Asaph
Dalam versi-versi Alkitab:
Asaf: BIS FAYH TB TLASAF [biotokoh pl]
Arti nama | : | PENGHIMPUN |
Keturunan | : | Yahaziel, yang membuatkan kemenangan untuk Raja Yosafat - 2 Tawarikh 20:14 |
Disebut pertama | : | 1 Tawarikh 6:39 |
Namanya disebut | : | 38 kali |
Kitab yang menyebut | : | 5 buku : 1 Tawarikh, 2 Tawarikh, Ezra, Nehemia, Mazmur |
Pekerjaan | : | Musisi - 1 Tawarikh 16:5 |
Terakhir disebut | : | Mazmur 83 (dalam pembukaan) |
Fakta penting | : | IA MENULIS 12 MAZMUR (MAZMUR 50; 73-83). |
ASAF [ensiklopedia]
1. Keturunan Gersom, putra Lewi (1 Taw 6:39), ditunjuk oleh kepala orang Lewi sebagai penyanyi utama, dengan memakai ceracap, ketika tabut dibawa ke Yerusalem (1 Taw 15:17, 19). Daud mengangkatnya sebagai kepala paduan suara dalam kebaktian (16:4, 5). 'Bani Asaf' tetap menjadi keluarga pemusik yg senior hingga orang Yahudi kembali ke negerinya (1 Taw 25; 2 Taw 20:14; 35:15; Ezr 3:10; Neh 11:17, 22; 12:35), terutama sebagai penyanyi dan pemukul ceracap. Asaf sendiri terkenal sebagai pelihat, dan diakui sebagai penulis mazmur-mazmur yg digunakan ketika Hizkia memulihkan ibadah di Bait Allah (2 Taw 29:30: bnd judul Mzm 1; 73-83; bnd juga 2 Taw 20:14 dab). Tidak jelas apakah Asaf masih hidup untuk melihat Bait Suci Salomo ditahbiskan, atau apakah 2 Taw 5:12 hanya berarti 'keluarga Asaf', dll.
2. Pengawas hutan-hutan di Palestina di bawah pemerintahan Artahsasta (Neh 2:8). JPUL/NY WBS
Asaf [MYSABDA]
Asaf male person |
Definisi | : | Anak Berekhya; Penanyi Bait Suci; Pada masa Daud |
Nomor Strong | : | H623 |
Kata Asli | : | אָסָף |
Orang Tua | : | Berekhya ![]() |
Keturunan | : | Zakur ![]() ![]() |
Asaf [MYSABDA]
Asaf male person |
Definisi | : | Ayah Yoah; Pada masa Hizkia |
Nomor Strong | : | H623 |
Kata Asli | : | אָסָף |
Keturunan | : | Yoah ![]() |
Asaf [MYSABDA]
Asaf male person |
Definisi | : | Setelah pembuangan |
Nomor Strong | : | H623 |
Kata Asli | : | אָסָף |
Asaf [AI-PEDIA]
Pendalaman Alkitab: Asaf
A. Biodata
- Nama: Asaf (Ibrani: אָסָף, artinya "pengumpul" atau "Allah telah mengumpulkan")
- Silsilah: Putra Berekhya, dari suku Lewi, keturunan Gershon (1 Tawarikh 6:39-43).
- Peran:
- Pemazmur terkemuka, penulis Mazmur 50, 73-83.
- Pemimpin musik dan penyanyi di Bait Suci pada masa pemerintahan Raja Daud (1 Tawarikh 16:4-7).
- Nabi (2 Tawarikh 29:30).
B. Peristiwa Penting
- Penunjukan sebagai Pemimpin Musik: Daud menunjuk Asaf, bersama Heman dan Etan, untuk memimpin musik dan pujian di Kemah Suci (1 Tawarikh 15:16-22; 16:4-7).
- Pelayanan di Bait Suci: Keturunan Asaf melanjutkan pelayanan musik di Bait Suci yang dibangun Salomo (1 Tawarikh 25:1-6; 2 Tawarikh 5:12).
- Penulisan Mazmur: Asaf menulis 12 mazmur yang mengungkapkan pergumulan iman, pertanyaan tentang keadilan Allah, dan akhirnya, peneguhan akan kesetiaan dan kebaikan Tuhan.
C. Ayat-ayat Alkitab Terkait
- 1 Tawarikh 6:39-43: Silsilah Asaf.
- 1 Tawarikh 15:16-22: Daud menunjuk Asaf sebagai pemimpin musik.
- 1 Tawarikh 16:4-7: Asaf memimpin pujian di hadapan Tabut Perjanjian.
- 1 Tawarikh 25:1-6: Keturunan Asaf melayani di Bait Suci.
- 2 Tawarikh 5:12: Asaf dan keturunannya memuji Tuhan pada pentahbisan Bait Suci.
- 2 Tawarikh 29:30: Asaf disebut sebagai seorang nabi.
- Mazmur 50, 73-83: Mazmur-mazmur yang ditulis oleh Asaf.
D. Tema-tema Utama dalam Mazmur Asaf
- Keadilan dan Kedaulatan Allah: Asaf mempertanyakan mengapa orang fasik tampak makmur sementara orang benar menderita (Mazmur 73). Ia menemukan jawabannya dalam kekekalan dan penghakiman Allah yang sempurna.
- Kecemburuan Rohani: Asaf bergumul dengan iri hati melihat kemakmuran orang fasik, tetapi ia belajar untuk menemukan kepuasan dalam Allah (Mazmur 73).
- Kesetiaan dan Kebaikan Allah: Meskipun ada pergumulan, Asaf selalu kembali kepada kesetiaan dan kebaikan Allah sebagai sumber pengharapan dan kekuatannya (Mazmur 77, 84).
E. Pelajaran dari Kehidupan Asaf
- Kejujuran dalam Berdoa: Asaf mengajarkan kita untuk jujur kepada Allah tentang keraguan, pertanyaan, dan pergumulan kita.
- Perspektif Kekal: Melihat hidup dari sudut pandang kekekalan membantu kita memahami jalan Allah dan menemukan kedamaian di tengah pencobaan.
- Kedaulatan Allah: Asaf mengingatkan kita bahwa Allah berdaulat atas segala sesuatu, termasuk ketidakadilan yang kita alami.
- Kesetiaan Allah: Meskipun kita tidak selalu mengerti jalan-Nya, kita dapat mempercayai kesetiaan dan kebaikan Allah yang tak tergoyahkan.
Asaf adalah contoh nyata seorang yang beriman yang tidak takut untuk mempertanyakan Allah, tetapi pada akhirnya menemukan penghiburan dan kekuatan dalam kehadiran-Nya. Mazmur-mazmurnya terus berbicara kepada kita hari ini, menawarkan bimbingan dan harapan di tengah pergumulan hidup.
