BROWNING: ISYBOSET
ENSIKLOPEDIA: ISYBOSET
MYSABDA: Isyboset
AI-PEDIA: Isyboset
Ish-Bosheth
Dalam versi-versi Alkitab:
Isyboset: BIS FAYH TB TLISYBOSET [browning]
Anak laki-laki *Saul (2Sam. 3:14); semula disebut Esybaal (1Taw. 8:33), namun diubah oleh para editor ketika *Baal' tidak dapat diterima lagi. Isyboset (dalam NRSV: Ishbaal) berupaya memerintah suku-suku di Mahanaim setelah kematian Saul (2Sam. 2:8-10), dan mengumpulkan mereka untuk menentang penggantian ayahnya, *Daud. Namun, *Yehuda menarik diri dan tetap setia kepada Daud. Isyboset dibunuh, dan dengan demikian berakhirlah dinasti Saul. Dua orang pembunuhnya, Rekhab dan Baana dengan bangga membawa kepala Isyboset kepada Daud, namun justru Daud mengungkapkan kemarahannya kepada keduanya, dan kedua orang pembunuh tersebut dibunuh (2Sam. 4:12).
ISYBOSET [ensiklopedia]
Asli nama ini adalah Esybaal, bnd 1 Taw 8:33; 9:39, demikian Aq., Symm, Theod., Eisbaal, Latin kuno Isbalem; LXX Asabal (di tempat lain LXX mempunyai lebosthe, tapi dlm 2 Sam 3,4, Memphibosthe oleh kekeliruan dgn Mefiboset). Nama ini diubah oleh penulis yg kemudian untuk menghindari nama kafir (*BAAL).
Seorang anak Saul, 'Yiswi' dalam 1 Sam 14:49 (perubahan dari 'Ishiah', Isybaal). Abner, panglima bapaknya, mengangkat dia menjadi raja Israel di Mahanaim di luar jangkauan orang Filistin. Karena kekuatan dan kekuasaan Daud meningkat, maka Abner mendekati Daud. Tapi Abner terbunuh. Pendukung Isyboset hilang semangat. Dua dari kepala gembalanya, Rekhab dan Baana, membunuh Isyboset sewaktu dia istirahat siang (2 Sam 2-4). Laporan LXX mengenai peristiwa ini lebih jelas daripada naskah MT (2 Sam 4:6), yg boleh diperbaiki untuk mencocokkannya dengan naskah Yunani. Kematian Isyboset memungkinkan Daud menguasai seluruh Israel dari rumah Saul. ARM/AL
Isyboset [MYSABDA]
![]() | Isyboset male person |
Definisi | : | Anak Saul; Raja Israel (kerajaan bersatu); Penerus dari Saul |
Nomor Strong | : | H378 |
Kata Asli | : | אִישׁ־בֹשֶׁת; אִישׁ־בֹ֫שֶׁת; אִישׁ־בֹּשֶׁת |
Orang Tua | : | Saul ![]() |
Saudara | : | Yonatan ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Isyboset [AI-PEDIA]
Isyboset: Raja yang Terlupakan
Isyboset adalah tokoh yang kurang dikenal dalam Alkitab, namun memiliki peran penting dalam sejarah Israel. Ia adalah raja atas Israel selama periode singkat setelah kematian ayahnya, Raja Saul.
Biodata:
- Nama: Isyboset (awalnya bernama Ishbaal, yang berarti "manusia Baal")
- Ayah: Raja Saul
- Saudara: Yonatan, Mikhal, Merab
- Masa Hidup: Masa pemerintahan Raja Saul dan awal pemerintahan Raja Daud
- Informasi Tambahan: Namanya diubah dari Ishbaal menjadi Isyboset ("manusia yang memalukan") dalam beberapa bagian Alkitab (misalnya, 2 Samuel 2:8) untuk menghindari penyebutan nama dewa Kanaan, Baal.
Peristiwa Penting:
- Naik Tahta: Setelah kematian Saul dan Yonatan di medan perang melawan orang Filistin (1 Samuel 31), Abner, panglima militer Saul, mengangkat Isyboset menjadi raja atas Israel di Mahanaim (2 Samuel 2:8-10).
- Perang Saudara: Pengangkatan Isyboset memicu perang saudara antara pendukungnya dan pendukung Daud, yang telah diurapi Allah untuk menjadi raja (1 Samuel 16:13). Perang ini berlangsung selama beberapa tahun (2 Samuel 2:12-3:1).
- Kematian Abner: Abner, yang merupakan kekuatan utama di balik pemerintahan Isyboset, berselisih dengan Isyboset dan akhirnya dibunuh oleh Yoab, panglima Daud (2 Samuel 3:22-30).
- Pembunuhan Isyboset: Kematian Abner melemahkan posisi Isyboset. Ia akhirnya dibunuh oleh dua orang pengikutnya sendiri, Rekhab dan Baana (2 Samuel 4:5-8).
- Akhir Pemerintahan: Kematian Isyboset menandai berakhirnya dinasti Saul dan membuka jalan bagi Daud untuk menjadi raja atas seluruh Israel (2 Samuel 5:1-3).
Ayat-ayat Alkitab Terkait:
- 2 Samuel 2:8-10: Pengangkatan Isyboset menjadi raja.
- 2 Samuel 2:12-3:1: Perang saudara antara Isyboset dan Daud.
- 2 Samuel 3:22-30: Kematian Abner.
- 2 Samuel 4:5-8: Pembunuhan Isyboset.
- 2 Samuel 5:1-3: Daud menjadi raja atas seluruh Israel.
Pelajaran dari Kehidupan Isyboset:
Meskipun Isyboset adalah anak raja dan diangkat menjadi raja, ia tidak memiliki hati Allah seperti Daud. Kehidupannya yang singkat dan tragis mengingatkan kita bahwa Allah berdaulat dan memilih siapa yang Dia kehendaki untuk memimpin umat-Nya.
Pertanyaan untuk Refleksi:
- Apa yang dapat kita pelajari dari cara Isyboset memimpin?
- Bagaimana kita dapat memastikan bahwa kita mengikuti pemimpin yang benar, yaitu pemimpin yang dipilih oleh Allah?
Semoga informasi ini membantu Anda dalam mempelajari lebih lanjut tentang Isyboset. Jangan ragu untuk bertanya jika Anda memiliki pertanyaan lain.

dipersembahkan oleh YLSA