
Teks -- Mazmur 62:1 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Mzm 62:1
Full Life: Mzm 62:1 - DARIPADA-NYALAH KESELAMATANKU.
Nas : Mazm 62:2
Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya
setiap orang percaya harus hidup. Di tengah-tengah kesulitan, kese...
Nas : Mazm 62:2
Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya setiap orang percaya harus hidup. Di tengah-tengah kesulitan, kesengsaraan atau pertentangan dari musuh, kita harus berbalik kepada Allah sebagai perlindungan dan pelepas yang tertinggi. Setiap orang percaya yang mengandalkan Allah harus dapat mengatakan:
- 1) Saya tidak akan membiarkan kesukaran, krisis atau penderitaan bagaimanapun menggoyahkan kepercayaan saya kepada Allah (ayat Mazm 62:3,7). Bukan saja keselamatanku datang dari Dia (ayat Mazm 62:2), tetapi Dia sendiri juga menjadi batu karang, keselamatan, dan perlindunganku (ayat Mazm 62:7-8).
- 2) Pada masa kekhawatiran atau ancaman saya akan menyerahkan diri
kepada-Nya dan dengan doa yang sungguh-sungguh mencurahkan isi hatiku
kepada-Nya
(lihat cat. --> Fili 4:6).
[atau ref. Fili 4:6]
- 3) Saya akan menantikan Tuhan bertindak menolong saya, yakin bahwa Dia akan menanggapi dalam kasih dan belas kasihan terhadap keadaanku (ayat Mazm 62:12-13).
Jerusalem -> Mzm 62:1-12
Jerusalem: Mzm 62:1-12 - Perasaan tenang dekat Allah Sajak ini berupa renungan seorang berhikmat yang penuh kepercayaan pada Allah, Maz 62:2-3,6-8, tetapi dianiaya orang munafik dan curang, Maz 62:4-5. I...
Sajak ini berupa renungan seorang berhikmat yang penuh kepercayaan pada Allah, Maz 62:2-3,6-8, tetapi dianiaya orang munafik dan curang, Maz 62:4-5. Ia mengingatkan betapa rapuh dan fana manusia, Maz 62:10, dan harta benda yang tidak adil, Maz 62:11, sehingga dua-duanya tidak dapat menjadi andalan manusia. Satu-satunya andalan ialah Tuhan, Hakim yang adil, Maz 62:9,12-13. Maz 62:2 berupa ulangan, Ula 6.
Ende -> Mzm 62:1-12
Ende: Mzm 62:1-12 - -- Mazmur ini merupakan doa seseorang jang pertjaja pada Allah satu2nja (Maz 62:2-3,6-8),
walau sangat dianiaja seteru2 jang munafik dan tjedera (Maz 62:...
Mazmur ini merupakan doa seseorang jang pertjaja pada Allah satu2nja (Maz 62:2-3,6-8), walau sangat dianiaja seteru2 jang munafik dan tjedera (Maz 62:4-5). Lalu ia mengadjarkan dan mengadjakpun lingkungannja, agar pertjaja pada Jahwe se-mata2 (Maz 62:9), sebab baik manusia (Maz 62:10) maupun harta-milik jang tak adil (Maz 62:11) tidak dapat mendjadi alas kepertjajaan, melainkan Allah sadja (Maz 62:11-12).
Ref. Silang FULL -> Mzm 62:1

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID) -> Mzm 62:1
Gill (ID): Mzm 62:1 - Sungguh, jiwaku menunggu Tuhan // dari-Nyalah datang keselamatanku Sungguh, jiwaku menunggu Tuhan,.... Dalam penggunaan sarana, untuk jawaban doa, untuk pemenuhan janji, dan untuk pembebasan dari musuh, serta dari set...
Sungguh, jiwaku menunggu Tuhan,.... Dalam penggunaan sarana, untuk jawaban doa, untuk pemenuhan janji, dan untuk pembebasan dari musuh, serta dari setiap masalah: atau "diam" e, seperti Targum; bukan dalam hal doa, tetapi dalam keluhan; menunggu dengan sabar dan tenang untuk keselamatan sampai waktunya Tuhan datang untuk memberikannya; "tunduk" kepadanya, seperti yang dinyatakan oleh versi Septuaginta, Vulgate Latin, Arab, dan Etiopia; rela dengan kehendaknya, dan sabar di bawah tangan-Nya yang menyakitkan: ini menunjukkan keadaan menunggu yang tenang dan sabar pada Tuhan, dan bukan hanya latihan fisik dalam tata cara luar; tetapi suatu keadaan roh yang batin, sebuah jiwa yang menunggu pada Tuhan, dan itu dalam kebenaran dan kenyataan, sebagai lawan dari sekadar bentuk dan tampilan; dan dengan ketekunan "menunggu", dan "hanya" f kepada-Nya, seperti partikel yang sama diterjemahkan dalam Mazmur 62:2; dan demikian juga Aben Ezra di sini;
dari-Nya datang keselamatanku; baik yang bersifat temporal, spiritual, maupun kekal, dan bukan dari makhluk mana pun; pertimbangan ini membuat pikiran menjadi tenang dan nyaman di bawah keadaan yang menyakitkan: rencana keselamatan yang kekal berasal dari Bapa, pencapaian dari Anak, dan penerapannya dari Roh.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Mzm 62:1-7
Matthew Henry: Mzm 62:1-7 - Menantikan Allah; Yakin akan Allah
Mazmur ini tidak berisi sesuatu yang secara langsung berkaitan dengan doa atau pujian, dan juga tidak tampak pada kesempatan apa mazmur ini ditulis....
SH: Mzm 62:1-12 - Kontemporer. (Jumat, 24 April 1998) Kontemporer.
Kontemporer. Kontemporer atau keadaan sesuai perkembangan zaman terakhir, selalu ditandai...

SH: Mzm 62:1-12 - Tenang teduh di dekat Tuhan (Senin, 8 Oktober 2001) Tenang teduh di dekat Tuhan
Tenang teduh di dekat Tuhan.
Mazmur ini membeberkan keyakinan Daud kepada Tuh...

SH: Mzm 62:1-12 - Menaruh harapan pada Allah (Rabu, 16 Juni 2004) Menaruh harapan pada Allah
Menaruh harapan pada Allah.
Tahu kisah klasik Yunani Kuda Troya? Kisah men...

SH: Mzm 62:1-12 - Tuhanlah harapanku (Kamis, 9 Juli 2009) Tuhanlah harapanku
Judul: Tuhanlah harapanku
Keamanan adalah salah satu kebutuhan manusia. Banyak oran...

SH: Mzm 62:1-12 - Hanya dekat Allah (Minggu, 20 Mei 2012) Hanya dekat Allah
Judul: Hanya dekat Allah
Memiliki posisi yang tinggi atau jabatan top tidak selalu m...

SH: Mzm 62:1-12 - Allah, Tempat Perteduhanku (Minggu, 13 Maret 2016) Allah, Tempat Perteduhanku
Mazmur ini adalah nyanyian Daud yang mencerminkan kepercayaannya kepada Allah sebagai ...

SH: Mzm 62:1-12 - Tenang Dekat Allah (Selasa, 5 November 2019) Tenang Dekat Allah
Hanya dekat Allah saja aku tenang (2). Demikianlah Daud memulai Mazmurnya. Ini merupakan penga...
Utley -> Mzm 62:1-2
Topik Teologia -> Mzm 62:1
Topik Teologia: Mzm 62:1 - -- Dosa
Sikap Allah Terhadap Dosa
Secara Positif, Sikap Allah: Menebus
Kel 1...
Constable (ID): Mzm 42:1--72:20 - --II. Buku 2: bab 42--72 Dalam Buku 1, kita melihat bahwa semua mazmur ke...

