Nas : Yun 1:1
Yunus adalah nabi kepada kerajaan utara Israel pada masa pemerintahan Yerobeam II (2Raj 14:23-25;
lih. Pendahuluan Yunus).
[1:2] 2 Full Life : PERGILAH KE NINIWE.
Nas : Yun 1:2
Yunus dipanggil Allah untuk mengingatkan Niniwe tentang hukuman-Nya atas kota itu karena dosa-dosa mereka. Niniwe adalah ibu kota Asyur, suatu bangsa yang amat fasik, kejam dan dursila (lih. Nah 1:11; 2:12-13; Nah 3:1,4,16,19). Israel membenci orang Asyur dan memandang mereka sebagai ancaman besar.
[1:3] 3 Full Life : YUNUS ... MELARIKAN DIRI.
Nas : Yun 1:3
Yunus melarikan diri dari panggilan Allah, menolak untuk memberitakan amanat Allah kepada orang Niniwe karena takut mereka akan bertobat dan lolos dari hukuman Allah
(lih. "Yun 4:2";
lih. "Yun 4:2").
[atau ref. Yun 4:1-2]
- 1) Ia tidak ingin Allah mengasihani bangsa lain kecuali Israel, dan khususnya bukan Asyur. Yunus telah lupa bahwa rencana pokok Allah bagi Israel adalah agar mereka menjadi berkat bagi orang bukan Yahudi dan menolong mereka mencapai pengenalan akan Allah (Kej 12:1-3; bd. Yes 49:3).
- 2) Kristus telah memanggil gereja untuk menunaikan tugas misioner yang bahkan lebih besar daripada tugas Yunus -- pergi ke seluruh dunia memberitakan Injil (bd. Mat 28:18-20; Kis 1:8). Akan tetapi, seperti Yunus, banyak gereja kurang berminat pada pekerjaan misionaris; mereka hanya menaruh perhatian terhadap membangun kerajaan mereka sendiri.
Nas : Yun 1:3
Tarsis adalah sebuah kota di barat daya Spanyol, sekitar 4.000 kilometer dari Israel; dengan demikian, Tarsis merupakan tempat terjauh ke arah yang berlawanan dengan Niniwe yang dapat dituju Yunus.
[1:4] 5 Full Life : ANGIN RIBUT.
Nas : Yun 1:4
Allah mengirim badai besar di Laut Tengah untuk meyakinkan Yunus agar menaati panggilan-Nya. Karena ketidaktaatan Yunus, nyawa para pelaut di kapal itu terancam bahaya. Jikalau kita tidak sepenuhnya mengabdi kepada Allah dan kehendak-Nya bagi hidup kita, keluarga kita dan orang lain akhirnya akan menderita juga.
[1:5] 6 Full Life : TERTIDUR DENGAN NYENYAK.
Nas : Yun 1:5
Ketika hidup para pelaut sedang terancam bahaya besar, hamba Allah sedang tidur. Dewasa ini ada orang di gereja yang tertidur dan tidak peduli, sekalipun di sekitar mereka orang sedang binasa secara rohani dalam badai kehidupan.
[1:7] 7 Full Life : MARILAH KITA BUANG UNDI.
Nas : Yun 1:7
Para pelaut mungkin memasukkan beberapa potongan kayu atau batu yang bertanda ke dalam sebuah wadah lalu salah satu kayu/batu diambil. Allah mengatur undian itu dan Yunus kena sebagai orang yang bersalah.
[1:12] 8 Full Life : CAMPAKKANLAH AKU KE DALAM LAUT.
Nas : Yun 1:12
Kesediaan Yunus untuk mati demi keselamatan para pelaut menunjukkan betapa besar rasa bersalahnya karena tidak menaati Allah dan karena membahayakan jiwa mereka.
[1:17] 9 Full Life : DATANGLAH SEEKOR IKAN BESAR MENELAN YUNUS.
Nas : Yun 1:17
Allah menyediakan seekor ikan besar, mungkin ikan paus yang besar, untuk menyelamatkan nyawa Yunus. Secara ajaib Allah memelihara Yunus tetap hidup selama tiga hari dalam perut ikan.
- 1) Orang tidak percaya di dunia dan para guru palsu dalam gereja telah menolak mukjizat ini, dan menyebutnya khayalan. Akan tetapi, Yesus memandangnya sebagai fakta sejarah; Ia memakai peristiwa Yunus di dalam ikan itu untuk menggambarkan kematian, penguburan, dan kebangkitan-Nya sendiri (lih. Mat 12:39-41).
- 2) Dengan kata lain, Yesus menempatkan pengalaman Yunus dalam perut
ikan besar itu dalam kategori yang sama dengan kematian dan
kebangkitan-Nya. Yesus menerimanya sebagai mukjizat dari Allah yang
terjadi sesuai dengan rencana-Nya dalam sejarah penebusan. Bagi semua
orang percaya sejati, hal itu seharusnya menyelesaikan soal mengenai
kebenaran peristiwa ini (juga
lih. Pendahuluan kitab ini).