MYSABDA: Yaera Yoada
AI-PEDIA: Yaera Yoada
Yoada
Ibrani
Strongs #03085: hdewhy Y@how`addah
Jehoadah = "Jehovah has adorned"1) a descendant of Saul through Jonathan
3085 Yhow`addah yeh-ho-ad-daw'
from 3068 and 5710; Jehovah-adorned; Jehoaddah, an Israelite: KJV -- Jehoada.see HEBREW for 03068
see HEBREW for 05710
Strongs #03294: hrey Ya`rah
Jarah = "forested"1) a descendant of Saul, son of Micah, great grandson of Mephibosheth
3294 Ya`rah yah-raw'
a form of 3295; Jarah, an Israelite: KJV -- Jarah.see HEBREW for 03295
Yaera [MYSABDA]
Yaera male person |
Definisi | : | Anak Ahas; Seorang Bani Benyamin |
Nomor Strong | : | H3294 |
Kata Asli | : | יַעְרָה |
Orang Tua | : | Ahas ![]() |
Yoada [MYSABDA]
Yoada male person |
Definisi | : | Anak Ahas; Seorang Bani Benyamin; Ayah Alemet, Zimri, Asmawet |
Nomor Strong | : | H3085 |
Kata Asli | : | יְהוֹעַדָּה |
Orang Tua | : | Ahas ![]() |
Keturunan | : | Zimri ![]() ![]() ![]() |
Yaera [AI-PEDIA]
Yaera
Sayangnya, informasi mengenai Yaera dalam Alkitab sangat terbatas. Ia hanya disebutkan dalam satu ayat, yaitu 1 Tawarikh 9:42.
Biodata:
- Nama: Yaera (יַעֲרָה)
- Silsilah: Anak-anak Yahat
- Suku: Benyamin
- Informasi Lain: Tidak disebutkan
Peristiwa yang Melibatkan Yaera:
Alkitab tidak mencatat peristiwa spesifik yang melibatkan Yaera.
Ayat Alkitab Terkait:
Anak-anak Yahat ialah: Yizkia, anak sulung, lalu Yoa, lalu Yedaya, lalu Yehoram, lalu Zikhri, lalu Yaera. — 1 Tawarikh 9:42
Kesimpulan:
Berdasarkan informasi yang sangat terbatas ini, kita hanya dapat menyimpulkan bahwa Yaera adalah seorang keturunan Benyamin dari garis keturunan Yahat. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kehidupannya, pekerjaan, atau peranannya dalam sejarah Israel.
Pelajaran yang Dapat Diambil:
Meskipun Yaera hanya disebutkan sekilas dalam Alkitab, keberadaannya mengingatkan kita bahwa setiap individu memiliki tempat dalam rencana Allah. Meskipun kita mungkin tidak memiliki banyak informasi tentang beberapa tokoh Alkitab, mereka tetaplah bagian dari kisah besar Allah dan berkontribusi pada sejarah keselamatan.
Yoada [AI-PEDIA]
Yoada: Imam Besar yang Berani
Yoada adalah seorang imam besar yang hidup pada masa pemerintahan raja-raja Yehuda dan memainkan peran penting dalam menyelamatkan keturunan Raja Daud.
Biodata:
- Nama: Yoada (Ibrani: יְהוֹיָדָע Yəhôyāḏāʻ , artinya "Tuhan Tahu")
- Jabatan: Imam Besar di Bait Suci di Yerusalem
- Masa Hidup: Perkiraan abad ke-9 SM
- Keluarga:
- Menikah dengan Yoseba, putri Raja Yoram (2 Tawarikh 22:11)
- Ayah dari Zakharia yang kemudian dibunuh oleh Raja Yoas (2 Tawarikh 24:20-22)
- Informasi Lainnya: Tidak banyak informasi detail mengenai kehidupan pribadi Yoada.
Peristiwa Penting:
-
Menyelamatkan Yoas: Ketika Atalya, ibu Ahazia, merebut takhta Yehuda dan membunuh semua keturunan raja, Yoada dan istrinya, Yoseba, menyelamatkan Yoas, cucu laki-laki Ahazia yang masih bayi (2 Tawarikh 22:10-12). Mereka menyembunyikan Yoas di Bait Suci selama enam tahun dan mendidiknya dalam jalan Tuhan.
-
Menobatkan Yoas: Setelah enam tahun, Yoada merencanakan penobatan Yoas secara rahasia. Dia mengumpulkan orang Lewi, kepala-kepala keluarga, dan menunjukkan Yoas kepada mereka. Yoada kemudian menobatkan Yoas sebagai raja dan membunuh Atalya (2 Raja 11:4-16; 2 Tawarikh 23).
-
Memimpin Reformasi Keagamaan: Selama masa kecil Yoas, Yoada bertindak sebagai penasihat dan pembimbingnya. Yoada memimpin reformasi keagamaan dengan menghancurkan kuil-kuil Baal, memperbaiki Bait Suci, dan mengembalikan ibadah yang benar kepada Tuhan (2 Raja 11:17-18; 2 Tawarikh 23:16-21; 24:4-14).
Ayat-ayat Alkitab Terkait:
Pelajaran dari Kehidupan Yoada:
- Keberanian: Yoada menunjukkan keberanian besar dengan menentang Atalya dan mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan Yoas dan memulihkan garis keturunan Daud.
- Kesetiaan: Yoada setia kepada Tuhan dan kepada perjanjian-Nya dengan Daud. Dia mempertaruhkan segalanya untuk memastikan bahwa keturunan Daud akan terus memerintah.
- Kepemimpinan: Yoada adalah pemimpin yang bijaksana dan berani. Dia menggunakan pengaruhnya untuk membimbing bangsa itu kembali kepada Tuhan.
Meskipun Yoada tidak disebutkan secara rinci dalam Alkitab, kisahnya memberikan contoh yang menginspirasi tentang keberanian, kesetiaan, dan kepemimpinan yang saleh.
