
Teks -- Imamat 23:15 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Im 23:15
Full Life: Im 23:15 - GENAP TUJUH MINGGU.
Nas : Im 23:15
Hari Raya Tujuh Minggu (bd. Ul 16:10), juga dikenal dengan Hari
Raya Pentakosta, dirayakan pada akhir panen gandum, 50 hari ("Pentak...
Nas : Im 23:15
Hari Raya Tujuh Minggu (bd. Ul 16:10), juga dikenal dengan Hari Raya Pentakosta, dirayakan pada akhir panen gandum, 50 hari ("Pentakosta" artinya "lima puluh") setelah Hari Raya Buah Sulung (ayat Im 23:16). Pada hari ini umat Allah bersyukur atas berkat makanan berkelimpahan dan segala sesuatu yang menopang mereka. Pada hari raya Pentakosta itulah Allah mencurahkan Roh Kudus atas murid-murid Yesus (Kis 2:1-4).
Jerusalem -> Im 17:1--27:34; Im 23:1-44
Jerusalem: Im 17:1--27:34 - -- Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tam...
Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tampaknya terbentuk pada akhir zaman para raja dan memuat adat kebiasaan yang ditepati dalam bait Allah di Yerusalem. Dalam "Hukum Kekudusan" itu tampaklah dengan jelas sejumlah besar dengan ajaran nabi Yehezkiel. Ini berarti bahwa ajaran nabi itu tidak lain kecuali suatu perkembangan dari apa yang sudah ada sebelum masa pembuangan Israel ke Babel. Adapun kekudusan ialah sebuah sifat hakiki Allah Israel, bdk Ima 11:44-45; 19:2; 20:7,26; 21:8; 22:23 dst. Arti pertama kata "Kudus" ialah: yang terpisah yang transenden dan tidak terhampiri, sehingga menimbulkan rasa takut keagamaan, Kel 33:20+. Kekudusan Allah itu meliputi juga segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah atau diserahkan kepadaNya, yaitu: tempat, Kel 19:12+, masa dan waktu, Kel 16:23; Ima 23:4+, tabut perjanjian, 2Sa 6:7+, manusia, Kel 19:6+, khususnya para imam, Ima 21:6, benda-benda, Kel 30:29; Bil 18:9, dll. Mengingat hubungannya dengan ibadat maka "kudus" berdekatan dengan "tahir". Sejauh itu "Hukum Kekudusan" dapat juga disebut "Hukum Ketahiran". Akan tetapi sifat moril Allahnya Israel merohanikan pandangan primitip itu. "Kudus" tidak hanya berarti: dipisahkan dari apa yang profan (teruntuk bagi keperluan manusia), tetapi terutama: dipisahkan dari dosa: ketahiran lahiriah bergabung dengan kesucian hati manusia, bdk penglihatan nabi Yesaya, Yes 6:3+.

Jerusalem: Im 23:1-44 - -- Bab 18-20 menguraikan tentang kemurkaan akhlak yang perlu untuk mempersembahkan korban, lalu bab 21-22 menyajikan peraturan-peraturan tentang korban, ...
Ende -> Im 17:1--26:46; Im 23:15-22
Ende: Im 17:1--26:46 - -- Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang
dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, da...
Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, dari pelbagai segi. Bagian ini djauh lebih mendalam adjarannja daripada pasal 1-16 jang lebih memperhatikan segi lahiriah dan rituil sadja. Kekudusan Tuhan Israil menuntut dari umatNja kesutjian jang tidak terdiri atas ketahiran lahiriah dan rituil semata-mata, tetapi djuga dan terutama atas kesutjian moril dan batiniah. Pasal #TB Ima 1-16 memperbintjangkan segala sesuatu jang menghalang umat berhadapan Allah dalam ibadah; pasal #TB Ima 17-26 mengutarakan apa jang dituntut dari orang jang hendak menghubungi Jahwe.

Ende: Im 23:15-22 - -- Perajaan pekan itu merupakan pesta permulaan panenan (djelai). Kemudian mendjadi
Pentakosta dan diberi makna lain. Dahulu perajaan ini kurang penting.
Perajaan pekan itu merupakan pesta permulaan panenan (djelai). Kemudian mendjadi Pentakosta dan diberi makna lain. Dahulu perajaan ini kurang penting.

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Ref. Silang BIS -> Im 23:15
Ref. Silang TB -> Im 23:15-21
Gill (ID) -> Im 23:15
Gill (ID): Im 23:15 - Dan kamu akan menghitung bagi dirimu sendiri sejak hari berikutnya setelah hari sabat // dari hari ketika kamu membawa ikatan persembahan gelombang // tujuh sabat akan lengkap. Dan kamu akan menghitung sejak hari berikutnya setelah hari sabat,.... Bukan sabat hari ketujuh dalam minggu Paskah, juga bukan seluruh perayaan roti ...
Dan kamu akan menghitung sejak hari berikutnya setelah hari sabat,.... Bukan sabat hari ketujuh dalam minggu Paskah, juga bukan seluruh perayaan roti tidak beragi, tetapi hari pertama dari itu, yang merupakan pertemuan yang suci, sebuah sabat di mana tidak ada pekerjaan yang diperbolehkan dilakukan, Imamat 23:7; dan dari hari setelah ini, bahkan hari keenam belas bulan Nisan, penghitungan berikutnya akan dilakukan; demikian juga Targum Yonas, setelah hari perayaan pertama Paskah: dan Flavius Yosefus s sangat jelas dalam hal ini, bahwa Pentakosta, atau perayaan minggu-minggu, adalah hari kelima puluh sejak hari keenam belas Nisan, ketika persembahan di atas dibuat:
dari hari ketika kamu membawa ikatan persembahan gelombang; yang dengan jelas menunjukkan hari tertentu dari mana penghitungan harus dimulai, yaitu pada hari ketika ikatan hasil pertama dari panen gandum barley dipersembahkan:
tujuh sabat akan lengkap; atau tujuh minggu, yaitu, empat puluh sembilan hari; dan oleh karena itu, Jarchi mengatakan, kita belajar bahwa penghitungan dimulai dari malam, jika tidak maka minggu-minggu tidak akan lengkap; dan Gersom berpikir hari di mana ikatan dipersembahkan termasuk dalam hari-hari yang dihitung; karena penghitungan dimulai dari hari setelah yang pertama dari Paskah, dan lihat, tujuh hari adalah tujuh minggu dari hari, yang totalnya menjadi empat puluh sembilan hari.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Im 23:15-22
Matthew Henry: Im 23:15-22 - Hari Raya Pentakosta atau Tujuh Minggu Hari Raya Pentakosta atau Tujuh Minggu (23:15-22)
...
SH: Im 23:1-44 - Perayaan-perayaan hari raya (Rabu, 25 September 2002) Perayaan-perayaan hari raya
Perayaan-perayaan hari raya. Dalam pasa 23 ini disebutkan beberapa perayaan ya...

SH: Im 23:1-44 - Allah dan Sabat (Rabu, 24 Juli 2019) Allah dan Sabat
Kemajuan teknologi digital menghadirkan pandangan dunia datar sebagaimana paparan Thomas Friedman...

SH: Im 23:1-22 - Memaknai hari (Selasa, 13 Juni 2006) Memaknai hari
Judul: Memaknai hari
Bagaimana Anda memaknai hari? Hari Minggu kerap dianggap "hari ...

SH: Im 23:1-22 - Perayaan dalam konteks ekologis (Rabu, 19 Maret 2014) Perayaan dalam konteks ekologis
Judul: Perayaan dalam konteks ekologis
Pada perikop-perikop sebelumnya...
Constable (ID): Im 17:1--27:34 - --II. Ibadah pribadi orang Israel pasal 17--27
Pembagian utama kedua dari Imamat membahas bagaimana orang Is...

