
Teks -- Bilangan 22:29 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Bil 20:1--25:18; Bil 22:2--24:25
Jerusalem: Bil 20:1--25:18 - -- Bagian ini terutama memuat ceritera-ceritera. Pada pokoknya ceritera-ceritera itu berasal dari kumpulan-kumpulan tradisi yang disebut. Yahwista dan El...
Bagian ini terutama memuat ceritera-ceritera. Pada pokoknya ceritera-ceritera itu berasal dari kumpulan-kumpulan tradisi yang disebut. Yahwista dan Elohista. Kedua kumpulan itu mengangkat bahannya dari berbagai tradisi lain yang nadanya agak berbeda satu sama lain. Tradisi-tradisi itu disusun baik secara berurutan maupun dicampuradukkan. Tradisi-tradisi tua ini sukar dipisahkan secara terperinci. Pikiran pokok yang menjiwai keseluruhan ialah: Jemaat yang kudus terus maju dalam perjalanannya, kendati halangan dan rintangan yang dihadapinya.

Jerusalem: Bil 22:2--24:25 - -- Dalam ceritera-ceritera yang merangkakan nubuat-nubuat Bileam tergabunglah tradisi Yahwista dan tradisi Elohista. Tradisi Elohistalah yang memegang pe...
Dalam ceritera-ceritera yang merangkakan nubuat-nubuat Bileam tergabunglah tradisi Yahwista dan tradisi Elohista. Tradisi Elohistalah yang memegang peranan utama. Ceritera panjang mengenai Bileam memperkenalkan seorang nabi yang lain dari pada yang lazim. dia adalah seorang tukang tenung yang berasal dari daerah di tepi sungai Efrat. Ia mengaku TUHAN sebagai Allahnya, Bil 22:18, dll, dan memberkati Israel, Bil 23:11-12,25-26; 24:10; bdk Mik 6:5. Sebaliknya ada beberapa tradisi yang lebih muda usianya memandang Bileam sebagai musuh Israel. Ia memberkati Israel, tetapi tidak dengan rela hati melainkan terpaksa saja oleh Allah yang mahakuasa, Ula 23:5-6; Yos 24:9-10; bdk Neh 13:2. Bileamlah yang membujuk orang Israel untuk menyembah Baal-Peor, Bil 31:8,16. Tradisi yang lebih muda itu diikuti juga dalam Perjanjian Baru, Yud 11; 2Pe 2:15 dst; Wah 2:14.
Ende -> Bil 22:2--24:5; Bil 22:23-29
Ende: Bil 22:2--24:5 - -- Kisah jang pandjang ini sebenarnja terdiri atas dua tradisi jang bertjampur,
jakni tradisi J dan tradisi E. Kadang-kadang kedua tradisi itu masih dapa...
Kisah jang pandjang ini sebenarnja terdiri atas dua tradisi jang bertjampur, jakni tradisi J dan tradisi E. Kadang-kadang kedua tradisi itu masih dapat dipisahkan, tetapi kadang-kadang sama sekali lebur mendjadi satu. Tjampuran tsb. mengakibatkan tjerita tidak selalu melantjar. Tjerita ini bersifat hikajat rakjat, berisi kebenaran dan dongengan bertjampur-baur sedemikian rupa, sehingga sukar dapat dikatakan dimana sedjarah berbitjara, dimana chajal angkat bitjara.

Ende: Bil 22:23-29 - -- Dalam adegan dengan keledainja jang berbitjara ini tjiri hikajat rakjat
menondjol.
Dalam adegan dengan keledainja jang berbitjara ini tjiri hikajat rakjat menondjol.
Ref. Silang FULL -> Bil 22:29
Ref. Silang FULL: Bil 22:29 - kubunuh sekarang · kubunuh sekarang: Bil 22:33; Ul 25:4; Ams 12:10; 27:23-27; Mat 15:19
· kubunuh sekarang: Bil 22:33; Ul 25:4; Ams 12:10; 27:23-27; Mat 15:19

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID) -> Bil 22:29
Gill (ID): Bil 22:29 - Dan Bilam berkata kepada keledai, karena engkau telah menghina aku // Aku berharap ada pedang di tanganku, karena sekarang aku akan membunuhmu. Dan Bilam berkata kepada keledai, karena engkau telah mencemarkan aku,.... Atau lebih tepat "mengotorkan aku", seperti yang diterjemahkan dalam Ayub 1...
Dan Bilam berkata kepada keledai, karena engkau telah mencemarkan aku,.... Atau lebih tepat "mengotorkan aku", seperti yang diterjemahkan dalam Ayub 16:15 dengan berlari bersamanya melawan dinding, dan dengan berbaring di tanah dan kotoran, dan demikian juga versi Arab menerjemahkannya, "karena engkau telah menggulungku di dalam debu;'' makna penghinaan tidak mudah dipahami, kecuali jika itu mengeksposnya untuk dihina dan ditertawakan oleh orang lain, dengan berpaling, dan berbaring, dan menjadi begitu liar; tetapi saat itu hanya ada pelayan-pelayannya bersamanya, kepada siapa dia hanya dapat diekspos dengan cara seperti itu, yang seharusnya tidak membuatnya begitu khawatir, dan membawanya ke dalam kemarahan yang begitu besar: kata tersebut terkadang digunakan untuk mencari kesempatan, dan makna seperti itu mungkin ada di sini, seperti bahwa ia mencari kesempatan atau peluang untuk menjatuhkannya, dan karenanya membunuhnya, atau setidaknya untuk membahayakannya, lihat Dan 6:4.
Aku berharap ada pedang di tanganku, karena sekarang aku akan membunuhmu: begitu marahnya dia, dan kemarahannya begitu besar, sehingga dia sama sekali tidak terkejut dan kagum mendengar keledai berbicara, meskipun Yosefus q menggambarkannya sebagai terganggu dan terheran-heran karenanya; tetapi beberapa orang berpikir, dia yang terbiasa berbicara dengan roh dalam bentuk berbagai makhluk, tidak terkejut mendengar suara itu.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Bil 22:22-35
Matthew Henry: Bil 22:22-35 - Murka Allah terhadap Bileam, Bantahan Keledai Bileam; Malaikat Menampakkan Diri kepada Bileam Murka Allah terhadap Bileam, Bantahan Keledai Bileam; Malaikat Menampakkan Diri kepada Bileam (22:2...
SH: Bil 22:21-35 - Kedaulatan Allah mengendalikan segala sesuatu (Senin, 8 November 1999) Kedaulatan Allah mengendalikan segala sesuatu
Kedaulatan Allah mengendalikan segala sesuatu.
Walaupun ...

SH: Bil 22:21-35 - Ketika Allah menyatakan kehendak-Nya (Sabtu, 2 Mei 2015) Ketika Allah menyatakan kehendak-Nya
Judul: Ketika Allah menyatakan kehendak-Nya
Bileam yang dikenal o...

SH: Bil 22:21-35 - Lebih Buta daripada Seekor Keledai (Rabu, 20 Mei 2020) Lebih Buta daripada Seekor Keledai
Penyataan Allah terkadang tidak sejalan dengan pikiran manusia. Dalam hal ini,...
