2 Raja-raja 24:1-20
Konteks24:1 Dalam zamannya majulah berperang w Nebukadnezar, x raja Babel 1 2 , lalu Yoyakim menjadi takluk kepadanya tiga tahun lamanya; tetapi kemudian Yoyakim berbalik dan memberontak y terhadap dia. 24:2 TUHAN menyuruh gerombolan-gerombolan Kasdim, z gerombolan-gerombolan Aram, a gerombolan-gerombolan Moab dan gerombolan-gerombolan bani Amon b melawan Yoyakim; Ia menyuruh mereka melawan c Yehuda untuk membinasakannya sesuai dengan firman TUHAN 3 yang diucapkan-Nya dengan perantaraan para hamba-Nya, yaitu para nabi. d 24:3 Sungguh, hal itu terjadi kepada Yehuda sesuai dengan titah e TUHAN untuk menjauhkan mereka dari hadapan-Nya 4 f oleh karena dosa-dosa Manasye, g setimpal dengan segala yang dilakukannya, 24:4 dan juga oleh karena darah h orang yang tidak bersalah yang telah ditumpahkannya, sebab ia telah membuat Yerusalem penuh dengan darah orang yang tidak bersalah, dan TUHAN tidak mau mengampuninya. i 24:5 Selebihnya dari riwayat j Yoyakim dan segala yang dilakukannya, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Yehuda? 24:6 Kemudian Yoyakim mendapat perhentian k bersama-sama dengan nenek moyangnya, maka Yoyakhin, l anaknya, menjadi raja menggantikan dia. 24:7 Raja Mesir m tidak lagi keluar berperang dari negerinya, sebab raja Babel n telah merebut segala yang termasuk wilayah raja Mesir mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai Efrat.
2 Raja-raja 8:1-29
Konteks[24:1] 1 Full Life : NEBUKADNEZAR, RAJA BABEL.
Nas : 2Raj 24:1
Nebukadnezar, raja perkasa dari kerajaan Babel-Baru, memerintah dari 605-562 SM. Pada tahun 605 ia menyerbu Palestina dan membawa kembali ke Babel beberapa tawanan dari Yerusalem. Ini memulaikan 70 tahun pembuangan Yehuda yang dinubuatkan Yeremia (Yer 25:11-12). Yeremia, Yehezkiel, dan Daniel bernubuat pada masa Nebukadnezar. Kebinasaan dan penawanan Yehuda oleh Nebukadnezar terjadi dalam tiga tahap.
- 1) Pada tahun 605 SM, Raja Yoyakim ditaklukkan; bersama dengan harta yang tersimpan di Bait Suci dan pegawai-pegawai istana (termasuk Daniel dan ketiga sahabatnya, Dan 1:1-7), raja dibelenggu dan dibawa ke Babel (ayat 2Raj 24:1-7; 2Taw 36:6-7).
- 2) Tahun 597 SM, Yerusalem diserbu kembali, dan kini Raja Yoyakhin, sisa harta dari Bait Suci dan 10.000 orang diangkut ke Babel (ayat 2Raj 24:14-16), dan di antara mereka terdapat nabi Yehezkiel.
- 3) Tahun 586 SM, tentara Babel menyerbu Yerusalem untuk terakhir kalinya; kali ini mereka menghancurkan kota dan Bait Suci. Raja Zedekia dan semua rakyatnya, terkecuali beberapa orang yang sangat miskin, diangkut ke Babel (2Raj 25:1-12; Yer 52:29).
Nas : 2Raj 24:1
Babel, juga disebut kerajaan Babel-Baru, mematahkan kekuasaan Asyur dan menguasai dunia ketika itu dari 605-539 SM. Kerajaan Babel bertahan kira-kira 70 tahun, jangka waktu tujuh puluh tahun yang sama dengan penahanan Yehuda. Babel kemudian dikalahkan oleh Raja Koresy dari Persia (539 SM) yang mengizinkan orang Yahudi pulang kembali (2Taw 36:22-23; Ezr 1:1-4).
[24:2] 3 Full Life : SESUAI DENGAN FIRMAN TUHAN.
Nas : 2Raj 24:2
Penahanan kerajaan selatan oleh Babel sudah dinubuatkan 150 tahun sebelumnya (Yes 6:11-12; 39:6); Yeremia menubuatkan bahwa masa ini akan berlangsung selama 70 tahun (Yer 25:11-12).
[24:3] 4 Full Life : MENJAUHKAN MEREKA DARI HADAPAN-NYA.
Nas : 2Raj 24:3
Kejatuhan Yehuda menjadi hukuman Allah atas umat-Nya yang keras kepala dan tidak mau bertobat yang mengikuti dosa-dosa Manasye yang dahsyat,
- 1) Kemurtadan mereka sudah mencapai puncak. Para imam dan nabi mengucapkan dusta (Yer 5:31; 6:13). Keserakahan dan penipuan (Yer 6:13), kebejatan dan pelacuran (Yer 5:8-9), ketidakadilan dan kekerasan (Yer 6:7), penolakan firman Allah (Yer 8:9-10) dan ketidaksetiaan (Yer 9:2-3) menandai gaya hidup umat itu.
- 2) Hukuman Allah yang keras atas umat PL-Nya merupakan peringatan bagi orang percaya masa kini. Kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan yang dicangkokkan jikalau mereka menyesuaikan diri dengan dunia dan gaya hidup penuh dosa (lih. Rom 11:18-25).
[24:20] 5 Full Life : ZEDEKIA MEMBERONTAK TERHADAP RAJA BABEL.
Nas : 2Raj 24:20
Sebagian dari pemberontakan Zedekia disebabkan karena para nabi palsu telah menyampaikan sebuah berita positif bahwa Allah akan membinasakan Babel dan bukan Yehuda. Berita Yeremia, sekalipun tidak disenangi, mengatakan yang sebaliknya -- bahwa Allah akan membawa umat-Nya yang memberontak ke Babel. Yang digenapi adalah berita Yeremia sehingga, menunjukkan bahwa dialah nabi Tuhan yang sejati (bd. Ul 18:21-22;
lihat art. NABI DI DALAM PERJANJIAN LAMA).
[8:1] 6 Full Life : MENDATANGKAN KELAPARAN.
Nas : 2Raj 8:1
Allah mengirim bencana kelaparan kepada Israel sebagai hukuman atas kemurtadan mereka (bd. Ul 11:16-17; 28:38-40). Penulis tidak mengatakan kapan bencana itu terjadi, tetapi rupanya terjadi sebelum Gehazi dihukum (ayat 2Raj 8:5; 5:27) dan setelah kebangkitan anak janda Sunem (ayat 2Raj 8:1; 4:32-37); mungkin inilah bencana kelaparan yang sama dengan yang disebutkan dalam 2Raj 4:38.
[8:2] 7 Full Life : DILAKUKANNYALAH SEPERTI PERKATAAN ABDI ALLAH ITU.
Nas : 2Raj 8:2
Karena wanita itu menunjukkan iman yang sungguh-sungguh dan tetap setia kepada nabi Allah di tengah-tengah kemurtadan umum (2Raj 4:8-37), Tuhan menolongnya pada waktu ia membutuhkan pertolongan (bd. Mat 10:41; Wahy 3:10).
[8:11] 8 Full Life : MENANGISLAH ABDI ALLAH ITU.
Nas : 2Raj 8:11-12
Di dalam suatu penglihatan dari Roh penyataan, Elisa melihat bahwa Hazael akan menjadi raja Aram dan melakukan kejahatan yang dahsyat terhadap Israel (ayat 2Raj 8:12-13). Elisa menangis karena apa yang akan menimpa Israel sebagai akibat kemurtadan mereka. Sebagai abdi Allah yang sejati, ia merasakan kesedihan yang mendalam baik untuk Allah yang telah ditinggalkan oleh umat-Nya, maupun untuk umat itu yang kini harus menderita hukuman berat karena dosa-dosa mereka. Dengan cara yang sama Yesus menangisi Yerusalem (Luk 19:41) dan Paulus menangisi gereja (Kis 20:28-31). Kata-kata Elisa tidak membenarkan kekejaman Hazael di kemudian hari, tetapi hanya menguraikan perbuatan-perbuatan buruk yang dilakukan orang bejat akhlak pada masa perang (bd. Yes 13:15; Hos 10:14).