Galatia 1:3
Konteks1:3 kasih karunia menyertai kamu dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus, h
Galatia 1:15
Konteks1:15 Tetapi waktu Ia, yang telah memilih aku 1 sejak kandungan e ibuku dan memanggil aku f oleh kasih karunia-Nya,
Galatia 2:21
Konteks2:21 Aku tidak menolak kasih karunia Allah. Sebab sekiranya ada kebenaran 2 oleh hukum Taurat, u maka sia-sialah kematian Kristus.
Galatia 5:4
Konteks5:4 Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; r kamu hidup di luar kasih karunia 3 . s
[1:15] 1 Full Life : IA, YANG TELAH MEMILIH AKU
Nas : Gal 1:15
(versi Inggris NIV -- "memisahkan"). Walaupun Paulus terutama menunjuk kepada pelayanannya sebagai rasul, dalam satu arti setiap orang percaya telah dipilih (dipisahkan) oleh kasih karunia supaya Allah dapat menyatakan Putra-Nya melalui mereka. Kita sudah dipisahkan dari dosa dan zaman yang jahat ini
(lihat cat. --> Gal 1:4),
[atau ref. Gal 1:4]
supaya kita dapat hidup dalam persekutuan dengan Allah dan bersaksi bagi Yesus Kristus di depan dunia ini. Dipisahkan berarti dipersatukan dengan Allah, untuk Allah dan dekat Allah -- hidup dalam iman dan ketaatan demi kemuliaan-Nya dan penyataan Putra-Nya
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
[2:21] 2 Full Life : KEBENARAN.
Nas : Gal 2:21
Pengertian Paulus mengenai pembenaran (ayat Gal 2:16-17) dan kebenaran meliputi lebih daripada sekadar suatu pernyataan yang sah oleh Allah. Kebenaran yang datang melalui iman meliputi perubahan moral (ayat Gal 2:19), kasih karunia Allah (ayat Gal 2:21), dan hubungan dengan Kristus yang membuat kita mengambil bagian dalam hidup kebangkitan-Nya (ayat Gal 2:20). Kenyataan ini diperkuat dalam Gal 3:21 di mana Paulus menjelaskan bahwa kebenaran yang datang oleh iman dalam Kristus memberikan hidup, suatu kehidupan yang dipandang sebagai menerima Roh (Gal 3:2-3,14;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[5:4] 3 Full Life : HIDUP DI LUAR KASIH KARUNIA.
Nas : Gal 5:4
Beberapa anggota jemaat di Galatia telah mengganti iman mereka kepada Kristus dengan iman kepada upacara-upacara legalistik dari hukum Taurat (Gal 1:6-7; 5:3). Paulus menyatakan bahwa mereka sudah berada di luar kasih karunia. Hidup di luar kasih karunia berarti terasing dari Kristus (bd. Yoh 15:4-6) dan meninggalkan prinsip kasih karunia Allah yang membawa hidup dan keselamatan. Hal ini berarti hubungan dengan Kristus ditiadakan dan tidak lagi tinggal "di dalam Kristus"
(lihat cat. --> Yoh 15:6;
[atau ref. Yoh 15:6]
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).