Wahyu 2:14
Konteks2:14 Tetapi Aku mempunyai beberapa keberatan terhadap engkau: v di antaramu ada beberapa orang yang menganut ajaran Bileam 1 , w yang memberi nasihat kepada Balak untuk menyesatkan orang Israel, supaya mereka makan persembahan berhala x dan berbuat zinah. y
Wahyu 18:4
Konteks18:4 Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai umat-Ku, x pergilah dari padanya 2 supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya. y
[2:14] 1 Full Life : AJARAN BILEAM.
Nas : Wahy 2:14
Bileam adalah seorang nabi palsu yang menjual pelayanannya kepada seorang raja kafir dan menasihati dia untuk mencobai Israel supaya mencemarkan iman mereka dengan melakukan penyembahan berhala dan kebejatan (Bil 22:5,7; 25:1,2; 31:16;
lihat cat. --> 2Pet 2:15).
[atau ref. 2Pet 2:15]
Karena itu, ajaran Bileam ini menunjuk kepada guru-guru dan pengkhotbah yang korup, yang sedang memimpin umat ke dalam kompromi yang parah dengan kebejatan, keduniawian dan ideologi-ideologi palsu, yang kesemuanya hanya dimaksudkan demi keuntungan pribadi atau perolehan harta kekayaan. Jemaat di Pergamus rupanya memiliki guru-guru yang mengajarkan bahwa iman yang menyelamatkan dan gaya hidup yang amoral itu masih bisa berjalan bersama-sama.
[18:4] 2 Full Life : HAI UMATKU, PERGILAH DARI PADANYA.
Nas : Wahy 18:4
Ini merupakan panggilan nubuat dari Allah kepada angkatan terakhir orang percaya untuk keluar dari Babel yang besar (ayat Wahy 18:2), karena orang-orang dari umat Allah yang tinggal dalam sistem yang tidak mengenal Allah ini sudah pasti akan "mengambil bagian dalam dosa-dosanya" sehingga "turut ditimpa malapetaka-malapetakanya". Panggilan untuk memisahkan diri dari dunia dan lembaga-lembaga agama yang sesat telah menjadi aspek yang penting dari keselamatan manusia di sepanjang sejarah penebusan (bd. Yes 52:11; Yer 51:45; 1Kor 11:32;
lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).