20 Maret 2007

Ucapan Orang Bijak

Topik : Khotbah

Nats : Siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri daripada kesukaran (Ams. 21:23)
Bacaan : Yakobus 3:1-12

Yakobus, sang "sokoguru jemaat" (Gal. 2:9), mengakui bahwa lidah yang tidak dikendalikan memiliki kekuatan dahsyat yang menghancurkan dan berbahaya. Tidak hanya ia yang berkata demikian. Orang-orang dari berbagai peradaban telah memperingatkan kita tentang perlunya mengendalikan perkataan kita. Beberapa bait puisi di bawah ini, yang ditulis oleh seseorang yang tidak diketahui namanya, mengungkapkan hal ini dengan sangat indah:

"Lidah tak bertulang, yang sedemikian kecil dan lemah, mampu menghancurkan dan membunuh," ungkap orang Yunani.

Peribahasa bijak dari Persia berbunyi, "Lidah yang panjang ibarat sebuah kematian dini." Kadang-kadang bisa juga berbunyi demikian: "Jangan sampai lidahmu memenggal kepalamu."

Sementara orang bijak Arab menanamkan, "Gudang besar lidah adalah hati."

Dari orang Ibrani muncul peribahasa:

"Kaki bisa tergelincir, tetapi jangan demikian dengan lidah."

Sebuah ayat dari Kitab Suci menyempurnakan semuanya:

"Siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri."

Tidak heran jika Yakobus menyamakan lidah dengan api kecil yang dapat membakar hutan lebat, atau dengan kemudi sangat kecil yang mengendalikan kapal besar di tengah badai (Yak. 3:4-6).

Ya Tuhan, tolonglah agar kami dapat memetik pelajaran berharga dari kaum bijak. Tolonglah agar kami dapat mengekang lidah dan tidak membiarkannya lepas kendali --HWR

Beberapa orang diam dan tenang
Meskipun patut mereka dipuji;
Khotbah mereka dilakukan
Dengan menjaga mulut dan hati. --Posegate



TIP #33: Situs ini membutuhkan masukan, ide, dan partisipasi Anda! Klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA