TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Kejadian 6:1

Konteks
Kejahatan manusia
6:1 Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, q  dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan,

Kejadian 6:5

Konteks
6:5 Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan b  manusia besar 1  di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, c 

Kejadian 6:12

Konteks
6:12 Allah menilik bumi itu dan sungguhlah rusak q  benar, sebab semua manusia menjalankan hidup r  yang rusak di bumi.

Kejadian 8:3

Konteks
8:3 dan makin surutlah air itu dari muka bumi. Demikianlah berkurang air itu sesudah seratus lima puluh hari. q 

Kejadian 8:19

Konteks
8:19 Segala binatang liar, segala binatang melata dan segala burung, semuanya yang bergerak di bumi, masing-masing menurut jenisnya, keluarlah juga dari bahtera itu.

Kejadian 11:8

Konteks
11:8 Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi, y  dan mereka berhenti mendirikan kota itu.

Kejadian 22:14

Konteks
22:14 Dan Abraham menamai e  tempat itu: "TUHAN f  menyediakan 2 "; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung TUHAN, akan disediakan. g "

Kejadian 35:5

Konteks
35:5 Sesudah itu berangkatlah mereka. Dan kedahsyatan yang dari Allah g  meliputi kota-kota sekeliling mereka, sehingga anak-anak Yakub tidak dikejar. h 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[6:5]  1 Full Life : KEJAHATAN MANUSIA BESAR

Nas : Kej 6:5

(versi Inggris NIV -- betapa besar kejahatan manusia). Di zaman Nuh sifat dosa manusia dengan terang-terangan ditunjukkan dalam dua hal utama: nafsu seksual (ayat Kej 6:2) dan kekerasan (ayat Kej 6:11). Kebejatan manusia tidak berubah; nafsu dan kekerasan masih merupakan sarana ungkapan kejahatan yang tak terkendali. Dewasa ini perilaku amoral, kefasikan, pornografi, dan kekerasan menguasai masyarakat kita (lih. Mat 24:37-39;

lihat cat. --> Rom 1:32).

[atau ref. Rom 1:32]

[22:14]  2 Full Life : TUHAN MENYEDIAKAN (YAHWEH-YIREH).

Nas : Kej 22:14

Dari ujian Abraham kita belajar bahwa:

  1. 1) Allah kadang-kadang menguji iman anak-anak-Nya (bd. 1Pet 1:6-7;

    lihat cat. --> Ibr 11:35).

    [atau ref. Ibr 11:35]

    Ujian harus dianggap sebagai suatu kehormatan di dalam kerajaan Allah (1Pet 4:12-14).
  2. 2) Allah dapat dipercayai untuk menyediakan kehadiran, kasih karunia, dan segala yang diperlukan bagi setiap situasi yang sesuai dengan kehendak-Nya (Mazm 46:2-4; 2Kor 9:8; 12:9; Ef 3:20).
  3. 3) Allah sering melaksanakan maksud penebusan-Nya melalui kehancuran sebuah visi; yaitu, Dia mungkin membiarkan hal-hal terjadi dalam kehidupan kita yang tampaknya menghancurkan harapan dan cita-cita kita (Kej 17:15-17; 22:1-12; 37:5-7,28; Mr 14:43-50; 15:25,37).
  4. 4) Setelah iman teruji, Allah meneguhkan, menguatkan, menegakkan, dan memberikan upah kepada orang percaya itu (ayat Kej 22:16-18; 1Pet 5:10).
  5. 5) Cara menemukan kehidupan sejati di dalam Allah ialah melalui kesediaan untuk mengorbankan segala sesuatu yang diminta oleh-Nya (bd. Mat 10:37-39; 16:24-25; Yoh 12:25).
  6. 6) Setelah suatu ujian penderitaan dan iman, hasil dari semua perlakuan Tuhan terhadap orang percaya ialah "maha penyayang dan penuh belas kasihan" (Yak 5:11).



TIP #19: Centang "Pencarian Tepat" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab tanpa keluarga katanya. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA