kristen Persatuan Orang-orang Kristen (Roma 15:7-12)
...
SH: Rm 15:1-13 - Kewajiban yang kuat terhadap yang lemah. (Sabtu, 01 Agustus 1998) Kewajiban yang kuat terhadap yang lemah.
Kewajiban yang kuat terhadap yang lemah. Orang Kristen-Yahudi...

SH: Rm 15:1-13 - Meniru Kristus, memuliakan Allah (Selasa, 27 April 2010) Meniru Kristus, memuliakan Allah
Judul: Meniru Kristus, memuliakan Allah
Adakah praktik dan tindakan d...

SH: Rm 15:1-13 - Tuhan memerintah dan menyertai (Rabu, 10 April 2013) Tuhan memerintah dan menyertai
Judul: Kuat dan lemah
Paulus meminta kita untuk meneladani Yesus dalam ...

SH: Rm 15:1-13 - Si kuat dan Si lemah (Sabtu, 19 November 2016) Si kuat dan Si lemah
Ada pepatah Jawa: "Asu gedhe menang kerahe", yang artinya 'anjing besar menang dalam perkela...

SH: Rm 15:1-13 - Belajar Peduli (Selasa, 19 Juli 2022) Belajar Peduli
Kita semua punya kelemahan. Banyak orang yang lemah butuh pertolongan dari orang lain dalam memenu...

SH: Rm 15:1-7 - Dampak bertemu Tuhan (Kamis, 31 Agustus 2006) Dampak bertemu Tuhan
Judul: Dampak bertemu Tuhan
Tidak selalu mudah bagi kita untuk menemukan real...
Utley -> Rm 15:7-13
Topik Teologia -> Rm 15:7
Topik Teologia: Rm 15:7 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah
Memuliakan Allah
Memuji Allah
Alasan-alasan Memuji Allah
...
TFTWMS -> Rm 15:1-13
TFTWMS: Rm 15:1-13 - Menerima Satu Sama Lain Dalam Kesatuan MENERIMA SATU SAMA LAIN DALAM KESATUAN (Roma 15:1-13)
Penekanan pad...
Constable (ID): Rm 12:1--15:14 - --VI. PRAKTIK KEADILAN ALLAH 12:1--15:13 Dalam membandingkan pasal ...

