Hosea 6:4--11:7
Konteks6:4 Apakah yang akan Kulakukan kepadamu, hai Efraim? u Apakah yang akan Kulakukan kepadamu, hai Yehuda? Kasih setiamu seperti kabut pagi 1 , dan seperti embun yang hilang v pagi-pagi benar. 6:5 Sebab itu Aku telah meremukkan mereka dengan perantaraan nabi-nabi, Aku telah membunuh mereka dengan perkataan mulut-Ku, w dan hukum-Ku keluar seperti terang. x 6:6 Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, y dan menyukai pengenalan z akan Allah 2 , lebih dari pada korban-korban bakaran. a
[6:4] 1 Full Life : KASIH SETIAMU SEPERTI KABUT PAGI.
Nas : Hos 6:4
"Kasih setia" (Ibr. _hesed_) mengacu kepada kasih perjanjian yang kudus, kokoh, dan setia. Israel mengaku sangat mengasihi Allah; tetapi seperti kabut pagi dan embun menguap dalam panas matahari, demikian pula kasih mereka, karena kasih itu dangkal dan mementingkan diri. Kita harus senantiasa menguji kasih kita kepada Allah dengan kesetiaan kita kepada Yesus Kristus dan komitmen kita pada hukum-Nya yang benar dan rencana-Nya di bumi.
[6:6] 2 Full Life : AKU MENYUKAI KASIH SETIA ... PENGENALAN AKAN ALLAH.
Nas : Hos 6:6
Yang sungguh-sungguh diminta Allah dari umat-Nya ialah "kasih setia" (Ibr. _hesed_; bd.
lihat cat. --> Hos 6:4 sebelumnya),
[atau ref. Hos 6:4]
yaitu kasih yang kokoh dan setia selaku tanggapan terhadap kasih-Nya; Ia juga mengharapkan pengenalan pribadi akan diri-Nya sebagai Tuhan atas kehidupan mereka. Allah menghendaki hal yang sama dari kita.
[7:2] 3 Full Life : SEGALA KEJAHATAN ... ADA DI HADAPAN WAJAH-KU.
Nas : Hos 7:2
Kita harus ingat bahwa Allah melihat semua pikiran dan perbuatan kita serta mencatatnya di dalam buku-Nya. Kesadaran yang tajam akan kehadiran-Nya akan mencegah kita berbuat kejahatan. Sasaran Iblis pada pihak lain, ialah membuat kita lupa bahwa Allah senantiasa memperhatikan kita.
[7:8] 4 Full Life : MENCAMPURKAN DIRINYA DI ANTARA BANGSA-BANGSA.
Nas : Hos 7:8
Orang Israel telah bersekutu secara akrab dengan orang tidak percaya, serta menerima banyak kebiasaan mereka; akibatnya kini mereka sama sekali tidak berguna seperti kue yang setengah matang. Memang benar bahwa Allah memanggil kita untuk bersaksi kepada yang terhilang dan membantu mereka sebatas kemampuan kita, tetapi kita tidak boleh mengadakan persekutuan akrab dengan dunia, karena ada risiko kita akan menerima berbagai cara dan sikap mereka sehingga berpaling kepada dosa dan menjauh dari Allah (bd. Yud 1:23;
lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA; dan
lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA).
[7:13] 5 Full Life : MEREKA MELARIKAN DIRI DARI PADA-KU.
Nas : Hos 7:13-16
Israel memberontak terhadap Allah dengan menolak untuk berbalik kepada-Nya sebagai Oknum yang dapat menolong mereka; mereka merasa bahwa Mesir dan Asyur memberikan keamanan lebih baik daripada Tuhan Allah mereka (ayat Hos 7:11). Orang dewasa ini melakukan dosa yang sama ketika mencari kepuasan pribadi dalam harta milik, kegiatan atau kesenangan berdosa daripada dalam kehendak dan firman Allah.
[8:2] 6 Full Life : KEPADA-KU MEREKA BERSERU-SERU.
Nas : Hos 8:2-3
Israel akan tetap berseru-seru kepada Allah dan mengaku melayani Dia, tetapi pengakuan itu tidak akan ada manfaat bagi mereka. Ibadah mereka kepada Allah tercemar oleh kehidupan mereka yang duniawi dan penuh dosa. Mereka memuji Allah tetapi pada saat bersamaan menolak jalan-jalan-Nya yang benar.
[8:4] 7 Full Life : MENGANGKAT RAJA, TETAPI TANPA PERSETUJUAN-KU.
Nas : Hos 8:4
Umat itu memilih para pemimpin yang tidak disetujui oleh Allah. Rasul Paulus memperingatkan mengenai saat ketika gereja-gereja akan memilih gembala yang tidak memenuhi syarat menurut standar-standar kebenaran Allah
(lihat cat. --> 2Tim 4:3-4;
lihat cat. --> 2Tim 4:4;
[atau ref. 2Tim 4:3-4]
lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
[8:7] 8 Full Life : MENABUR ANGIN ... MENUAI PUTING BELIUNG.
Nas : Hos 8:7
Israel telah menabur angin dosa dan penyembahan berhala; sekarang mereka akan mengalami puting beliung serbuan Asyur. Kita harus ingat bahwa tindakan dan sikap berdosa menabur benih-benih yang akan menghasilkan buah-buah kejahatan di dalam hidup kita (lih. Ayub 4:8; Gal 6:7; bd. Mazm 126:5-6; Ams 11:18; 2Kor 9:6).
[8:11] 9 Full Life : MEZBAH-MEZBAH ITU MENJADIKAN MEREKA BERDOSA
Nas : Hos 8:11
(versi Inggris NIV -- mezbah-mezbah untuk berbuat dosa). Mezbah-mezbah yang didirikan Israel di utara tidak diperintahkan Allah; korban-korban mereka dengan demikian menyatakan ambisi dan keinginan mereka sendiri. Ibadah kita kepada Tuhan harus dilandaskan pada ajaran Alkitab dan mengikuti kebiasaan gereja PB. Penyembahan palsu mungkin kelihatan indah bagi perasaan kita dan mungkin juga menghibur kita, tetapi itu masih berdosa karena menggantikan penyembahan yang benar di dalam Roh Allah dengan cara-cara duniawi (bd. Yoh 4:23-24;
lihat art. IBADAH).
[8:12] 10 Full Life : PENGAJARAN-KU ... SESUATU YANG ASING.
Nas : Hos 8:12
Jauh sebelum zaman Hosea, Allah telah memberikan perintah-perintah dan hukum-hukum-Nya kepada Israel. Tetapi umat itu memperlakukan Firman Allah sebagai hal yang asing atau aneh. Banyak orang di dalam gereja dewasa ini jarang membaca Alkitab atau menghargai hukum-hukum Allah; perintah-perintah Firman-Nya tidak cocok bagi mereka karena mereka ingin terus hidup dalam dosa.
[9:3] 11 Full Life : EFRAIM HARUS KEMBALI KE MESIR
Nas : Hos 9:3
(versi Inggris NIV -- akan kembali). Hosea menubuatkan bahwa Efraim (yaitu kerajaan utara) akan mengalami pembuangan. Mesir melambangkan perbudakan dan penindasan yang pernah mereka derita; Mesir ke mana mereka kini harus pergi ialah Asyur
(lihat cat. --> Hos 11:5).
[atau ref. Hos 11:5]
[9:7] 12 Full Life : NABI ADALAH SEORANG PANDIR.
Nas : Hos 9:7
Banyak orang Israel menganggap nabi-nabi Allah itu sebagai pandir dan tidak waras (bd. 2Raj 9:1-3,11). Mereka bermusuhan terhadap setiap nabi yang berkhotbah menentang dosa-dosa mereka serta memperingatkan mereka tentang hukuman yang akan datang dari Allah. Dewasa ini sering kali para hamba Tuhan yang menentang gaya hidup anggota gereja dan memperhadapkan mereka dengan penyesuaian diri dengan dunia ternyata akan ditertawai oleh beberapa orang di dalam gereja.
[9:15] 13 Full Life : AKU TIDAK AKAN MENGASIHI MEREKA LAGI.
Nas : Hos 9:15
Kasih Allah bukan tidak bersyarat bagi mereka yang berkali-kali menolak kasih karunia dan Firman-Nya. Ajaran bahwa Allah akan senantiasa mengasihi kita, tidak peduli kejahatan apa pun yang kita lakukan, bertolak belakang dengan pernyataan Alkitab.
[9:17] 14 Full Life : MEREKA AKAN MENGEMBARA.
Nas : Hos 9:17
Sebagai penggenapan Ul 28:65-66, Israel akan menjadi bangsa yang terserak bagaikan gelandangan tunawisma karena mereka tidak mendengarkan peringatan-peringatan Firman Allah melalui para nabi.
[10:1] 15 Full Life : MAKIN BANYAK BUAHNYA.
Nas : Hos 10:1
Makin makmur negeri Israel dan menghasilkan banyak buah, makin terlibat orang Israel dalam penyembahan berhala. Kemakmuran belum tentu merupakan berkat. Makin banyak uang yang dimiliki seorang, makin banyak yang mereka pakai untuk diri sendiri; mereka lupa Allah dan kebutuhan kerajaan-Nya, mereka berpusat pada diri sendiri dan bukan pada Allah.
[10:8] 16 Full Life : TIMBUNILAH KAMI!
Nas : Hos 10:8
Orang-orang yang telah mengandalkan dewa-dewa palsu dan menerima gaya hidup kafir yang sensual akan berseru kepada gunung-gunung dan bukit-bukit untuk menimbuni dan menyembunyikan mereka dari murka Allah ketika hukuman-Nya dimulai. Mereka yang mundur dan yang memusuhi Allah dan umat-Nya akan melakukan hal yang sama ketika sistem dunia ini runtuh dan mereka menyaksikan murka Allah dicurahkan atas dunia ini (lih. Luk 23:30; Wahy 6:16;
lihat art. KESENGSARAAN BESAR).
[10:12] 17 Full Life : BUKALAH BAGIMU TANAH BARU.
Nas : Hos 10:12
Tanah baru ialah tanah yang demikian diabaikan dan mengeras sehingga tidak dapat menerima benih. Secara rohani hati umat itu sudah demikian keadaannya (ayat Hos 10:13). Mereka perlu membuka hati dan pikiran mereka melalui kesedihan akan dosa dan suatu pertobatan yang akan membuka mereka bagi firman dan kehendak Allah; mereka harus mulai menabur benih-benih kebenaran dengan sungguh-sungguh mencari Allah hingga mereka kembali mengalami kasih dan kemurahan-Nya yang setia.
[10:14] 18 Full Life : SALMAN.
Nas : Hos 10:14
Nama ini mungkin mengacu kepada Salmanezer (2Raj 17:3) yang merebut Samaria pada tahun 722 SM dan menjadikan kerajaan utara Israel sebuah propinsi Asyur. Putranya, Sargon, kemudian mengakui kemenangan itu, tetapi mungkin dia hanya ikut berperang bersama ayahnya.
[11:1] 19 Full Life : DARI MESIR KUPANGGIL ANAK-KU.
Nas : Hos 11:1
Allah menunjuk kepada sejarah Israel ketika mereka dibawa keluar dari Mesir untuk menjadi bangsa yang merdeka. Ia memanggil mereka "anak" (bd. Kel 4:22), namun tidak lama kemudian mereka menjadi anak yang murtad dan tidak taat (ayat Hos 11:2). Mat 2:14-15 menerapkan ayat ini kepada Yesus yang dibawa oleh Yusuf dan Maria ke Mesir dan kemudian dipanggil kembali ke Palestina setelah kematian Herodes.
[11:4] 20 Full Life : IKATAN KASIH.
Nas : Hos 11:4
Perhatian Allah tampak dalam cara Ia menuntun umat-Nya dengan tali kesetiaan dan ikatan kasih dan belas kasihan ilahi. Selaku Bapa dan Tabib, Ia selalu memperhatikan, menyembuhkan, dan menuntun, namun mereka tidak mengakui kasih dan berkat-Nya. Kita harus senantiasa bersyukur atas kasih Allah kepada kita yang ditunjukkan dalam keselamatan kita dan banyak cara lainnya, baik di masa lalu maupun masa kini. Kita harus bekerja keras mengembangkan hati yang berterima kasih yang mengasihi Dia sebagai tanggapan atas kasih-Nya.
[11:5] 21 Full Life : ASYUR AKAN MENJADI RAJA MEREKA.
Nas : Hos 11:5
"Mesir" melambangkan tempat perbudakan
(lihat cat. --> Hos 9:3);
[atau ref. Hos 9:3]
Mesir ke mana kerajaan utara (Israel) akan dibawa karena penyembahan berhala mereka adalah Asyur. Pembuangan ini terjadi ketika Samaria dibinasakan pada tahun 722 SM. Israel utara tidak pernah dipulihkan sebagai suatu bangsa tersendiri, sekalipun ada sisa yang kembali (Yeh 8:35; Yeh 47:13). Perhatikan bahwa di dalam PB, Hana adalah dari suku Asyer (Luk 2:36), salah satu suku kerajaan utara. Jadi, pengertian "sepuluh suku terhilang" itu hanya khayalan; mereka tidak pernah terhilang. Beberapa anggota kerajaan utara menolak penyembahan berhala dan bergabung dengan kerajaan Yehuda, baik sebelum maupun sesudah kejatuhan Samaria (bd. 2Taw 15:9; 34:9;
lihat cat. --> 2Raj 17:18),
[atau ref. 2Raj 17:18]
sedangkan yang lain menikah dengan bangsa-bangsa lainnya dan menjadi orang Samaria
(lihat cat. --> 2Raj 17:24).
[atau ref. 2Raj 17:24]