Ahisamakh
Ibrani
Strongs #0294: Kmoyxa 'Achiycamak
Ahisamach = "my brother is support (has supported)"1) a Danite, father of Aholiab, a workman on the tabernacle
294 'Achiycamak akh-ee-saw-mawk'
from 251 and 5564; brother of support; Achisamak, an Israelite: KJV -- Ahisamach.see HEBREW for 0251
see HEBREW for 05564
Ahisamakh [MYSABDA]
Ahisamakhmale person |
Definisi | : | Ayah Aholiab; Seorang Bani Dan |
Nomor Strong | : | H294 |
Kata Asli | : | אֲחִיסָמָךְ |
Keturunan | : | Aholiab |
Ahisamakh [AI-PEDIA]
Ahisamakh
Sayangnya, informasi mengenai Ahisamakh dalam Alkitab sangat terbatas. Ia hanya disebutkan dalam satu ayat sebagai ayah dari seorang pengrajin yang ahli dalam bidang kayu, perunggu, dan besi, bernama Bezaleel.
Berikut informasi yang dapat kita kumpulkan:
Biodata:
- Nama: Ahisamakh
- Silsilah: Suku Dan, keturunan Ahira (Keluaran 31:6)
- Anak: Bezaleel (Keluaran 31:2)
- Periode: Masa Keluaran, sekitar abad ke-15 SM
Peristiwa:
- Tidak ada peristiwa spesifik yang diceritakan Alkitab mengenai Ahisamakh.
Ayat Alkitab terkait:
Keluaran 31:2-6 "Lihat, telah Kutunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda, dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan segala hikmat dan pengertian, dengan pengetahuan dan segala macam kecakapan, untuk membuat berbagai rancangan, untuk mengerjakan emas, perak dan tembaga, untuk memotong dan mengasah batu untuk tatahan, untuk mengukir kayu, dan untuk bekerja dalam segala pekerjaan yang dirancang. Dan lihat, telah Kuperintahkan juga untuk menolong dia Oholiab bin Ahisamakh, dari suku Dan; dan juga telah Kuberikan kepada mereka sekalian, kepada setiap orang yang berhati cakap, hikmat untuk membuat segala yang telah Kuperintahkan kepadamu"
Kesimpulan:
Meskipun informasi mengenai Ahisamakh sangat minim, kita dapat melihat bahwa ia adalah bagian dari silsilah Bezaleel, seorang tokoh penting yang dipilih Tuhan untuk membangun Kemah Suci. Hal ini menunjukkan bahwa Ahisamakh mungkin juga memiliki keahlian dalam bidang kerajinan dan mewariskan bakatnya kepada Bezaleel.
Meskipun hanya disebutkan secara singkat, Ahisamakh mengingatkan kita bahwa setiap orang memiliki peran dalam rencana Allah, dan silsilah keluarga dapat menjadi saluran berkat dan talenta dari generasi ke generasi.