Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 981 - 1000 dari 2808 ayat untuk greek:21 [Pencarian Tepat] (0.004 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.29454108695652) (Ef 6:17) (full: PEDANG ROH. )

Nas : Ef 6:17

"Pedang Roh" adalah senjata orang percaya untuk menyerang dalam peperangan melawan kuasa kejahatan. Iblis akan berusaha sedapat-dapatnya untuk merobohkan atau menghancurkan keyakinan orang Kristen akan pedang itu, yaitu "firman Allah". Gereja harus mempertahankan Alkitab yang terilhamkan terhadap aneka pernyataan bahwa Alkitab bukan Firman Allah dalam segala hal yang diajarkannya. Meninggalkan sikap Kristus dan para rasul terhadap Firman Allah yang diilhamkan berarti menghancurkan kuasanya untuk menegur atau membetulkan, untuk menebus, menyembuhkan, mengusir setan, dan mengatasi segala kejahatan. Menyangkal bahwa kebenaran Alkitab dapat diandalkan dalam segala yang diajarkannya berarti menyerahkan diri kepada Iblis (bd.

lihat cat. --> 2Pet 1:21;

[atau ref. 2Pet 1:21]

Mat 4:1-11;

lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).

(0.29454108695652) (Flp 2:19) (full: TIMOTIUS. )

Nas : Fili 2:19

Timotius menjadi teladan yang baik tentang bagaimana seharusnya keadaan seorang hamba dan utusan Allah (2Tim 3:15), seorang hamba Kristus yang layak. Dialah pelajar Firman Allah yang berhasrat dan taat (1Tes 3:2), seorang dengan reputasi yang baik (Kis 16:2), yang kekasih dan yang setia (1Kor 4:17), sungguh-sungguh memperhatikan orang lain (ayat Fili 2:20), dapat dipercayai (2Tim 4:9,21), dan setia kepada Paulus serta Injil (ayat Fili 2:22; Rom 16:21).

(0.29454108695652) (2Tes 2:2) (full: JANGAN LEKAS BINGUNG DAN GELISAH. )

Nas : 2Tes 2:2

Jemaat Tesalonika ketakutan karena apa yang diberitakan para guru palsu itu mengenai hari Tuhan

(lihat cat. --> 2Tes 2:1 sebelumnya).

[atau ref. 2Tes 2:1]

Paulus mengatakan bahwa mereka tak perlu kuatir, karena hari murka Allah belum tiba. Dua hal akan menandakan tibanya:

  1. (1) Harus datang "kemurtadan" khusus dan
  2. (2) "manusia durhaka" akan dinyatakan (ayat 2Tes 2:3). Paulus kemudian mengatakan bahwa kedua peristiwa ini tidak akan digenapi sebelum "yang menahannya itu telah disingkirkan" (ayat 2Tes 2:7). Kata-kata Paulus "ilham roh, ... pemberitaan atau surat" mungkin menunjukkan bahwa ajaran palsu itu dikomunikasikan melalui bahasa roh dan penafsirannya atau melalui nubuat

    (lihat cat. --> 1Kor 14:29

    [atau ref. 1Kor 14:29]

    mengenai hal menanggapi bahasa roh dan nubuat).
(0.29454108695652) (2Tim 2:21) (full: MENYUCIKAN DIRINYA. )

Nas : 2Tim 2:21

Di dalam gereja yang tampak di bumi ada banyak "benda". Ada benda "untuk maksud yang mulia", yaitu orang percaya yang memisahkan diri dari kejahatan dan dengan teguh mempertahankan Injil yang sejati sesuai dengan penyataan alkitabiah, dan benda untuk maksud "yang tidak mulia," yaitu orang percaya yang berpaling dari kebenaran (ayat 2Tim 2:14-19). Mereka yang setia yang ingin berguna bagi Tuhan harus memisahkan diri dari semua kepercayaan dan orang yang menganjurkan ajaran yang bertentangan dengan Alkitab (ayat 2Tim 2:19). Hubungan dengan mereka yang mengajar ajaran tidak alkitabiah hanya boleh diadakan dengan maksud untuk memperbaiki dengan kasih, supaya mereka bisa bertobat dan berbalik kepada kebenaran (ayat 2Tim 2:25).

(0.29454108695652) (Ibr 4:9) (full: MASIH TERSEDIA SUATU HARI PERHENTIAN. )

Nas : Ibr 4:9

Perhentian yang dijanjikan Allah tidak hanya untuk di dunia ini, tetapi juga di sorga (ayat Ibr 4:7-8; bd. Ibr 13:14). Bagi orang-orang percaya, masih ada perhentian abadi di sorga (Yoh 14:1-3; bd. Ibr 11:10,16). Memasuki perhentian yang terakhir ini berarti berhenti bekerja, menderita, dan dianiaya seperti biasa dialami dalam kehidupan kita di bumi ini (bd. Wahy 14:13), mengambil bagian dalam perhentian Allah sendiri, dan mengalami sukacita, kesenangan, kasih, dan persekutuan dengan Allah dan orang-orang kudus lainnya untuk selama-lamanya. Saat itu akan merupakan hari ketujuh atau hari Sabat yang tidak akan berakhir (Wahy 21:1-22:21).

(0.29454108695652) (Ibr 11:6) (full: PERCAYA BAHWA ALLAH ADA. )

Nas : Ibr 11:6

Ayat ini menggambarkan berbagai keyakinan yang merupakan sebagian dari iman yang menyelamatkan.

  1. 1) Kita harus percaya adanya Allah yang berkepribadian, tidak terbatas, dan kudus yang memperdulikan kita.
  2. 2) Kita harus percaya bahwa Allah akan memberikan pahala apabila kita dengan sungguh-sungguh mencari Dia sambil mengetahui bahwa pahala yang terbesar adalah sukacita dan kehadiran Allah sendiri. Dia adalah perisai kita dan pahala kita yang amat besar (Kej 15:1; bd. Ul 4:29;

    lihat cat. --> Mat 7:7-8;

    lihat cat. --> Yoh 14:21).

    [atau ref. Mat 7:7-8; Yoh 14:21]

  3. 3) Kita harus dengan tekun mencari Allah dan sungguh-sungguh menginginkan kehadiran dan kasih karunia-Nya.
(0.29454108695652) (Yak 2:21) (full: DIBENARKAN KARENA PERBUATAN-PERBUATANNYA. )

Nas : Yak 2:21

Kebenaran Abraham tidak bersumber dari "melakukan hukum Taurat" (Rom 3:28), tetapi oleh iman dan perbuatan yang bekerja sama di dalam kasih. Kesediaannya untuk mengorbankan Ishak merupakan ungkapan iman dan komitmennya kepada Allah

(lihat cat. --> Kej 15:6;

lihat cat. --> Kej 22:1).

[atau ref. Kej 15:6; 22:1]

Yakobus memakai contoh Abraham untuk menghancurkan kepercayaan bahwa iman dapat berada tanpa komitmen dan kasih kepada Allah. Rasul Paulus memakai contoh iman Abraham untuk membinasakan pandangan bahwa keselamatan berdasarkan jasa perbuatan seseorang dan bukan kasih karunia Allah (Rom 4:3; Gal 3:6).

(0.29454108695652) (Yak 4:15) (full: JIKA TUHAN MENGHENDAKINYA. )

Nas : Yak 4:15

Ketika membuat rencana dan tujuan untuk masa depan, orang percaya harus selalu mempertimbangkan Allah dan kehendak-Nya. Kita jangan bertindak seperti orang kaya yang bodoh itu (Luk 12:16-21); sebaliknya kita harus mengakui bahwa kebahagiaan yang sejati dan kehidupan yang bermanfaat sepenuhnya tergantung kepada Allah. Prinsip hidup yang harus kita anut ialah, "Jika Tuhan menghendakinya". Apabila kita sungguh-sungguh berdoa, "Kehendak-Mu jadilah" (Mat 26:42), maka kita mempunyai kepastian bahwa hidup kita saat ini dan kelak ada di bawah perlindungan Allah, Bapa sorgawi kita (bd. Kis 18:21; 1Kor 4:19; 16:7; Ibr 6:3;

lihat art. KEHENDAK ALLAH).

(0.29454108695652) (1Ptr 1:11) (full: ROH KRISTUS, YANG ADA DI DALAM MEREKA. )

Nas : 1Pet 1:11

Iman kita tidak hanya didasarkan pada Firman Allah dalam PB, tetapi juga pada Firman Allah dalam PL. Roh Kudus melalui para nabi menubuatkan penderitaan Kristus dan kemuliaan yang menyusul (Kej 49:10; Mazm 22:1-32; Yes 52:13-53:12; Dan 2:44; Za 9:9-10; 13:7; bd. Luk 24:26-27;

lihat cat. --> 2Pet 1:21;

[atau ref. 2Pet 1:21]

lihat art. KRISTUS DALAM PERJANJIAN LAMA).

Roh itu disebut "Roh Kristus" karena Dia berbicara mengenai Kristus melalui para nabi dan karena diri-Nya diutus dari Kristus (ayat 1Pet 1:11-12; bd. Yoh 16:7; 20:22; Kis 2:33).

(0.29454108695652) (1Ptr 3:21) (full: JUGA KAMU SEKARANG DISELAMATKAN OLEH ... BAPTISAN. )

Nas : 1Pet 3:21

Baptisan air menyelamatkan kita dalam pengertian bahwa baptisan itu merupakan ungkapan ketaatan dari pertobatan kita, iman kita kepada Kristus dan komitmen kita untuk keluar dari dunia. Baptisan adalah pengakuan dan ikrar bahwa kita menjadi milik Kristus dan telah mati dan bangkit bersama-Nya (Rom 6:3-5; Gal 3:27; Kol 2:12; bd. Kis 2:38,39). Perhatikan perbandingan dengan air bah (ayat 1Pet 3:20); sama seperti ketaatan Nuh kepada perintah Allah mengenai air bah itu adalah kesaksian tentang imannya yang mendahului peristiwa itu, demikian pula tindakan melalui air baptisan itulah kesaksian akan iman kita yang mendatangkan keselamatan dari Kristus sebelum kita dibaptis.

(0.29454108695652) (2Ptr 1:19) (full: FIRMAN YANG TELAH DISAMPAIKAN OLEH PARA NABI. )

Nas : 2Pet 1:19

Petrus membandingkan gagasan humanistik dengan Firman Allah (ayat 2Pet 1:16). Selanjutnya dia membuktikan asal-usul ilahi Alkitab serta menegaskan bahwa semua nubuat berasal dari Allah dan bukan dari manusia (bd. ayat 2Pet 1:21). Kenyataan ini memastikan bahwa berita Allah tidak mungkin bersalah dan bebas dari kesalahan, kebohongan, dan penipuan. Kedua konsep ini tidak dapat dipisahkan, karena sifat bebas dari salah itu adalah akibat dari sifat tidak mungkin bersalah yang dimiliki Firman Allah. Alkitab dalam keseluruhannya adalah benar dan dapat dipercaya dalam segala hal yang diajarkannya (bd. 2Sam 23:2; Yer 1:7-9; 1Kor 4:37;

lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).

(0.29454108695652) (2Ptr 3:10) (full: HARI TUHAN. )

Nas : 2Pet 3:10

Hari Tuhan menunjuk kepada peristiwa yang berawal dengan kedatangan Kristus untuk mengangkat jemaat yang setia agar berjumpa dengan-Nya di angkasa

(lihat art. KEANGKATAN GEREJA)

dan mencapai puncaknya dengan kebinasaan langit dan bumi dan penciptaan langit baru dan bumi baru (pasal Wahy 21:1-22:21;

lihat cat. --> Yoel 1:14;

lihat cat. --> Zef 1:7;

lihat cat. --> 1Tes 5:2).

[atau ref. Yoel 1:14; Zef 1:7; 1Tes 5:2]

Permulaan hari Tuhan tidak diketahui dan akan terjadi dengan tiba-tiba dan tak terduga

(lihat cat. --> Mat 24:42,).

lihat cat. --> Mat 24:44).

[atau ref. Mat 24:42,44]

(0.29454108695652) (Why 3:10) (full: HARI PENCOBAAN. )

Nas : Wahy 3:10

Janji Kristus untuk melindungi orang yang setia di Filadelfia dari hari pencobaan ini mirip dengan janji Paulus kepada orang Tesalonika yang menyatakan bahwa mereka akan diluputkan dari "murka yang akan datang" (1Tes 1:10); dan ini terus berlaku bagi semua orang yang setia kepada Allah sepanjang masa (ayat Wahy 3:13,22). Hari ini meliputi masa pencobaan, murka dan kesesakan yang telah ditetapkan secara ilahi dan yang akan datang atas "seluruh dunia" pada tahun-tahun akhir dari zaman ini, menjelang berdirinya kerajaan Kristus di atas bumi (Wahy 5:10; Wahy 6:1-19:21; Wahy 20:4). Mengenai masa ini, Alkitab menyatakan kebenaran-kebenaran berikut:

  1. 1) Hari pencobaan ini meliputi murka Allah atas orang-orang fasik (pasal Wahy 6:1-19:21; Yes 13:6-13; 17:4-11; Dan 9:27;12:1; Za 14:1-4; Mat 24:9-31;

    lihat cat. --> 1Tes 5:2;

    [atau ref. 1Tes 5:2]

    lihat art. KESENGSARAAN BESAR)

  2. 2) Akan tetapi, dalam hari pencobaan ini juga termasuk kemarahan Iblis atas orang-orang saleh, yaitu atas mereka yang menerima Kristus selama masa yang dahsyat itu. Mereka nanti akan menderita kelaparan, dahaga, tidak dilindungi dari unsur-unsur alam (Wahy 7:16), serta penderitaan dan tangisan yang besar (Wahy 7:9-17; Dan 12:10; Mat 24:15-21). Secara tidak langsung mereka akan mengalami bencana perang, bala kelaparan, dan kematian. Mereka akan dianiaya, disiksa dan banyak orang akan mati syahid (Wahy 6:11; 13:7; 14:13). Mereka akan dibinasakan oleh Iblis dan kekuatan-kekuatan roh jahat (Wahy 9:3-5; 12:12), kejahatan dan kekejaman dari orang jahat dan penganiayaan oleh antikristus (Wahy 6:9; 12:17; 13:15-17). Mereka akan kehilangan tempat tinggal dan harus melarikan diri dalam ketakutan (Mat 24:15-21). Secara khusus ini akan menjadi suatu masa malapetaka bagi mereka yang memiliki keluarga dan anak-anak (Mat 24:19), yang sedemikian mengerikan sehingga orang kudus yang meninggal dalam kesengsaraan ini akan dianggap berbahagia, sebab mereka telah beristirahat dari jerih lelah mereka dan bebas dari penganiayaan (Wahy 14:13).
  3. 3) Bagi mereka yang menjadi pemenang sebelum hari itu tiba

    (lihat cat. --> Wahy 2:7;

    lihat cat. --> Luk 21:36),

    [atau ref. Wahy 2:7; Luk 21:36]

    Allah akan memelihara mereka dari hari pencobaan itu, kemungkinan besar melalui keangkatan gereja, yaitu pengangkatan orang setia untuk berjumpa dengan Kristus di udara sebelum Allah mencurahkan murka-Nya

    (lihat cat. --> Yoh 14:3;

    [atau ref. Yoh 14:3]

    lihat art. KEANGKATAN GEREJA).

    Pembebasan ini merupakan pahala bagi mereka yang bertekun mematuhi Firman Allah dalam iman yang benar.
  4. 4) Orang percaya yang hidup pada masa sekarang yang berharap untuk terhindar dari semua hal yang akan menimpa dunia ini akan melakukannya hanya dengan kesetiaan kepada Kristus dan Firman-Nya serta tetap waspada di dalam doa

    (lihat cat. --> Luk 21:36),

    [atau ref. Luk 21:36]

    sehingga mereka tidak akan tertipu

    (lihat cat. --> Mat 24:5).

    [atau ref. Mat 24:5]

(0.29454108695652) (Why 11:2) (full: MENGINJAK-INJAK KOTA SUCI. )

Nas : Wahy 11:2

Dalam masa kesengsaraan, Israel dan "Kota Suci" akan ditindas oleh bangsa-bangsa kafir dan akan menderita luar biasa selama 42 bulan

(lihat cat. --> Luk 21:24).

[atau ref. Luk 21:24]

Israel akan dihakimi secara keras karena penolakannya terhadap Kristus dan percabulan mereka seperti Sodom (ayat Wahy 11:8,13). "Empat puluh dua bulan" barangkali menunjuk kepada tiga setengah tahun terakhir dari masa kesengsaraan itu (bd. Dan 7:25; 12:7;

lihat cat. --> Dan 9:27).

[atau ref. Dan 9:27]

(0.29454108695652) (Why 11:15) (full: MALAIKAT YANG KETUJUH MENIUP. )

Nas : Wahy 11:15

Suara sangkakala yang ketujuh memberitakan suatu pengumuman bahwa dunia telah menjadi kerajaan Kristus, dan Ia akan memerintah sebagai Raja sampai selama-lamanya

(lihat cat. --> Wahy 20:4;

[atau ref. Wahy 20:4]

Yeh 21:26-27; Dan 2:44; 4:3; 6:27; Za 14:9). Dengan kata lain, sangkakala yang ketujuh menyangkut peristiwa-peristiwa yang berlangsung sampai kedatangan Kristus kembali, termasuk tujuh cawan hukuman (mulai pasal Wahy 16:1-21). Bunyi sangkakala ketujuh itu diikuti dengan suatu perikop sisipan yang menyatakan beberapa peristiwa berkenaan dengan masa kesengsaraan (Wahy 12:1-15:4).

(0.29454108695652) (Why 18:2) (full: SUDAH RUBUH BABEL, KOTA BESAR ITU. )

Nas : Wahy 18:2

Pada pasal Wahy 18:1-24, Babel yang besar itu terutama dilukiskan dalam segi perdagangan dan politiknya.

  1. 1) Beberapa orang mempercayai bahwa Babel di sini menunjuk kepada sebuah kota atau bangsa yang benar-benar ada yang mewujudkan aspek-aspek berdosa dari kota yang digambarkan dalam pasal ini.
  2. 2) Orang lain percaya bahwa ini melambangkan seluruh sistem dunia yang berdosa di bawah pemerintahan antikristus. Di sini sistem perdagangannya dihancurkan; dalam pasal Wahy 19:1-21 sistem politiknya dihukum oleh Allah pada akhir masa kesengsaraan itu (bd. Wahy 19:17-21; Yes 13:1-11).
(0.29454108695652) (Why 19:7) (full: PENGANTIN-NYA TELAH SIAP SEDIA. )

Nas : Wahy 19:7

Kronologi dari pasal Wahy 19:1-21 menempatkan pengantin itu (yaitu gereja, 2Kor 11:2) sebagai berada di sorga sebelum kedatangan Kristus ke bumi. Banyak penafsir percaya bahwa hal ini menunjukkan bahwa gereja telah diangkat ke sorga sebelum kedatangan Kristus yang dilukiskan dalam ayat Wahy 19:11-21

(lihat art. KEANGKATAN GEREJA).

Dua alasan diberikan untuk ini:

  1. 1) Pengantin itu telah berpakaian lengkap dan siap di sorga untuk "perjamuan kawin Anak Domba"; demikianlah, gereja seharusnya sudah diangkat dan berada di sorga.
  2. 2) Pengantin yang telah ada di sorga itu sudah berpakaian lengkap dalam "perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus" (ayat Wahy 19:8). Agar perbuatan-perbuatan yang benar dari orang kudus menjadi lengkap, mereka harus berada di sorga dan dibebaskan dari segala ketidakmurnian.
(0.29454108695652) (Why 21:2) (full: YERUSALEM YANG BARU. )

Nas : Wahy 21:2

Yerusalem Baru itu sudah ada di sorga (Gal 4:26); dalam waktu dekat kota itu akan datang ke bumi sebagai kota Allah yang dinanti-nantikan oleh Abraham dan umat Allah yang setia dan yang dirancang dan dibangun oleh Allah sendiri (Fili 3:20; Ibr 11:10,13,16;

lihat art. KOTA YERUSALEM).

Bumi yang baru akan menjadi pusat pemerintahan Allah, dan Ia akan diam bersama umat-Nya untuk selama-lamanya (bd. Im 26:11-12; Yer 31:33; Yeh 37:27; Za 8:8).

(0.29454108695652) (Why 22:15) (full: SETIAP ORANG YANG MENCINTAI DUSTA DAN YANG MELAKUKANNYA. )

Nas : Wahy 22:15

Perhatikanlah bagaimana dua pasal terakhir dari Alkitab memusatkan perhatiannya pada soal dusta. Mereka yang melakukan dusta disebut tiga kali:

  1. (1) Semua pendusta "akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang" (Wahy 21:8);
  2. (2) mereka yang melakukan "dusta" tidak akan masuk ke dalam kota Allah yang kekal (Wahy 21:27);
  3. (3) mereka yang menyukai dan melakukan dusta akan berada di luar kerajaan kekal Allah. Dusta menjadi dosa terakhir yang dihukum dalam Alkitab, mungkin karena dusta yang telah mengakibatkan kejatuhan umat manusia (Kej 3:1-5; bd. Yoh 8:44). Kata-kata yang serius ini harus menjadi suatu peringatan bagi semua orang dalam gereja yang mempercayai bahwa Allah bersikap toleran terhadap dusta dan penipuan.
(0.29454108695652) (Kej 6:17) (jerusalem: yang hidup) Harafiah: yang ada roh di dalamnya. Kata Ibrani ruah berarti: udara yang bergerak, sehingga dapat menunjuk baik hembusan angin, Kej 10:12; Ayu 21:18, maupun hembusan nafas (yang keluar dari hidung), Kej 7:15,22dll. Selanjutnya kata ruah mendapat arti: daya hidup dan pikiran, perasaan serta nafsu yang menyatakan daya hidup itu, Kej 41:8; 45:27; 1Sa 1:15; 1Ra 21:5, dll. Daya hidup manusia dikurniakan Allah, Kej 6:3; Bil 16:22; Ayu 27:3; Maz 104:29; Pengk 12:7


TIP #02: Coba gunakan wildcards "*" atau "?" untuk hasil pencarian yang leb?h bai*. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA