Ahaz

Dalam versi-versi Alkitab:

Gambar

Ahas: selebihnya..

Yunani

Strongs #881: Acaz Achaz

881 Achaz akh-adz'

Ibrani

Strongs #0271: zxa 'Achaz

271 'Achaz aw-khawz'

[Barclay]

Strongs #881:

Ahas.

(Bhs. Ibr.: Mungkin sekali sebuah singkatan dari Yoahas: Yahwe telah menangkap [pada tanganNya]).

Ia itu raja yang ke-12 dari Yehuda (741-725), 2Raj 16:1-20; 2Taw 28:1-27; Yes 7:1-25. ~A. dijepit oleh bangsa Siria yang bergabung dengan Israel (perang Siria-Efraim), sebab ia tidak mau bergabung pada koalisi mereka, yang bermusuhan dengan Asyur. Ia tidak mempedulikan nubuat Yesaya dan mengorbankan anaknya kepada --> Molokh. Dengan harta kenisah dan harta istana ia menyuap Tiglatpileser III, agar datang membantu. ~A. dinilai jelek oleh Kitab Raj. dan Taw. karena,-- barangkali untuk memperhatikan perasaan Asyur itu,-- ia melakukan --> kebaktian di bukit dan pemujaan berhala. Juga, karena ia memasukkan berbagai macam pembaharuan di dalam kenisah dan di istana (: jam menurut perhitungan matahari [?]). Bahkan 2Taw 28:24 mengatakan, bahwa kenisah Yerusalem ditutupnya sama sekali.

Ahas

1. Minta bantuan dari negeri Asyur dan bukan dari Tuhan (2Raj 16:7-9; 2Taw 28:16-21; Yes 7:1-25).
2. Orang Benyamin, keturunan Saul (1Taw 8:35-36).

Raja *Yehuda, 735-715 sM. orang-orang *Asyur begitu dominan. Orang *Aram dan *Efraim memutuskan untuk menahan ekspansi dari Timur, serta berupaya memaksa Yehuda bergabung dalam koalisi, namun Ahas menolak. Rezin, raja Aram, dan *Pekah, raja Israel, memutuskan untuk mengganti Ahas dengan anak Tabeel (2Raj. 16:5; Yes. 7:1-25). *Yesaya mendukung Ahas, namun tidak menyetujui permintaannya kepada *Tiglat-Pileser untuk menyelamatkan dirinya dari konspirasi Aram-Efraim. Ketika Damsyik, ibu kota Aram, jatuh, Ahas segera menemui Tiglat-Pileser di sana. Pada saat berada di kota itu, Ahas tertarik pada *mezbah kafir, dan replikanya (tiruannya) ditempatkan di Yerusalem.

(Ibrani 'akhaz, 'ia telah merebut').

1. Raja Yehuda setelah ayahnya, Yotam, meninggal kr thn 735 sM. Namanya disingkatkan dari Yehoahas. Ini dikuatkan oleh sebuah naskah dari Tiglat-Pileser III (lih ANET, hlm 282). Umurnya ketika dinobatkan menjadi Raja dan lamanya memerintah (2 Raj 16:2; 2 Taw 28:1) menimbulkan kesulitan kronologis (*KRONOLOGI PL).

Pada awal pemerintahannya, Pekah, raja Israel, dan Rezin, raja Siria, memaksanya untuk bergabung dalam persekutuan anti Asyur. Karena paksaan ini gagal, maka negara sekutu itu menyerbu Yehuda (2 Raj 16:5). Di pihak Yehuda banyak jatuh korban dan ditawan. Campur tangan nabi Oded menyelamatkan para tawanan kembali ke negeri mereka (2 Taw 28:5-15). Dalam keadaan krisis yg sangat gawat, Yesaya berusaha menghimbau Ahas untuk percaya kepada Allah, tapi sia-sia (Yes 7:1-12). Bahkan raja yg tak beriman itu lebih suka meminta bantuan kepada Asyur. Sebagai imbalan bantuan Asyur, disamping upeti yg besar yg harus dibayar, Yehuda menjadi kerajaan bawahan selama satu abad. Keadaan Yehuda yg makin lemah digunakan oleh orang Filistin dan Edom untuk melancarkan serangan (2 Taw 28:17, 18).

Semua kesengsaraan itu terjadi sebagai hukuman ilahi terhadap Ahas karena kemurtadannya begitu keji. Ia 'membakar anaknya sebagai Korban persembahannya', ia mendorong masyarakatnya mempersembahkan korban kepada ilah-ilah, menempatkan mezbah ilah Asyur di kuil istana, menggeser dan menyalahgunakan mezbah tembaga Salomo menjadi tempat meramal, dan menutup tempat suci (2 Raj 16:3, 4, 10-16; 2 Taw 28:2-4, 23-25).

2. Ahas adalah juga nama putra Mikha, cicit raja Saul (1 Taw 8:35-36; 9:41-42). JCJW/WBS

Pendalaman Alkitab: Ahas

Biodata:

• Nama: Ahas (bahasa Ibrani: אָחָז, ’Āḥāz, artinya "Yang Dipegang oleh Yahweh")
• Ayah: Yotam (2 Raja-raja 15:38)
• Usia saat naik takhta: 20 tahun (2 Raja-raja 16:2)
• Lama memerintah: 16 tahun (2 Raja-raja 16:2)
• Masa pemerintahan: 735-715 SM (perkiraan)
• Pusat pemerintahan: Yerusalem
• Pengganti: Hizkia (anaknya)

Peristiwa Penting:

1. Pemerintahan yang Jahat (2 Raja-raja 16:2-4; 2 Tawarikh 28:1-4):

   • Ahas melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, mengikuti jejak raja-raja Israel yang jahat.
   • Ia mempersembahkan korban dan membakar dupa di bukit-bukit pengorbanan dan di bawah setiap pohon yang rimbun, seperti kebiasaan bangsa-bangsa yang dihalau TUHAN dari hadapan bangsa Israel.
   • Ia bahkan membakar anak-anaknya sebagai korban di Lembah Ben-Hinom, mengikuti praktik keji bangsa-bangsa lain.

2. Ancaman Aram dan Israel (2 Raja-raja 16:5-9; 2 Tawarikh 28:5-15):

   • Aram dan Israel (di bawah pemerintahan Rezin dan Pekah) menyerang Yehuda.
   • Ahas dan rakyat Yehuda ketakutan.
   • Ahas mengirim utusan kepada Tiglat-Pileser, raja Asyur, meminta bantuan dan menawarkan upeti.

3. Aliansi dengan Asyur (2 Raja-raja 16:7-10, 17-18; 2 Tawarikh 28:16-21):

   • Ahas menguras harta bait suci dan istananya untuk membayar upeti kepada Asyur.
   • Tiglat-Pileser mengalahkan Aram dan Israel, meringankan tekanan pada Yehuda.
   • Namun, Ahas menjadi raja bawahan Asyur.

4. Penyembahan Berhala (2 Raja-raja 16:10-16; 2 Tawarikh 28:22-25):

   • Ahas terkesan dengan mezbah di Damsyik dan memerintahkan pembuatan replikanya di Yerusalem.
   • Ia mempersembahkan korban di mezbah baru ini dan mengabaikan mezbah TUHAN di bait suci.
   • Ahas menutup pintu bait suci dan mendirikan mezbah-mezbah di setiap sudut Yerusalem.

5. Kematian dan Penguburan (2 Raja-raja 16:20; 2 Tawarikh 28:27):

   • Ahas meninggal setelah 16 tahun memerintah dan dikuburkan di Yerusalem, tetapi tidak di makam raja-raja Yehuda.

Ayat-ayat Alkitab Terkait:

• 2 Raja-raja 15:38; 16:1-20
• 2 Tawarikh 28:1-27
• Yesaya 7-9 (konteks nubuat Yesaya tentang Ahas)

Pelajaran dari Kehidupan Ahas:

• Bahaya Ketidaktaatan: Ahas mengikuti jejak raja-raja jahat dan menolak untuk mendengarkan peringatan para nabi, yang mengakibatkan kehancuran bagi dirinya dan kerajaannya.
• Akibat dari Kompromi: Aliansi Ahas dengan Asyur mungkin memberikan kelegaan sementara, tetapi pada akhirnya membawa Yehuda ke dalam penindasan dan penyembahan berhala.
• Kedaulatan Allah: Meskipun kejahatan Ahas, Allah tetap mengasihi umat-Nya dan menepati janji-Nya kepada Daud (2 Raja-raja 15:38).

Pertanyaan untuk Refleksi:

• Apa saja faktor yang mungkin menyebabkan Ahas jatuh ke dalam dosa penyembahan berhala?
• Bagaimana kita bisa menghindari kompromi rohani dalam hidup kita sendiri?
• Apa yang dapat kita pelajari dari kesetiaan Allah kepada umat-Nya meskipun mereka tidak taat?

Semoga informasi ini membantu Anda dalam mempelajari lebih lanjut tentang Ahas. Jangan ragu untuk bertanya jika Anda memiliki pertanyaan lain.