Yeremia 11:18--12:6
KonteksYeremia 15:10-21
KonteksYeremia 17:4-18
Konteks17:4 Engkau terpaksa lepas tangan dari milik pusakamu t yang telah Kuberikan kepadamu, dan Aku akan membuat engkau menjadi budak musuhmu u di negeri v yang tidak kaukenal, sebab dalam murka-Ku api telah mencetus yang akan menyala w untuk selama-lamanya." 17:5 Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang 8 yang mengandalkan manusia, x yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN! y 17:6 Ia akan seperti semak bulus di padang belantara, ia tidak akan mengalami datangnya keadaan baik; ia akan tinggal di tanah z angus di padang gurun, di negeri padang asin a yang tidak berpenduduk. 17:7 Diberkatilah b orang yang mengandalkan c TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! 17:8 Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, d dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, e dan yang tidak berhenti menghasilkan buah. f 17:9 Betapa liciknya hati 9 , g lebih licik dari pada segala sesuatu, hatinya sudah membatu: siapakah yang dapat mengetahuinya? 17:10 Aku, TUHAN, yang menyelidiki hati, h yang menguji batin, i untuk memberi balasan j kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan hasil perbuatannya. k " 17:11 Seperti ayam hutan yang mengerami yang tidak ditelurkannya, demikianlah orang yang menggaruk kekayaan secara tidak halal, pada pertengahan usianya ia akan kehilangan semuanya, dan pada kesudahan usianya ia terkenal sebagai seorang bebal. l 17:12 Takhta m kemuliaan, luhur dari sejak semula, tempat bait kudus kita! 17:13 Ya Pengharapan n Israel, TUHAN, semua orang yang meninggalkan o Engkau akan menjadi malu; orang-orang yang menyimpang dari pada-Mu akan dilenyapkan p di negeri, sebab mereka telah meninggalkan sumber air q yang hidup, yakni TUHAN. 17:14 Sembuhkanlah aku, ya TUHAN, maka aku akan sembuh; r selamatkanlah s aku 10 , maka aku akan selamat, sebab Engkaulah kepujianku! t 17:15 Sesungguhnya, mereka berkata kepadaku: "Di manakah firman TUHAN itu? Biarlah ia sampai! u " 17:16 Namun tidak pernah aku mendesak kepada-Mu untuk mendatangkan malapetaka, aku tidak mengingini hari bencana! Engkaulah yang mengetahui apa yang keluar dari bibirku, v semuanya terpampang di hadapan mata-Mu. 17:17 Janganlah Engkau menjadi kedahsyatan w bagiku, Engkaulah perlindunganku x pada hari malapetaka. y 17:18 Biarlah orang-orang yang mengejar aku menjadi malu, tetapi janganlah aku ini menjadi malu; biarlah mereka terkejut, tetapi janganlah aku ini terkejut! Buatlah hari malapetaka menimpa mereka, dan hancurkanlah mereka dengan kehancuran z berganda.
Yeremia 18:18-23
KonteksYeremia 20:7-18
Konteks[11:19] 1 Full Life : MENGADAKAN PERSEPAKATAN JAHAT TERHADAP AKU.
Nas : Yer 11:19-23
Sejumlah penduduk Anatot (kota asal Yeremia) berkomplot terhadap Yeremia; mereka ingin membunuhnya karena ia tetap setia kepada Tuhan yang Mahakuasa dan menyingkapkan dosa-dosa dan penyembahan berhala mereka. Allah meyakinkan nabi itu bahwa orang-orang yang berkomplot itu tidak akan berhasil dalam rencananya juga tidak lolos dari hari penghukuman. Yeremia terus memberitakan firman Allah sekalipun mengalami penganiayaan.
[12:1] 2 Full Life : MENGAPAKAH MUJUR HIDUP ORANG-ORANG FASIK?
Nas : Yer 12:1-4
Yeremia membandingkan penderitaannya sendiri dengan kemakmuran orang fasik. Ia bingung oleh penundaan hukuman Allah atas mereka. Berusaha memahami keberhasilan materi orang fasik menjadi persoalan yang muncul berkali-kali dalam diri orang kudus PL, karena mereka pada dasarnya berpikir tentang pahala dan hukuman di dunia (lih. Ayub 21:7-15; Mazm 10:1-18; 37:1-40; 73:1-28; 94:1-23; Hab 1:5-13; Mal 3:15).
[12:5] 3 Full Life : ENGKAU TELAH DILELAHKAN.
Nas : Yer 12:5
Yang diderita Yeremia oleh para imam Anatot tidak ada bandingannya dengan penganiayaan yang akan datang; karena itu, ia harus mempersiapkan diri dengan iman dan keberanian untuk menghadapi pencobaan yang lebih berat di masa depan.
[12:6] 4 Full Life : SAUDARA-SAUDARAMU DAN KAUM KELUARGAMU.
Nas : Yer 12:6
Rupanya beberapa anggota keluarga Yeremia sendiri berbalik menentangnya dan bertindak licik terhadap dia.
[15:10] 5 Full Life : CELAKA AKU, YA IBUKU.
Nas : Yer 15:10
Yeremia mengeluh kepada Tuhan karena dikutuki seluruh penduduk negeri itu; Tuhan menanggapi (ayat Yer 15:11-14) dengan mengatakan kepadanya bahwa ketika hukuman tiba, musuh-musuhnya akan meminta pertolongan kepadanya (bd. Yer 21:1-7; 37:1-10,17-20; 38:14-18).
[15:16] 6 Full Life : FIRMAN-MU ... KEGIRANGAN BAGIKU DAN ... KESUKAAN HATIKU.
Nas : Yer 15:16
Yeremia berbeda dengan bangsanya dalam dua hal mendasar.
- 1) Dia mengasihi firman Tuhan; firman itu menjadi sukacita dan
kegembiraan baginya. Salah satu tanda yang pasti bahwa kita ini
anak-anak Allah ialah kasih yang kuat akan Firman Allah yang dilhamkan
(lihat cat. --> Mazm 119:1 dst. catatan-catatan s/d 119:176
lihat cat. --> Mazm 119:176;
[atau ref. Mazm 119:1-176]
lihat art. FIRMAN ALLAH).
- 2) Ia tetap terpisah dari tindakan berdosa orang fasik (ayat Yer 15:17); pengalaman pengasingan dan kesepian yang terjadi menjadi harga yang harus dibayar untuk kesetiaan kepada Allah dan kebenaran-Nya (bd. Mazm 26:3-5).
[15:19] 7 Full Life : JIKA ENGKAU MAU KEMBALI.
Nas : Yer 15:19-21
Yeremia menuduh Allah tidak setia kepadanya sebagaimana seharusnya (ayat Yer 15:18). Allah menyuruhnya bertobat atas kata-kata semacam itu dan melanjutkannya dengan memberinya suatu janji dan pembaharuan panggilannya.
[17:5] 8 Full Life : TERKUTUKLAH ORANG.
Nas : Yer 17:5-8
Mereka yang kepercayaan berpusat pada diri sendiri dan sumber daya manusia pastilah akan kecewa, miskin rohani, dan akhirnya terhilang. Sebaliknya, mereka yang sepenuhnya mengandalkan Tuhan akan diberkati dan akhirnya memperoleh pahala warisan ilahi. Mereka tidak akan takut atau khawatir di dalam situasi hidup bagaimanapun karena akar mereka tertanam jauh di dalam Allah.
[17:9] 9 Full Life : BETAPA LICIKNYA HATI.
Nas : Yer 17:9
Hati adalah kehidupan batin seseorang dan mencakup keinginan, perasaan, dan pikirannya
(lihat art. HATI).
Terutama sekali, hati adalah sangat jahat dan buruk; sebagai akibatnya orang berubah untuk mementingkan diri sendiri dan jahat dan tidak menurut jalan kebenaran Allah. Hati manusia yang rusak itu tidak dapat diperbaiki atau diubah dengan kekuatan sendiri. Satu-satunya cara ialah mengalami kasih karunia Allah, dilahirkan kembali oleh iman kepada Kristus dan menerima hati yang baru -- hati yang membenci kejahatan dan gemar melaksanakan kehendak Allah (bd. Yer 24:7; Yeh 11:19-20; Mat 5:8).
[17:14] 10 Full Life : SEMBUHKANLAH AKU ... SELAMATKANLAH AKU.
Nas : Yer 17:14-18
Ketika berhadapan dengan penganiayaan dan pertentangan, Yeremia berdoa memohon kasih karunia Allah untuk membantunya melangsungkan pelayanan sebagai nabi. Umat itu dan nabi palsu telah mencela dan mengejek nubuat-nubuatnya karena belum digenapi (ayat Yer 17:15). Kendatipun penderitaan ini, Yeremia menolak untuk meninggalkan pelayanannya, melainkan terus mengharapkan kekuatan dan pertolongan dari Allah.
[20:7] 11 Full Life : YA TUHAN.
Nas : Yer 20:7-18
Yeremia mengungkapkan kepada Allah perasaan yang bertentangan berupa kesedihan yang sangat dan perasaan tertekan yang mendalam di satu pihak, namun iman serta kepercayaan yang gigih kepada Allah di pihak lain.
[20:7] 12 Full Life : ENGKAU TELAH MEMBUJUK AKU.
Nas : Yer 20:7
Yeremia menyatakan bahwa dirinya telah dipaksa untuk menjadi nabi oleh tekanan ilahi sehingga mengakibatkan dirinya dipermalukan dan dicemooh. Beritanya, yang belum tergenapi, terus ditertawai dan diejek, dan ia sendiri dipandang rendah oleh orang-orang senegerinya.
[20:9] 13 Full Life : FIRMAN ... SEPERTI API.
Nas : Yer 20:9
Bagaimanapun Yeremia berusaha, ia tidak bisa menahan berita ilahi di dalam dirinya. Ia sepenuhnya ikut merasakan murka ilahi terhadap dosa-dosa bangsa itu. Sang nabi merasa begitu menyata dengan Allah dan kepentingan-Nya sehingga ia harus memberitakan firman Allah, bahkan sekalipun hal itu mendatangkan rasa sakit dan penderitaan yang sangat hebat atas dirinya.
[20:14] 14 Full Life : TERKUTUKLAH HARI.
Nas : Yer 20:14-18
Penderitaan dan perasaan frustasi dan kegagalan Yeremia membuatnya ingin tidak pernah dilahirkan (bd. pasal Ayub 3:1-26); namun ia terus memberitakan firman Allah, karena ditopang oleh kasih karunia Allah pada saat-saat yang tersuram (ayat Yer 20:11-13).