1 Samuel 1:1
Konteks1 Samuel 4:12
Konteks4:12 Seorang dari suku Benyamin f lari dari barisan pertempuran dan pada hari itu juga ia sampai ke Silo dengan pakaian terkoyak-koyak dan dengan tanah g di kepalanya.
1 Samuel 7:9
Konteks7:9 Sesudah itu Samuel x mengambil seekor anak domba yang menyusu, lalu mempersembahkan seluruhnya kepada TUHAN sebagai korban bakaran. Dan ketika Samuel berseru kepada TUHAN bagi orang Israel, maka TUHAN menjawab dia. y
1 Samuel 7:12
Konteks7:12 Kemudian Samuel mengambil sebuah batu b dan mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, c katanya: "Sampai di sini TUHAN menolong kita."
1 Samuel 14:1
Konteks14:1 Pada suatu hari Yonatan bin Saul berkata kepada bujang pembawa senjatanya: "Mari kita menyeberang ke dekat pasukan pengawal orang Filistin 1 yang di sebelah sana." Tetapi tidak diberitahukannya hal itu kepada ayahnya.
1 Samuel 17:38
Konteks17:38 Lalu Saul mengenakan baju s perangnya kepada Daud, ditaruhnya ketopong tembaga di kepalanya dan dikenakannya baju zirah kepadanya.
1 Samuel 20:31
Konteks20:31 Sebab sesungguhnya selama anak Isai itu hidup di muka bumi, engkau dan kerajaanmu t tidak akan kokoh. Dan sekarang suruhlah orang memanggil dan membawa dia kepadaku, sebab ia harus mati."
1 Samuel 31:3
Konteks31:3 Kemudian makin beratlah pertempuran itu bagi Saul; para pemanah menjumpainya, dan melukainya p dengan parah.
[14:1] 1 Full Life : PASUKAN PENGAWAL ORANG FILISTIN.
Nas : 1Sam 14:1
Pasal ini menekankan bahwa orang Israel telah berhasil mengalahkan orang Filistin hanya karena Allah ada di pihak mereka. Mereka patah semangat, kalah jumlah, dan persenjataannya kurang memadai (1Sam 13:19-22), tanpa harapan sama sekali untuk menang, namun mereka menang karena "Tuhan menyelamatkan orang Israel pada hari itu" (ayat 1Sam 14:23). Ketika situasi tampaknya menentang kita dan sumber daya tampak kurang memadai, selaku anak-anak Allah kita memiliki hak untuk berseru kepada-Nya mohon pertolongan di saat kita memerlukannya
(lihat cat. --> Ibr 4:16).
[atau ref. Ibr 4:16]
Ia telah berjanji untuk menjadi "penolong dalam kesesakan" (Mazm 46:2) dan menyalurkan kasih karunia bagi seluruh kebutuhan kita (2Kor 12:9).