Yehezkiel 48:35 
	Konteks| TB (1974) © SABDAweb Yeh 48:35 | Jadi keliling kota itu adalah delapan belas ribu hasta. Sejak hari itu nama kota itu ialah: TUHAN HADIR DI SITU 1 . t " | 
| AYT (2018) | “Panjangnya sekeliling kota sembilan ribu meter. Mulai dari sekarang, nama kota itu adalah ‘TUHAN ADA DI SANA.’” | 
| TL (1954) © SABDAweb Yeh 48:35 | Maka segenap kelilingnya itu adalah delapan belas ribu hasta; dan dari pada hari itu juga nama negeri itu akan begini: Tuhan adalah di sana. | 
| BIS (1985) © SABDAweb Yeh 48:35 | Seluruh tembok itu panjangnya sembilan kilometer. Dan mulai saat ini orang menamakan kota itu: "TUHAN ADA DI SITU!" | 
| MILT (2008) | Seluruhnya delapan belas ribu hasta. Dan nama kota itu, sejak hari itu adalah TUHAN YAHWEH 03068 Shammah." | 
| Shellabear 2011 (2011) | Keliling kota itu adalah 18.000 hasta. Sejak hari itu kota itu dinamai: ALLAH HADIR DI SITU." | 
| AVB (2015) | Ukuran keliling kota itu ialah 18,000 hasta. Sejak hari itu kota itu dinamai: TUHAN Hadir di Situ.’ | 
|   
		    				[+] Bhs. Inggris
		    			   
		    				[+] Bhs. Indonesia
		    			   
		    				[+] Bhs. Suku
		    			   
		    				[+] Kuno
		    			 | |
| TB ITL © SABDAweb Yeh 48:35 | |
| TL ITL © SABDAweb Yeh 48:35 | |
| AYT ITL | |
| AVB ITL | |
| HEBREW | |
|  [+] Bhs. Inggris | |
| TB (1974) © SABDAweb Yeh 48:35 | Jadi keliling kota itu adalah delapan belas ribu hasta. Sejak hari itu nama kota itu ialah: TUHAN HADIR DI SITU 1 . t " | 
| TB+TSK (1974) © SABDAweb Yeh 48:35 | 2 Jadi keliling kota itu adalah delapan belas ribu hasta. Sejak hari itu nama 1 kota itu ialah: TUHAN HADIR DI SITU." | 
| Catatan Full Life | Yeh 48:35 1 Nas : Yeh 48:35 Kitab Yehezkiel berakhir dengan janji agung bahwa pada suatu hari Allah akan hidup selama-lamanya bersama umat-Nya, sebuah janji yang diulangi dalam Wahy 21:3, "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka." Berkat terbesar bagi kita sebagai umat Allah ialah adanya Allah di tengah-tengah kita; inilah hakikat sukacita dan kebahagiaan sejati. Sebagai akibat dari kehadiran Allah yang tetap itu, kita tidak akan pernah lagi mengalami kesusahan, kekecewaan dan kesulitan dari kehidupan kita sebelumnya (Wahy 21:4); inilah penglihatan dan harapan kita yang terakhir sementara kita menanti kedatangan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. | 
|  [+] Bhs. Inggris | |


