Teks -- Mazmur 94:19 (TB)

94:19 Apabila bertambah banyak pikiran dalam batinku, penghiburan-Mu menyenangkan jiwaku.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Mzm 94:1-23 - YA ALLAH PEMBALAS.

Nas : Mazm 94:1-23

Orang percaya seharusnya sangat berduka melihat segala ketidakadilan, kekejaman, dan kejahatan di dunia sehingga mereka senantiasa berdoa kepada Allah untuk menghentikan kemenangan kejahatan dan membalas kesalahan. Yesus menyatakan bahwa umat pilihan-Nya seharusnya berseru siang dan malam kepada Allah agar "Ia akan segera membenarkan mereka" (Luk 18:7-8; juga lih. Wahy 6:10-11). Komitmen kepada keadilan dan simpati bagi mereka yang diperlakukan dengan tidak adil harus membuat kita berdoa memohon Kristus datang kembali untuk memerintah bumi dengan adil (Mat 6:10).

Jerusalem: Mzm 94:1-23 - Allah, pembela keadilan

Sajak kebijaksanaan yang berdekatan dengan kitab Amsal ini mengucapkan sakit hati orang benar yang menyaksikan ketidakadilan dalam masyarakat, teristimewanya ketidakadilan dari pihak para hakim, Maz 94:3-7. Maka pemazmur memohon, supaya Allah yang adil dan pembela keadilan segera membalas, Maz 94:1-2. Tuhan yang tahu segala sesuatu memang dapat menghukum orang fasik yang merasa diri aman, Maz 94:8-11. Pesajak tetap percaya pada Tuhan yang tidak meninggalkan umatNya tertindas, tetapi pasti memulihkan tata hukum, Maz 94:12-15, dan pasti menolong pemazmur sendiri dengan membinasakan kaum fasik, Maz 94:16-23. Pikiran mazmur ini di kalangan para berhikmat tradisionil, bdk Maz 5:1-12; 10:1-18; 13:1-6; 37:1-40; 73:1-28.

Jerusalem: Mzm 94:19 - pikiran

Yaitu pikiran yang menyusahkan dan menggelisahkan oleh karena orang menyaksikan ketidakadilan. Dapat diterjemahkan juga kesusahan.

Ende: Mzm 94:1-23

Pengarang Mazmur ini sangat sakit hati melihat ketidak-adilan dalam masjarakat dari pihak kaum terkemuka, chususnja dari pihak hakim² (Maz 94:3-6). Maka itu ia menjerukan kepada Jahwe, pembalasan jang adil (Maz 94:1-2), agar Ia menghukum semua, oleh karena Ia tahu se-gala²nja (Maz 94:7-11). Pengarang djuga mengutjapkan kepertjajaannja kepada Allah, jang tiada meninggalkan umatNja dan akan memuliakan tatahukum (Maz 94:12-15). Ia pasti akan menolong si pengarang sendiri dan memusnahkan kaum pendjahat (Maz 94:16-23).

Ref. Silang FULL: Mzm 94:19 - banyak pikiran // batinku, penghiburan-Mu

· banyak pikiran: Pengkh 11:10

· batinku, penghiburan-Mu: Ayub 6:10; [Lihat FULL. Ayub 6:10]

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 94:19 - Dalam banyaknya pikiranku di dalam diriku // penghiburan-Mu menyenangkan jiwaku

Dalam banyaknya pikiranku di dalam diriku,.... Kata untuk pikiran digunakan untuk menggambarkan cabang-cabang pohon, yang tebal dan saling melilit, dan dengan demikian menunjukkan pikiran yang membingungkan dan menyedihkan; seperti yang kadang-kadang dialami orang baik mengenai Tuhan; kemuliaan dan keagungan-Nya yang mengerikan; kesempurnaan-Nya, terutama kekuasaan, kemurnian, dan kekudusan-Nya; mengenai hubungan mereka dengan-Nya, kehadiran-Nya bersama mereka, dan niat baik-Nya terhadap mereka, yang karena dosa mereka terlihat meragukan: pikiran mengenai dosa; bahwa tidak ada dosa yang seperti dosa mereka, yang disertai dengan keadaan yang begitu berat; bahwa dosa mereka tidak akan diampuni; atau mereka takut bahwa kecenderungan buruk mereka akan terlalu banyak bagi mereka, dan mereka akan binasa karenanya; atau bahwa mereka akan jatuh sedemikian rupa hingga membawa penghinaan kepada jalan-jalan Tuhan; dan kadang-kadang mereka merasa telah melakukan dosa terhadap Roh Kudus: pikiran mengenai hukum Tuhan yang dilanggar oleh dosa mereka, mengenai kekudusan dan spiritualitasnya; dengan membandingkan diri mereka, mereka menemukan bahwa mereka sangat kekurangan, dan sangat daging; dan siap merasa bahwa semua kutukan dari hukum tersebut adalah milik mereka, dan bahwa keputusan hukuman akan menimpa mereka: pikiran mengenai Kristus, Sang Juru Selamat; bahwa Dia adalah Juru Selamat bagi orang lain, tetapi bukan bagi mereka; bahwa Dia mampu menyelamatkan, tetapi mereka tidak bisa berpikir bahwa Dia mau menyelamatkan orang-orang berdosa yang begitu jahat seperti mereka: pikiran mengenai pekerjaan Roh Tuhan atas mereka; meragukannya, takut itu tidak pernah dimulai, karena kuasa dan prevalensi dosa dan kebobrokan dalam diri mereka: pikiran mengenai keadaan mereka saat ini dan masa depan; bagaimana keadaan mereka sekarang, dan bagaimana keadaan mereka di masa mendatang; bagaimana mereka akan melewati kesulitan dan tantangan dunia ini, dan menyeberangi sungai Yordan, atau melewati lembah bayangan maut; dan bagaimana mereka akan muncul di hadapan takhta pengadilan Tuhan; dan bagaimana keadaan mereka akan selamanya: ini adalah beberapa pikiran yang membingungkan dan menyedihkan, banyak di antaranya muncul kadang-kadang di dalam pikiran umat Tuhan, yang tetap mendapatkan pengalaman penuh kasih yang sama seperti yang dialami penulis mazmur, yang dinyatakan sebagai berikut:

penghiburan-Mu menyenangkan jiwaku; yang mengalir dari kasih Tuhan, dicurahkan ke dalam hati; dari kehadiran Tuhan yang dialami; dari janji-janji Injil yang sangat besar dan berharga; dari Kristus, dan perkara-perkara Kristus, yang dinyatakan, dibawa pulang, dan diterapkan oleh Roh; pribadi-Nya, jabatan-Nya, kepenuhan-Nya, kebenaran-Nya, darah-Nya, dan pengorbanan-Nya; semua itu merupakan sumber penghiburan ilahi bagi jiwa yang tertekan: inilah penghiburan dari Tuhan, yang Dia sediakan, yang menjadi penulis, dan pemberi, dan karena itu disebut "Tuhan dari segala penghiburan"; mereka berasal dari Kristus, "penghiburan Israel", dan oleh Roh Sang Penghibur, yang mencurahkan kasih Tuhan ke dalam hati; mengungkapkan Kristus, dan perkara-perkara Kristus; membuka dan menerapkan janji-janji; oleh karena itu penghiburan ini disebut "penghiburan dari Roh Kudus"; dan biasanya dinikmati melalui firman dan sakramen, yang merupakan "payudara penghiburan"; dan ini bukanlah kecil, tetapi kuat, dan bahkan abadi, dan yang "menyenangkan jiwa"; penghiburan duniawi mungkin menyenangkan bagian animal, dan memuaskan indera, tetapi tidak menyenangkan jiwa, terutama jiwa yang terluka, pikiran yang tertekan; tetapi ini akan memuaskan jiwa yang lelah, dan mengisi jiwa yang sedih dengan sukacita yang tak terkatakan, dan penuh kemuliaan: penulis mazmur di sini mungkin mewakili gereja di akhir zaman, ketika di tengah-tengah kesulitannya, dan memiliki banyak pikiran yang menyedihkan mengenai hasil dari segala sesuatu; penghiburan dari Tuhan, dari janji-janji-Nya, akan menyenangkannya; Mzm 94:14, bahwa Ia tidak akan membuang umat-Nya, atau meninggalkan warisan-Nya; tetapi hukum akan kembali kepada kebenaran; bahwa Ia akan menjaga mereka di saat pencobaan, dan membalaskan darah orang-orang yang terbunuh.