(0.449811) | (Kis 7:38) |
(full: SIDANG JEMAAH DI PADANG GURUN.
) Nas : Kis 7:38 Yang dimaksudkan adalah Israel sebagai umat Allah. Dalam bahasa Ibrani kata yang diterjemahkan "gereja" adalah _qahal_ dan dalam Septuaginta (terjemahan PL dalam bah. Yunani) disebut _ekklesia_ (yaitu: "sidang jemaah" atau "gereja").
|
(0.449811) | (Kis 7:42) |
(full: ALLAH ... MEMBIARKAN MEREKA.
) Nas : Kis 7:42 Kata-kata Stefanus ini mencerminkan suatu prinsip yang teguh dalam Alkitab dan sejarah penebusan. Mereka yang bersikeras menyangkal Allah diserahkan kepada pengaruh kejahatan, Iblis, dan kedursilaan (bd. Rom 1:24,28). Bertentangan dengan ajaran populer, Allah tidak terus-menerus mengasihi dan mengampuni tanpa syarat. Ia hanya mengampuni dan menyampaikan kasih-Nya kepada mereka yang hatinya berbalik kepada-Nya dalam pertobatan yang sungguh-sungguh dan ketaatan yang sejati. Murka Allah saja yang menantikan orang yang mengeraskan hati, menentang Roh Kudus, dan menolak untuk menerima keselamatan Allah (Rom 2:4-6,8). |
(0.449811) | (Kis 7:55) |
(full: MELIHAT ... YESUS BERDIRI.
) Nas : Kis 7:55 Alkitab pada umumnya menerangkan bahwa Yesus duduk di sebelah kanan Allah (Kis 2:34; Mr 14:62; Luk 22:69; Kol 3:1). Namun di sini Yesus berdiri untuk menyambut orang syahid-Nya yang pertama. Stefanus telah mengakui Kristus di hadapan sesama umat manusia dan mempertahankan imannya. Kini Kristus, sebagai penghormatan terhadap hamba-Nya, mengakuinya di hadapan Bapa Sorgawi. Bagi semua orang percaya setia yang menghampiri saat kematian, Juruselamat berdiri untuk menerima saudara selaku juru syafaat dan pengantara (bd. Mr 8:38; Luk 12:8; Rom 8:34; 1Yoh 2:1). |
(0.449811) | (Kis 17:16) |
(full: PAULUS ... SANGAT SEDIH HATINYA.
) Nas : Kis 17:16 Ketika melihat penyembahan berhala dan pencemaran kesusilaan, Paulus menjadi sangat sedih (lihat cat. --> Ibr 1:9); [atau ref. Ibr 1:9] rohnya menangisi mereka yang terhilang dan membutuhkan keselamatan. Sikap Paulus ini sama dengan sikap Yesus sendiri terhadap dosa dan pekerjaannya yang merusak (lihat cat. --> Yoh 11:33). [atau ref. Yoh 11:33] Sikap marah yang kudus terhadap dosa dan kedursilaan seharusnya menjadi ciri dari semua orang yang memiliki Roh Kristus. Demi Kristus dan keselamatan orang yang terhilang, roh kita harus memberontak terhadap dosa yang dicela dalam Alkitab, yang menyakiti Allah dan merusak manusia (bd. 1Kor 6:17). |
(0.449811) | (Kis 17:30) |
(full: SEMUA MEREKA HARUS BERTOBAT.
) Nas : Kis 17:30 Di masa lampau, sebelum pengenalan sempurna akan Allah datang melalui Yesus Kristus, Allah banyak mengabaikan dosa dan kebodohan manusia tentang diri-Nya (bd. Rom 3:25). Kini karena telah datang penyataan yang penuh dan sempurna dengan penampakan Kristus, semua orang disuruh bertobat dan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kini tidak ada perkecualian, karena Allah tidak akan mengabaikan dosa siapapun. Semua orang harus berbalik dari dosa atau dihukum. Pertobatan, dengan kata lain, sangat penting bagi keselamatan (lihat cat. --> Mat 3:2). [atau ref. Mat 3:2] |
(0.449811) | (Kis 18:9) |
(full: JANGAN TAKUT.
) Nas : Kis 18:9 Bagian ini mengungkapkan perasaan batin sang rasul yang manusiawi. Rupanya pertentangan dan kebencian terhadap Paulus dan Injil makin bertambah sehingga Paulus mulai takut dan ragu-ragu apakah harus meninggalkan Korintus atau berdiam diri sebentar (bd. 1Kor 2:3). Kadang-kadang perasaan yang sama akan timbul dalam hati umat Allah yang setia, seperti Elia (1Raj 19:4) dan Yeremia (Yer 15:15). Dalam situasi semacam itu Allah akan menjumpai orang kudus-Nya dan membesarkan hati mereka. Janji kehadiran-Nya (ayat Kis 18:10) sudah cukup untuk membebaskan mereka dari ketakutan serta memberikan kepastian dan damai yang diperlukan untuk melaksanakan kehendak Allah bagi kehidupan mereka (ayat Kis 18:10-11). |
(0.449811) | (Kis 19:12) |
(full: SAPUTANGAN ATAU KAIN.
) Nas : Kis 19:12 Pelayanan Paulus di Efesus ditandai dengan berbagai mukjizat penyembuhan dan pelepasan dari setan yang luar biasa, yang terjadi langsung atau melalui saputangan atau kain yang pernah menyentuh tubuhnya (yaitu, saputangan keringat atau celemek yang dipakainya ketika membuat tenda). Penyakit sembuh dan roh-roh jahat lari ketika yang sakit menyentuh kain tersebut (bd. Kis 5:15; Mr 5:27). Para penginjil sekarang ini yang berusaha untuk memperoleh sumbangan keuangan dengan meniru cara yang dipakai Paulus tidak melakukannya dengan motivasi dan roh Paulus, karena dia tidak melakukan ini untuk memperoleh uang. Paulus hanya melipatgandakan kuasa yang ada di atasnya melalui sarana-sarana yang nyata, dengan menyembuhkan dan membebaskan orang dalam jumlah lebih banyak daripada yang dapat disentuhnya sendiri dengan tangannya. |
(0.449811) | (Kis 20:19) |
(full: MENCUCURKAN AIR MATA.
) Nas : Kis 20:19 Beberapa kali Paulus menyebutkan bahwa dia melayani Tuhan dengan "air mata" (ayat Kis 20:31; 2Kor 2:4; Fili 3:18). Dalam amanat kepada para penatua di Efesus ini (ayat Kis 20:17-38), Paulus mengisahkan bagaimana dia setiap hari mengingatkan mereka dengan air mata selama tiga tahun (ayat Kis 20:31). Air mata ini bukan tanda kelemahan; sebaliknya, Paulus melihat keterhilangan umat manusia, kejahatan dosa, pemutarbalikan Injil serta bahayanya menolak Tuhan sebagai realitas yang begitu serius sehingga pemberitaannya sering disertai air mata (bd. Mr 9:24; Luk 19:41). |
(0.449811) | (Kis 20:24) |
(full: AKU TIDAK MENGHIRAUKAN NYAWAKU SEDIKITPUN.
) Nas : Kis 20:24 Yang terutama diperhatikan Paulus bukanlah mempertahankan hidupnya; yang paling penting baginya ialah bahwa ia dapat menyelesaikan pelayanan yang dipercayakan Allah kepadanya. Di manapun tugas itu berakhir, bahkan dengan mengorbankan nyawanya, ia akan menyelesaikan pelayanannya dengan sukacita dan doa agar "Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku baik oleh hidupku, maupun matiku" (Fili 1:20). Bagi Paulus, hidup dan pelayanan bagi Kristus adalah sama dengan perlombaan yang harus diikuti dengan kesetiaan mutlak bagi Tuhannya (bd. Kis 13:25; 1Kor 9:24; 2Tim 4:7; Ibr 12:1). |
(0.449811) | (Kis 20:26) |
(full: AKU ... TIDAK BERSALAH TERHADAP SIAPAPUN.
) Nas : Kis 20:26 Di dalam terjemahan versi Inggris NIV ayat ini berbunyi; "bahwa aku tidak bersalah atas darah semua orang." Kata "darah" pada umumnya dipakai untuk menunjuk kepada pertumpahan darah, yaitu, kejahatan membunuh orang (bd. Kis 5:28; Mat 23:35; 27:25).
|
(0.449811) | (Kis 21:20) |
(full: MENJADI PERCAYA DAN MEREKA SEMUA RAJIN MEMELIHARA HUKUM TAURAT.
) Nas : Kis 21:20 Yakobus dan Paulus sama-sama mengetahui bahwa upacara Yahudi tidak dapat mendatangkan keselamatan (bd. Kis 15:13-21; Gal 2:15-21). Akan tetapi mereka sadar bahwa beberapa bagian dari hukum Taurat dan kebiasaan Yahudi dapat diikuti sebagai suatu ungkapan dari iman dan kasih seorang percaya terhadap Kristus. Orang-orang Yahudi itu sungguh-sungguh telah menerima Kristus, sudah dibaharui dan dipenuhi dengan Roh. Semangat mereka untuk hukum Taurat dan kebiasaan bangsanya bukan disebabkan karena sikap legalisme, tetapi dari hati yang telah diserahkan kepada Kristus dan setia kepada jalan Allah (lih. Mat 7:6). |
(0.449811) | (Kis 23:11) |
(full: TUHAN DATANG BERDIRI DI SISINYA.
) Nas : Kis 23:11 Paulus cemas dan gelisah mengenai apa yang akan terjadi atas dirinya. Tampaknya dia akan dibunuh di Yerusalem sehingga rencananya untuk membawa Injil ke Roma dan ke bagian barat yang lebih jauh mungkin tidak akan terwujud. Pada saat genting ini Allah menampakkan diri kepadanya, menguatkan hatinya serta meyakinkan Paulus bahwa dia akan bersaksi bagi Allah di Roma. Alkitab mencatat bahwa Tuhan menampakkan diri tiga kali kepada Paulus untuk meyakinkan dia (Kis 18:9-10; 22:17-18; 23:11; bd. Kis 27:23-24; lihat cat. --> Kis 18:10). [atau ref. Kis 18:10] |
(0.449811) | (Rm 1:25) |
(full: DUSTA.
) Nas : Rom 1:25 "Dusta" adalah perkataan Iblis, bapa segala dusta (Yoh 8:44); "kamu akan menjadi seperti Allah" (Kej 3:5).
|
(0.449811) | (Rm 5:5) |
(full: KASIH ALLAH TELAH DICURAHKAN DI DALAM HATI KITA.
) Nas : Rom 5:5 Orang Kristen mengalami kasih Allah (yaitu, kasih Allah bagi orang percaya) dalam hati mereka melalui Roh Kudus, khususnya pada masa-masa sulit. Kata kerja "dicurahkan" menyatakan suatu keadaan yang masih berlangsung sebagai hasil suatu tindakan sebelumnya, yaitu Roh Kudus terus-menerus membanjiri hati kita dengan kasih. Pengalaman akan kasih Allah yang senantiasa hadir ini menopang kita dalam penderitaan (ayat Rom 5:3) dan meyakinkan kita bahwa pengharapan kita akan kemuliaan yang mendatang bukan harapan kosong (ayat Rom 5:4-5). Kedatangan Kristus untuk kita adalah pasti (bd. Rom 8:17; Mazm 22:5-6; Yoh 14:3; lihat art. KEANGKATAN GEREJA). |
(0.449811) | (Rm 7:4) |
(full: MATI BAGI HUKUM TAURAT.
) Nas : Rom 7:4 Kita tidak lagi mengharapkan hukum Taurat dan korban PL akan mengerjakan keselamatan dan penerimaan oleh Allah (bd. Gal 3:23-25; Gal 4:4-5; lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA). Kita sudah dipisahkan dari hukum perjanjian lama dan dipersatukan dengan Kristus, dan kita sekarang mengharapkan keselamatan dari Kristus. Kita harus percaya kepada Yesus (1Yoh 5:13), menerima Roh dan kasih karunia-Nya (lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA). dan dengan demikian menerima pengampunan dosa, diperbaharui, dan dapat "berbuah bagi Allah" (Rom 6:22-23; 8:3-4; Ef 2:10; Gal 5:22-23; Kol 1:5-6; lihat cat. --> Mat 5:17). [atau ref. Mat 5:17] |
(0.449811) | (Rm 8:2) |
(full: (HUKUM) ROH.
) Nas : Rom 8:2 (Dalam versi Inggris NIV bukan "Roh" tetapi "Hukum Roh"). "Roh yang memberi hidup" ini ialah kuasa dan hidup yang mengatur dan menggiatkan dari Roh Kudus yang bekerja dalam hati orang percaya. Roh Kudus memasuki kehidupan orang berdosa dan membebaskan mereka dari kuasa dosa (bd. Rom 7:23). Hukum Roh kini bekerja secara leluasa pada saat orang percaya menyerahkan diri untuk menaati Roh (ayat Rom 8:4-5,13-14). Mereka mendapati kekuatan baru yang bekerja di dalam dirinya, suatu kuasa yang memungkinkan mereka mengatasi dosa. "Hukum dosa dan hukum maut" adalah kuasa dosa yang mengikat, sehingga memperbudak orang (Rom 7:14) dan membawa mereka kepada keadaan yang menyedihkan (Rom 7:24). |
(0.449811) | (Rm 8:16) |
(full: ROH ITU BERSAKSI BERSAMA-SAMA DENGAN ROH KITA.
) Nas : Rom 8:16 Roh Kudus memberikan kepada kita kepastian bahwa melalui Kristus dan dengan Kristus kita kini menjadi anak-anak Allah (ayat Rom 8:15). Dia menjadikan nyata kebenaran bahwa Kristus mengasihi kita, tetap mengasihi kita dan hidup bagi kita di sorga sebagai Pengantara kita (bd. Ibr 7:25). Roh Kudus juga menunjukkan kepada kita bahwa kasih Bapa kepada kita sebagai anak angkat-Nya tidak kurang dari kasih-Nya bagi Anak-Nya yang tunggal (Yoh 14:21,23; 17:23). Akhirnya, Roh Kudus menciptakan di dalam kita kasih dan keyakinan yang membuat kita berseru kepada-Nya, "Ya Abba, ya Bapa" (ayat Rom 8:15). |
(0.449811) | (Rm 8:22) |
(full: SEGALA MAKHLUK SAMA-SAMA MENGELUH.
) Nas : Rom 8:22 Dalam ayat Rom 8:22-27 Paulus berbicara tentang tiga jenis keluhan: Keluhan ciptaan (ayat Rom 8:22), orang percaya (ayat Rom 8:23) dan Roh Kudus (ayat Rom 8:26). "Ciptaan" (yang hidup maupun yang tidak hidup) mengalami penderitaan dan bencana alam karena dosa manusia (ayat Rom 8:20). Oleh karena itu Allah telah memutuskan bahwa alam semesta itu sendiri akan ditebus dan diciptakan kembali. Akan ada langit baru dan bumi baru, pemulihan segala sesuatu sesuai dengan kehendak Allah (bd. 2Kor 5:17; Gal 6:15; Wahy 21:1,5), pada saat anak-anak Allah yang setia menerima warisan mereka sepenuhnya (ayat Rom 8:14,23). |
(0.449811) | (Rm 8:36) |
(full: DOMBA-DOMBA SEMBELIHAN.
) Nas : Rom 8:36 Kesulitan-kesulitan yang didaftarkan Paulus dalam ayat Rom 8:35-36 telah dialami oleh umat Allah sepanjang zaman (Kis 14:22; 2Kor 11:23-29; Ibr 11:35-38). Orang percaya janganlah heran jikalau mengalami kesulitan, penganiayaan, kelaparan, kemiskinan atau bahaya. Semuanya itu tidaklah berarti bahwa Allah telah meninggalkan kita atau bahwa Dia tidak mengasihi kita lagi (ayat Rom 8:35). Sebaliknya, penderitaan kita sebagai orang percaya akan membuka peluang untuk makin mengalami kasih dan penghiburan Allah (2Kor 1:4-5). Paulus memastikan bahwa semua kesulitan ini akan diatasi dan bahwa kita akan menjadi lebih daripada pemenang melalui Kristus (ayat Rom 8:37-39; bd. Mat 5:10-12; Fili 1:29). |
(0.449811) | (Rm 11:5) |
(full: PILIHAN KASIH KARUNIA.
) Nas : Rom 11:5 Frasa ini menunjuk kepada pola kemurahan Allah dalam mengutus Anak-Nya ke dalam dunia untuk menyelamatkan barangsiapa yang percaya kepada-Nya. Pemilihan berasal dari maksud keselamatan Allah "sebelum dunia dijadikan" (Ef 1:4). Sejak kedatangan Juruselamat serta kematian dan kebangkitan-Nya, pemilihan ini mencakup semua orang yang percaya dan taat kepada Kristus dan Injil. Jadi, baik Allah maupun manusia aktif dalam pemilihan. Sasaran dari pilihan melalui kasih karunia ialah agar menjadi "tak bercacat dan bercela" di hadapan Allah (Ef 1:4, bd. Rom 3:22; Rom 4:1-5,16; 11:11-24; 2Kor 5:19-20; Ef 2:8-10; lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI). |