TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

1 Korintus 1:25

Konteks
1:25 Sebab yang bodoh z  dari Allah lebih besar hikmatnya dari pada manusia dan yang lemah a  dari Allah lebih kuat dari pada manusia.

1 Korintus 3:4

Konteks
3:4 Karena jika yang seorang berkata: "Aku dari golongan Paulus," dan yang lain berkata: "Aku dari golongan Apolos, u " bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani?

1 Korintus 3:13

Konteks
3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. f  Karena hari Tuhan g  akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan h  masing-masing orang akan diuji oleh api itu.

1 Korintus 7:21

Konteks
7:21 Adakah engkau hamba waktu engkau dipanggil? Itu tidak apa-apa! Tetapi jikalau engkau mendapat kesempatan untuk dibebaskan, pergunakanlah kesempatan itu.

1 Korintus 7:25

Konteks
7:25 Sekarang tentang para gadis. Untuk mereka aku tidak mendapat perintah dari Tuhan. l  Tetapi aku memberikan pendapatku sebagai seorang yang dapat dipercayai karena rahmat m  yang diterimanya dari Allah.

1 Korintus 9:1

Konteks
Hak dan kewajiban rasul
9:1 Bukankah aku rasul 1 ? y  Bukankah aku orang bebas? z  Bukankah aku telah melihat Yesus, Tuhan kita? a  Bukankah kamu adalah buah pekerjaanku dalam Tuhan? b 

1 Korintus 10:1

Konteks
Israel sebagai suatu peringatan
10:1 Aku mau, supaya kamu mengetahui 2 , s  saudara-saudara, bahwa nenek moyang kita semua berada di bawah perlindungan awan t  dan bahwa mereka semua telah melintasi laut. u 

1 Korintus 10:23

Konteks
10:23 "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. z  "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun.

1 Korintus 10:33

Konteks
10:33 Sama seperti aku juga berusaha menyenangkan hati semua orang dalam segala hal, k  bukan untuk kepentingan diriku, tetapi untuk kepentingan orang banyak, l  supaya mereka beroleh selamat. m 

1 Korintus 14:27

Konteks
14:27 Jika ada yang berkata-kata dengan bahasa roh, biarlah dua atau sebanyak-banyaknya tiga orang, seorang demi seorang, dan harus ada seorang lain untuk menafsirkannya 3 .

1 Korintus 14:29

Konteks
14:29 Tentang nabi-nabi f --baiklah dua atau tiga orang di antaranya berkata-kata dan yang lain menanggapi 4  apa yang mereka katakan. g 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[9:1]  1 Full Life : BUKANKAH AKU RASUL?

Nas : 1Kor 9:1

Paulus sendiri memberi teladan dari prinsip yang telah dipaparkan dalam pasal 1Kor 8:13

(lihat cat. --> 1Kor 8:1),

[atau ref. 1Kor 8:1-13]

dengan rela mengesampingkan hak-hak pribadinya agar tidak menghambat Injil Kristus (ayat 1Kor 9:12;

lihat cat. --> 1Kor 9:19).

[atau ref. 1Kor 9:19]

[10:1]  2 Full Life : AKU MAU, SUPAYA KAMU MENGETAHUI.

Nas : 1Kor 10:1

Kenyataan bahwa seorang dapat ditebus, ambil bagian dalam kasih karunia ilahi, namun akhirnya ditolak oleh Allah karena tingkah lakunya yang jahat

(lihat cat. --> 1Kor 9:27)

[atau ref. 1Kor 9:27]

kini dijelaskan dengan contoh-contoh dari pengalaman Israel (ayat 1Kor 10:1-12).

[14:27]  3 Full Life : SEORANG LAIN UNTUK MENAFSIRKANNYA.

Nas : 1Kor 14:27

Dalam penggunaan karunia rohani, harus ada ketertiban dan keseimbangan. Pedoman alkitabiah untuk berkata-kata dengan bahasa roh dalam jemaat adalah:

  1. 1) Dalam satu pertemuan mana pun harus tidak lebih dari dua atau tiga orang yang berkata-kata, berdoa atau memuji dengan bahasa roh, dan hal ini harus dilakukan dengan penafsirannya (ayat 1Kor 14:27-28).
  2. 2) Berkata-kata dengan bahasa roh harus dilakukan oleh seorang demi seorang (ayat 1Kor 14:27).
  3. 3) Semua perkataan dengan bahasa roh harus dinilai keasliannya oleh jemaat (ayat 1Kor 14:29,32).
  4. 4) Jika tidak ada orang yang menafsirkan, maka orang percaya boleh berkata-kata dengan bahasa roh secara pribadi dalam doa kepada Allah (ayat 1Kor 14:28).

[14:29]  4 Full Life : YANG LAIN MENANGGAPI

Nas : 1Kor 14:29

(versi Inggris NIV -- "yang lain mempertimbangkan dengan saksama"). Semua nubuat harus dinilai tentang apa yang dikatakannya. Hal ini menunjukkan bahwa nubuat PB tidak bebas terhadap kesalahan dan barangkali perlu dikoreksi.

  1. 1) Kadang-kadang nubuat dan ucapan dengan bahasa roh mungkin bukan suatu firman dari Allah (bd. 1Yoh 4:1). Bahkan, roh-roh jahat pun, melalui kehadiran guru atau nabi palsu, dapat bekerja dalam perhimpunan jemaat. Bernubuat, berkata-kata dengan bahasa roh atau memiliki karunia rohani apa pun tidak menjadi jaminan bahwa seseorang adalah nabi yang benar atau orang percaya yang benar

    (lihat art. GURU-GURU PALSU),

    karena karunia rohani itu dapat ditiru oleh Iblis (Mat 24:24; 2Tes 2:9-12; Wahy 13:13-14).
  2. 2) Jikalau jemaat belum menetapkan cara-cara yang tepat dan teratur (bd. ayat 1Kor 14:40) untuk menilai nubuat, mereka telah lalai mengikuti pedoman alkitabiah. Perhatikanlah pula bahwa nubuat tidak dianggap sebagai suatu dorongan Roh yang tak dapat ditahan, karena hanya satu nabi diperkenankan untuk berbicara pada suatu waktu (ayat 1Kor 14:30-32).
  3. 3) Bagaimanakah seharusnya sikap jemaat terhadap berita nubuat?
    1. (a) Semua nubuat harus dinilai sesuai dengan standar kebenaran alkitabiah (bd. Ul 13:1-3). Orang percaya harus mencari penggenapannya (bd. Ul 18:22), mempersiapkan dirinya untuk kemungkinan bahwa nubuat itu bisa atau tidak bisa digenapi.
    2. (b) Jikalau kata nubuat itu suatu nasihat, maka jemaat perlu bertanya, "Apa yang harus kami perbuat untuk menaati kehendak Roh ?"



TIP #29: Klik ikon untuk merubah popup menjadi mode sticky, untuk merubah mode sticky menjadi mode popup kembali. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA