Teks -- Mazmur 42:8 (TB)

42:8 (#42-#9) TUHAN memerintahkan kasih setia-Nya pada siang hari, dan pada malam hari aku menyanyikan nyanyian, suatu doa kepada Allah kehidupanku.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Mzm 42:1-11 - Kerinduan kepada Allah

Dua mazmur ini sebenarnya hanya satu lagu. Ia berupa ratapan oleh seorang (dari kalangan kaum Lewi?) atau seluruh umat yang diusir dan dibuang dari tanah airnya dan karenanya jauh dari kehadiran Allah dalam baitNya. Pemazmur (umat) tinggal di pembuangan dan mengucapkan kerinduannya kepada bait Allah. Ia mohon supaya diperbolehkan pulang untuk turut serta dalam ibadat di bait Allah. Nyanyian ini terbagi atas tiga bagian oleh semacam ulangan, Maz 42:5,11; 43:5.

Ende: Mzm 42:1--43:5

Kedua mazmur ini adalah satu lagu sadja. Seorang (agaknja dari suku bangsa Levit) diusir dari tanah-airnja dan sebab itu pun dari hadirat Jahwe di Bait-Allah. Ia sekarang tinggal dalam pembuangan dekat gunung Hermon, disebelah utara Palestina, tempat djuga terdapat sumber² sungai Jarden, dan ada ditengah kaum kafir. Disana ia mengeluarkan isi-hatinja, jakni kerinduannja akan Bait-Allah. Ia minta Allah, agar ia dibebaskanNja dan dipulangkanNja.

Ende: Mzm 42:8

Ajat ini tiada terang.

Ende: Mzm 42:8 - penglihatan

jaitu (rupanja) ingatan akan Tuhan jang terus terbajang di muka di pengarang.

Ref. Silang FULL: Mzm 42:8 - kasih setia-Nya // pada malam // menyanyikan nyanyian // Allah kehidupanku

· kasih setia-Nya: Mazm 57:4

· pada malam: Mazm 16:7; [Lihat FULL. Mazm 16:7]

· menyanyikan nyanyian: Mazm 77:7

· Allah kehidupanku: Mazm 133:3; Pengkh 5:17; 8:15

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 42:8 - Namun Tuhan akan memerintahkan kasih setia-Nya di siang hari // dan di malam hari nyanyinya akan ada bersamaku // dan doaku kepada Tuhan kehidupanku.

Namun Tuhan akan memerintahkan kasih setia-Nya di siang hari,.... Yang merupakan kasih sayang yang lembut dari Tuhan terhadap umat-Nya, berasal dari kehendak dan kesenangan-Nya yang berdaulat, adalah dari kekekalan, selalu sama, tidak pernah menjauh dari mereka, dan lebih baik daripada hidup; yang efeknya adalah semua berkat spiritual, anugerah, dan kemuliaan: dan ini Tuhan "memerintahkan" ketika Dia mengirimkannya dengan kuasa, membuat pernyataan yang jelas dan aplikasi langsung kepada mereka; ketika Dia memerintahkan perjanjian-Nya, atau memberikan berkat perjanjian kepada mereka; ketika Dia memerintahkan kekuatan-Nya, atau memberi mereka kekuatan untuk bertahan di dalam penderitaan; ketika Dia memerintahkan pembebasan untuk Yakub, atau mengerjakan keselamatan bagi mereka; dan ketika Dia memerintahkan berkat-berkat temporal dan spiritual bagi mereka, terutama kehidupan selamanya: lihat Mzm 111:9; dan ini dilakukan di "siang hari"; baik, sebagaimana beberapa orang menafsirkannya, pada waktu yang tepat dan layak, pada waktu yang telah ditentukan Tuhan, yang memiliki waktu yang ditetapkan untuk mengasihi umat-Nya, dan menunjukkan kasih setia-Nya kepada mereka; atau secara terbuka dan publik, sehingga mereka sendiri dan orang lain dapat melihat keselamatan Tuhan; atau secara terus-menerus; karena belas kasihan, kebaikan, dan kasih setia, mengikuti mereka sepanjang hidup mereka; ya, adalah dari kekekalan hingga kekekalan: dan kata-kata ini dapat dibaca baik dalam bentuk lampau, seperti yang dilakukan beberapa orang, "tetapi Tuhan telah memerintahkan" ^m, &c. dan karenanya merujuk kepada apa yang telah terjadi, dan berhubungan dengan pengalaman dan pernyataan cinta Tuhan sebelumnya, dengan mana pemazmur mendorong dirinya di bawah penderitaan saat ini; atau di masa depan, seperti dalam versi kami; dan karenanya mereka adalah ungkapan iman atas apa yang akan terjadi kemudian, bahwa Tuhan akan muncul kembali, dan menunjukkan wajah dan kasih-Nya kepadanya;

dan di malam hari nyanyinya akan ada bersamaku; yang menandakan bahwa ia sangat yakin bahwa ia akan memiliki kesempatan untuk menyanyikan pujian kepada Tuhan di malam hari, meskipun ia sekarang berada dalam keadaan duka yang mendalam: ia menyebutnya "lagunya"; yaitu, lagu Tuhan; karena isinya adalah kasih setia-Nya, dan berkat-berkat yang berkembang darinya; karena Tuhan sendiri adalah subjeknya; kesempurnaan-Nya, karya-karya-Nya, keselamatan dan kemuliaan-Nya; dan karena Dia memberikan lagu-lagu di malam hari, dan memasukkannya ke dalam mulut umat-Nya; lihat Yes 12:2; dan pemazmur mengatakan bahwa lagu itu akan ada bersamanya, di dalam hatinya, dan di dalam mulutnya, dan akan menjadi teman tetapnya di mana pun ia berada, terbaring atau bangkit; dan bahwa "di malam hari"; baik secara kiasan dipahami sebagai penderitaan dan kesusahan, dari mana ia akan diselamatkan, dan dengan demikian dikelilingi dengan lagu-lagu pembebasan; atau secara harfiah, itu adalah waktu luang untuk mengingat keselamatan dan belas kasihan pada siang hari, dan bersyukur untuk itu; lihat Mzm 77:6;

dan doaku kepada Tuhan kehidupanku: natural, spiritual, dan kekal; sebagai pencipta, pemberi, dan pelestari masing-masing; dan ini adalah belas kasihan yang tidak sedikit, memiliki Tuhan seperti itu untuk berdoa di saat kesulitan; serta dalam waktu keselamatan, untuk pergi, dan mengungkapkan permintaan dengan ucapan syukur; yang sepertinya dimaksudkan di sini, karena itu digabungkan dengan sebuah lagu. Doa dan pujian berjalan bersama, objeknya tidaklah berhala yang tidak bernyawa, yang tidak dapat menyelamatkan; tetapi Tuhan yang hidup, yang adalah Tuhan yang mendengar dan menjawab doa, dan tidak mengabaikan doa orang yang menderita. Doa pemazmur mengikuti.