TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Roma 1:15

Konteks
1:15 Itulah sebabnya aku ingin untuk memberitakan Injil kepada kamu juga yang diam di Roma. f 

Roma 2:13

Konteks
2:13 Karena bukanlah orang yang mendengar hukum Taurat yang benar di hadapan Allah, tetapi orang yang melakukan f  hukum Tauratlah yang akan dibenarkan 1 .

Roma 3:22

Konteks
3:22 yaitu kebenaran Allah d  karena iman 2  e  dalam Yesus Kristus f  bagi semua orang yang percaya. g  Sebab tidak ada perbedaan. h 

Roma 4:6

Konteks
4:6 Seperti juga Daud menyebut berbahagia orang yang dibenarkan Allah bukan berdasarkan perbuatannya:

Roma 5:3

Konteks
5:3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan n  kita 3 , karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, o 

Roma 7:17

Konteks
7:17 Kalau demikian bukan aku lagi yang memperbuatnya, tetapi dosa yang ada di dalam aku. t 

Roma 8:2

Konteks
8:2 Roh 4 , yang memberi hidup i  telah memerdekakan j  kamu dalam Kristus k  dari hukum dosa l  dan hukum maut.

Roma 8:33

Konteks
8:33 Siapakah yang akan menggugat y  orang-orang pilihan Allah? Allah, yang membenarkan mereka? Siapakah yang akan menghukum z  mereka?

Roma 9:28

Konteks
9:28 Sebab apa yang telah difirmankan-Nya, akan dilakukan Tuhan di atas bumi, sempurna dan segera. m "

Roma 10:17

Konteks
10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, t  dan pendengaran oleh firman Kristus. u 

Roma 11:29

Konteks
11:29 Sebab Allah tidak menyesali u  kasih karunia dan panggilan-Nya 5 . v 

Roma 13:10

Konteks
13:10 Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia 6 , karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat. b 

Roma 15:5

Konteks
15:5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan a  kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[2:13]  1 Full Life : ORANG YANG MELAKUKAN HUKUM TAURATLAH YANG AKAN DIBENARKAN.

Nas : Rom 2:13

Paulus tidak memakai istilah "Taurat" dalam arti serangkaian peraturan yang dapat kita taati dan mendapat keselamatan tanpa kasih karunia. "Hukum Taurat" di sini mewakili kehendak Allah yang dinyatakan kepada manusia. Sekadar mendengarkan Firman Allah tidak ada gunanya kecuali disertai iman, penyerahan, dan ketaatan. Harus ada "ketaatan yang bersumber dari iman" (Rom 1:5; bd. Rom 16:26), yang terungkap melalui kasih (Gal 5:6).

[3:22]  2 Full Life : IMAN.

Nas : Rom 3:22

Iman kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat merupakan satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk memperoleh keselamatan. Untuk pembahasan tentang iman yang menyelamatkan

lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.

[5:3]  3 Full Life : KITA MALAH BERMEGAH JUGA DALAM KESENGSARAAN KITA.

Nas : Rom 5:3

Paulus menyebutkan "kesengsaraan" sebagai salah satu berkat dari keselamatan kita dalam Kristus.

  1. 1) Kata "kesengsaraan" menunjuk kepada bermacam-macam pencobaan yang mungkin menekan kita. Ini termasuk hal-hal seperti tekanan kebutuhan keuangan atau jasmaniah, keadaan yang kurang menguntungkan, kesusahan, penyakit, penganiayaan, penyalahgunaan atau kesepian

    (lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).

  2. 2) Di tengah kesulitan-kesulitan ini kasih karunia Allah memungkinkan kita mencari wajah-Nya dengan lebih bersungguh-sungguh dan menghasilkan roh dan sifat tabah yang mengatasi pencobaan hidup ini. Penderitaan menimbulkan ketekunan (ayat Rom 5:3) bukan membawa kepada keputusasaan, dan ketekunan itu menghasilkan sifat yang dapat diandalkan (ayat Rom 5:4), dan sifat yang dapat diandalkan itu menghasilkan pengharapan matang yang tidak akan mengecewakan (ayat Rom 5:5).
  3. 3) Kasih karunia Allah mengizinkan kita memandang melewati persoalan kita kepada suatu pengharapan yang sungguh dalam Allah dan kedatangan Tuhan kita ke dunia untuk menegakkan kebenaran dan kekudusan di langit baru dan bumi baru (1Tes 4:13; Wahy 19:1-22:21). Sementara itu, Allah telah mencurahkan kasih-Nya ke dalam hati kita oleh Roh Kudus untuk menghibur kita dalam pencobaan dan mendekatkan kehadiran Kristus (Yoh 14:16-23).

[8:2]  4 Full Life : (HUKUM) ROH.

Nas : Rom 8:2

(Dalam versi Inggris NIV bukan "Roh" tetapi "Hukum Roh"). "Roh yang memberi hidup" ini ialah kuasa dan hidup yang mengatur dan menggiatkan dari Roh Kudus yang bekerja dalam hati orang percaya. Roh Kudus memasuki kehidupan orang berdosa dan membebaskan mereka dari kuasa dosa (bd. Rom 7:23). Hukum Roh kini bekerja secara leluasa pada saat orang percaya menyerahkan diri untuk menaati Roh (ayat Rom 8:4-5,13-14). Mereka mendapati kekuatan baru yang bekerja di dalam dirinya, suatu kuasa yang memungkinkan mereka mengatasi dosa. "Hukum dosa dan hukum maut" adalah kuasa dosa yang mengikat, sehingga memperbudak orang (Rom 7:14) dan membawa mereka kepada keadaan yang menyedihkan (Rom 7:24).

[11:29]  5 Full Life : KASIH KARUNIA DAN PANGGILAN-NYA.

Nas : Rom 11:29

Kata-kata ini menunjuk kepada hak istimewa Israel yang disebutkan dalam Rom 9:4-5 dan Rom 11:26. Konteks jelas menunjukkan kepada Israel dan maksud-maksud Allah bagi mereka, dan bukan kepada karunia-karunia Roh Kudus dan panggilan pelayanan yang dihubungkan dengan pekerjaan Roh Kudus di dalam gereja (bd. Rom 12:6-8; 1Kor 12:1-31). Panggilan, penetapan, dan pemeliharaan seorang dalam jabatan gembala atau penilik jemaat harus menurut kualifikasi sifat pribadi dan sejarah rohani orang itu

(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).

[13:10]  6 Full Life : KASIH TIDAK BERBUAT JAHAT TERHADAP SESAMA MANUSIA.

Nas : Rom 13:10

"Kasih" digenapi bukan hanya melalui perintah-perintah yang positif (Rom 12:9-21; 1Kor 13:4,6-7) tetapi juga dengan perintah-perintah negatif. Semua perintah yang disebutkan di sini berbentuk negatif (ayat Rom 13:9; bd. 1Kor 13:4-6).

  1. 1) Kasih itu positif; namun kasih juga negatif karena berhubungan dengan kecenderungan manusia akan dosa, mementingkan diri sendiri, dan kekejaman. Delapan dari sepuluh Hukum bersifat negatif karena dosa terjadi dengan sendirinya, sedangkan kebaikan tidak. Bukti pertama dari kasih Kristen ialah berbalik dari dosa dan segala yang mendatangkan kerugian atau kesedihan kepada orang lain.
  2. 2) Pandangan bahwa etika Kristen harus bersifat positif saja adalah pandangan yang keliru didasarkan pada pandangan masyarakat yang berusaha meloloskan diri dari semua larangan yang mengekang kerinduan yang tak terkendalikan dari tabiat berdosa (Gal 5:19-21).



TIP #15: Gunakan tautan Nomor Strong untuk mempelajari teks asli Ibrani dan Yunani. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA