Teks -- Bilangan 16:7 (TB)

16:7 bubuhlah api ke dalamnya dan taruhlah ukupan di atasnya, di hadapan TUHAN pada esok hari, dan orang yang akan dipilih TUHAN, dialah yang kudus. Cukuplah itu, hai orang-orang Lewi!"

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Bil 16:1-35

Kebanyakan ahli berpendapat bahwa dalam kisah ini terjalin dua ceritera yang sejalan. Ceritera yang satu (yang berasal dari tradisi Yahwista atau tradisi Elohista), Bil 16:1-2,12-15,25-34, mengenai pemberontakan politik dari pihak Datan dan Abiram, orang suku Ruben. Ceritera yang lain (yang berasal dari tradisi Para Imam), Bil 16:1,2-11,16-24,27,35, mengenai orang Kehat yang menginginkan kedudukan keturunan Harun sebagai imam.

Ende: Bil 15:1--19:22

Bagian ini memuat sederetan peraturan (Bil 15:1-41) jang melengkapi Lv 1-3 (Ima 1:1-3:17) dan tidak bersangkutan dengan apa jang sudah dikisahkan atau dengan jang menjusul. Lalu ditjeritakan dengan pandjang lebar pemberontakan Datan dan Abiram serta Korah (Bil 16:1-18:7). Kisah jang terachir ini terpenting, oleh karena meneguhkan kewibawaan keimanan (Harun) dan politik Musa dalam umat jang terantjam oleh Korah serta Datan dan Abiram. Menjusullah peraturan mengenai hak para imam dan kaum Levita (Bil 18:8- 19:10) dan lagi ditambahkan beberapa aturan dan upatjara lain lagi (Bil 19:11-21).

Ref. Silang FULL: Bil 16:7 - bubuhlah api // taruhlah ukupan // akan dipilih // yang kudus

· bubuhlah api: Im 10:1; [Lihat FULL. Im 10:1]

· taruhlah ukupan: Kel 30:9; [Lihat FULL. Kel 30:9]

· akan dipilih: Bil 16:6; [Lihat FULL. Bil 16:6]

· yang kudus: Bil 16:5

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Bil 16:7 - Dan masukkan api ke dalamnya // dan masukkan dupa ke dalamnya // di hadapan Tuhan // besok // dan itu akan menjadi, bahwa orang yang dipilih Tuhan, dia akan menjadi suci // kalian mengambil terlalu banyak atas diri kalian, hai anak-anak Levi.

Dan masukkan api ke dalamnya,.... ke dalam wajan pembakaran:

dan masukkan dupa ke dalamnya; di atas bara api dalam wajan pembakaran:

di hadapan Tuhan; bukan di mezbah dupa di tempat suci, yang tidak boleh dimasuki oleh siapa pun kecuali Harun dan anak-anaknya, tetapi di pintu kemah pertemuan, tempat kemuliaan Tuhan muncul, Bil 16:18; dan ini yang harus mereka lakukan

besok; hari setelah pemberontakan terjadi, dan pada pagi hari itu, yang merupakan waktu biasa untuk penghakiman; ini ditunda hingga besok, agar mereka memiliki kesempatan untuk merenungkan apa yang telah mereka lakukan, dan bertobat atas dosa mereka, serta mempertimbangkan apa yang harus mereka lakukan dan bahaya yang mungkin menyertai tindakan tersebut; seperti dalam kasus Nadab dan Abihu, yang meskipun anak-anak imam agung, tetapi mempersembahkan api asing, terbakar oleh api, Bil 10:1; dan demikian juga mereka mungkin mengalami hal yang sama karena mengambil alih tugas kepemimpinan imam, dan melakukan bagian manapun dari itu, yang tidak menjadi hak mereka:

dan itu akan menjadi, bahwa orang yang dipilih Tuhan, dia akan menjadi suci: maksudnya adalah Harun, bersama dengan anak-anaknya; karena meskipun Tuhan sudah memilihnya, dan memerintahkan dia dan keluarganya untuk terpisah dari sisa orang Israel, untuk menjalankan jabatan kepemimpinan imam, dan dia sebenarnya telah dilantik dan memasuki jabatan itu; namun dia ingin pada saat ini, dengan cara yang nyata dan terlihat, menunjukkan bahwa Dia telah melakukannya, dan oleh karena itu harus seolah-olah dipisahkan kembali untuk pelayanan yang suci, dan dilanjutkan dalam hal itu:

kalian mengambil terlalu banyak atas diri kalian, hai anak-anak Levi: dari suku tersebut Korah berasal; dan tampaknya mereka yang bersamanya sebagian besar dari suku itu; namun, mereka yang diaddress di sini pasti dari suku itu, dan Musa mengulangi bahasa mereka sendiri kepada mereka; mereka telah mengatakan, bahwa dia dan Harun telah mengambil terlalu banyak atas diri mereka, padahal tidak lebih dari apa yang Tuhan panggil mereka untuk; dan sekarang dia berkata bahwa mereka telah mengambil terlalu banyak atas diri mereka, untuk menentang ketetapan Tuhan, dan berusaha mengeluarkan dari jabatan mereka siapa yang telah dipilih Allah untuk menjabat, dengan tujuan untuk menggantikan posisi mereka sendiri: atau "cukup sudah bagi kalian", atau "biarkan itu cukup bagi kalian"; bersikaplah puas dengan kehormatan yang diberikan kepada kalian, martabat yang kalian angkat, untuk berada di samping para imam, dan menjadi asisten bagi mereka; janganlah berambisi untuk lebih; biarlah apa yang kalian miliki memuaskan kalian.