Ibrani 4:14-16
KonteksIbrani 5:8
Konteks5:8 Dan sekalipun Ia adalah Anak, o Ia telah belajar menjadi taat 3 dari apa yang telah diderita-Nya, p
[4:14] 1 Full Life : KITA SEKARANG MEMPUNYAI IMAM BESAR AGUNG.
Nas : Ibr 4:14
Lihat cat. --> Ibr 8:1
[atau ref. Ibr 8:1]
mengenai pelayanan Yesus sebagai Imam Besar.
[4:16] 2 Full Life : DENGAN PENUH KEBERANIAN MENGHAMPIRI TAKHTA KASIH KARUNIA.
Nas : Ibr 4:16
Karena Kristus dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita (ayat Ibr 4:15), kita dapat dengan penuh keberanian menghampiri takhta sorgawi, karena mengetahui bahwa doa dan permohonan kita diterima dan diinginkan oleh Bapa di sorga (bd. Ibr 10:19-20). Tempat itu disebut "takhta kasih karunia" karena dari takhta itu mengalir kasih, pertolongan, kemurahan, pengampunan, kuasa rohani, pencurahan Roh Kudus, karunia-karunia rohani, buah roh, dan semua yang kita perlukan dari Allah. Salah satu berkat terbesar dari keselamatan ialah bahwa Kristus kini merupakan Imam Besar kita yang membuka jalan langsung ke hadapan Dia sehingga kita selalu dapat meminta bantuan yang kita perlukan.
[5:8] 3 Full Life : IA TELAH BELAJAR MENJADI TAAT.
Nas : Ibr 5:8
Kristus belajar dari pengalaman segala penderitaan dan pengorbanan yang sering kali merupakan akibat dari ketaatan yang setia kepada Allah di dalam dunia yang bejat ini (bd. Ibr 12:2; Yes 50:4-6; Fili 2:8). Ia menjadi Juruselamat dan Imam Besar yang sempurna karena penderitaan dan kematian-Nya dijalani tanpa dosa. Oleh karena itu, Kristus memenuhi syarat dalam segala hal (ayat Ibr 5:1-6) untuk menyediakan keselamatan kekal bagi kita (ayat Ibr 5:9;
lihat cat. --> Ibr 2:10).
[atau ref. Ibr 2:10]