Teks -- 2 Samuel 24:1 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> 2Sam 24:1
Full Life: 2Sam 24:1 - HITUNGLAH ORANG ISRAEL DAN ORANG YEHUDA.
Nas : 2Sam 24:1
Perhatikan hal-hal berikut mengenai dosa Daud dalam menghitung
jumlah rakyatnya:
1) Di sini dikatakan bahwa Allah telah mengha...
Nas : 2Sam 24:1
Perhatikan hal-hal berikut mengenai dosa Daud dalam menghitung jumlah rakyatnya:
- 1) Di sini dikatakan bahwa Allah telah menghasut Daud, sedangkan dalam 1Taw 21:1 dikatakan bahwa Iblis "membujuk Daud untuk menghitung orang Israel." Kadang-kadang Allah memakai Iblis untuk mencapai maksud-maksud ilahi-Nya dengan mengizinkan Iblis menguji umat Allah (bd. Ayub 1:12; 2:6; Mat 4:1-11; 1Pet 4:19; 5:8). Allah rupanya mengizinkan Iblis untuk mencobai Daud karena kesombongannya dan ketidakpercayaannya kepada Allah. Kehendak Daud ikut terlibat dalam dosa ini (ayat 2Sam 24:3-4; 1Taw 21:3-4), karena ia dapat melawan Iblis.
- 2) Disebutnya "murka Tuhan terhadap Israel" menunjukkan bahwa Israel telah melakukan suatu pelanggaran berat terhadap Allah. Murka Allah hanya bangkit apabila manusia berbuat dosa, dan bangsa itu rupanya telah melakukan sesuatu yang membuat mereka patut menerima hukuman ini (sekalipun dosa yang mereka perbuat tidak disebutkan).
- 3) Sifat dosa Daud mungkin berupa kesombongan, terungkap
- (a) dalam kepemimpinannya atas suatu bangsa yang kuat dan berjumlah besar, dan
- (b) dalam meninggikan dan menyombongkan diri atas berbagai prestasi dan kekuatannya yang besar. Daud bermegah di dalam kemampuan manusia dan jumlah yang besar, bukan dalam kuasa dan kebenaran Allah.
Jerusalem -> 2Sam 24:1-25; 2Sam 24:1
Seluruh bab ini berpasang dengan 2Sa 21:1-14.
Jerusalem: 2Sam 24:1 - Ia menghasut Menurut teologi kuno segala sesuatu langsung dikerjakan oleh Allah. Faktor-faktor lain yang berperan dalam penyelenggaraan ilahi tidak diperhatikan. K...
Menurut teologi kuno segala sesuatu langsung dikerjakan oleh Allah. Faktor-faktor lain yang berperan dalam penyelenggaraan ilahi tidak diperhatikan. Karena itu di sini dikatakan bahwa Allah sendiri menghasut Daud untuk melakukan sesuatu yang salah, 2Sa 24:10, dan yang kemudian mendapat hukuman, 2Sa 24:15 dst. Dalam alam pikiran lain orang kiranya harus berkata: Allah membiarkan Daud digodai dan Daud ternyata dikalahkan godaan itu. maka 1Ta 21:1 mengatakan bahwa Iblis membujuk Daud. Pendaftaran penduduk itu dianggap dosa, oleh karena hanya Allah yang menambah atau mengurangi penduduk dan mempunyai daftar orang yang boleh hidup terus dan yang harus mati, Kel 32:32-33, bdk Kel 30:12. Manusia tidak boleh campur tangan seolah-olah mau mengawasi Allah (bdk perkataan Yoab dalam 2Sa 24:3). Maksud Daud dengan sensus itu ialah mengetahui berapa banyak pajak dapat ditarik dan berapa banyaknya tentara yang dapat dikerahkan. Bab ini nampaknya mau menentang tindakan raja-raja yang memberati rakyat; ia bernada anti lembaga kerajaan.
Ende: 2Sam 21:1--24:25 - -- Fasal2 ini bertjorak tambahan. Didalamnja terdapat beberapa peristiwa jang
terdjadi waktu pemerintahan Dawud. Si penjusun Kitab Sjemuel, tidak tahu di...
Fasal2 ini bertjorak tambahan. Didalamnja terdapat beberapa peristiwa jang terdjadi waktu pemerintahan Dawud. Si penjusun Kitab Sjemuel, tidak tahu dimana harus ditaruh dan karena itu dibubuhi disini sadja. Kisah diteruskan oleh Kitab I Radja.
Mula2 kisah ini tersambung dengan 2Sa 21:1-14
Ende: 2Sam 24:1 - -- Menurut ilmu ketuhanan kuno, semua langsung diturunkan dari Allah sendiri dengan
tidak memperhatikan faktor2 lain jang memegang peranannja dalam penje...
Menurut ilmu ketuhanan kuno, semua langsung diturunkan dari Allah sendiri dengan tidak memperhatikan faktor2 lain jang memegang peranannja dalam penjelenggaraan ilahi. Karena itu disinipun dikatakan Allah membudjuk Dawud untuk memperbuat sesuatu jang djahat. Dengan istilah lebih tepat kita berkata: Allah membiarkan Dawud digodai dan ia lalu kalah djuga. Tjatjah-djiwa dianggap dosa, oleh sebab hanja Allahlah Tuhan, jang menambahkan atau mengurangi bangsa, hingga manusia tidak boleh tjampur tangan. Maksud Dawud dengan sensus itu ialah mengetahui banjaknja padjak dan tentara jang dapat dituntutnja.