Tafsiran/Catatan
Perjanjian Lama :
Kejadian
Keluaran
Imamat
Bilangan
Ulangan
Yosua
Hakim-hakim
Rut
1 Samuel
2 Samuel
1 Raja-raja
2 Raja-raja
1 Tawarikh
2 Tawarikh
Ezra
Nehemia
Ester
Ayub
Mazmur
Amsal
Pengkhotbah
Kidung Agung
Yesaya
Yeremia
Ratapan
Yehezkiel
Daniel
Hosea
Yoel
Amos
Obaja
Yunus
Mikha
Nahum
Habakuk
Zefanya
Hagai
Zakharia
Maleakhi
kecilkan semua
Teks -- Lukas 19:45 (TB)
Tampilkan Strong
Konteks
Yesus menyucikan Bait Allah
19:45 Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mulailah Ia mengusir semua pedagang di situ,
Paralel
Ref. Silang (TSK)
Ref. Silang (FULL) ITL
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
Topik/Tema Kamus:
Yesus Kristus |
Rumah Tuhan |
Yesus |
Lukas, Injil |
Formgeschichte /Sejarah Bentuk Sasta |
selebihnya
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Luk 19:45
Full Life: Luk 19:45 - MENGUSIR SEMUA PEDAGANG DI SITU.
Nas : Luk 19:45
Pembersihan Bait Allah menjadi tindakan besar pertama pelayanan
Yesus di muka umum (Yoh 2:13-22) dan tindakan besar terakhir
pelaya...
Nas : Luk 19:45
Pembersihan Bait Allah menjadi tindakan besar pertama pelayanan Yesus di muka umum (Yoh 2:13-22) dan tindakan besar terakhir pelayanan-Nya di muka umum (bd. Mat 21:12-17; Mr 11:15-17). Dalam kemarahan yang menyala-nyala Ia mengusir dari rumah Allah orang fasik, orang tamak dan mereka yang merusak tujuan rohani yang benar dari Bait Suci itu. Tindakan Yesus yang dua kali membersihkan Bait Allah selama tiga tahun pelayanan-Nya menunjukkan betapa pentingnya pelajaran rohani itu:
- 1) Kristus sangat menginginkan kekudusan dan ketulusan yang saleh di dalam gereja-Nya (bd. Yoh 17:17,19). Ia mati untuk "menguduskannya ... menyucikannya ... dan menempatkan jemaat ... kudus dan tidak bercela" (Ef 5:25-27).
- 2) Ibadah di dalam gereja haruslah dalam roh dan kebenaran (Yoh 4:24). Gereja harus menjadi suatu tempat doa dan persekutuan dengan Allah (bd. Mat 21:13).
- 3) Kristus akan menghukum semua orang yang menggunakan gereja, Injil atau Kerajaan-Nya demi keuntungan, kemuliaan atau kemajuan diri pribadi.
- 4) Kasih yang tulus bagi Allah dan bagi tujuan penebusan-Nya akan menghasilkan "semangat" yang menyala-nyala bagi kebenaran rumah Allah dan Kerajaan-Nya (Yoh 2:17). Keserupaan yang sejati dengan Kristus meliputi sikap tidak bertoleransi terhadap yang tidak benar di dalam gereja (bd. pasal Wahy 2:1-3:22).
- 5) Penting bagi semua pelayanan Kristen yang benar untuk menentang mereka yang mencemarkan dan merendahkan Kerajaan Allah (bd. 1Kor 6:9-11; Gal 1:6-10; Wahy 2:1-3:22).
- 6) Kita bisa memilih salah satu, yakni mengizinkan Kristus masuk ke dalam jemaat-jemaat untuk membersihkannya dari kebohongan, kemesuman, keduniawian, dan kenajisan (lih. pasal Wahy 2:1-3:22) atau pada kedatangan-Nya yang kedua kali dengan hukuman ilahi Ia akan membersihkan gereja-Nya secara tuntas (lih. Mal 3:2).