
Teks -- Mazmur 143:1 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Mzm 143:1-12
Full Life: Mzm 143:1-12 - DENGARKANLAH DOAKU.
Nas : Mazm 143:1-12
Seperti mazmur sebelumnya, mazmur ini melukiskan seorang percaya
yang menghadapi berbagai kesusahan besar dan merasa sudah keha...
Nas : Mazm 143:1-12
Seperti mazmur sebelumnya, mazmur ini melukiskan seorang percaya yang menghadapi berbagai kesusahan besar dan merasa sudah kehabisan daya tahannya (ayat Mazm 143:3-4,7; bd. Mazm 104:29). Yang tertinggal hanyalah harapan dalam doa bahwa Allah akan menghidupkannya kembali dan membebaskannya dari pencobaan besar itu (ayat Mazm 143:10-11;
lihat cat. --> Mazm 142:2 sebelumnya).
[atau ref. Mazm 142:2]
Jerusalem: Mzm 143:1-12 - Doa minta pertolongan dan pengajaran Doa tobat, Maz 143:6+, ini berupa ratapan dan permohonan pribadi dan banyak bergantung pada mazmur-mazmur lain dan Kitab Suci pada umumnya. Ternyata k...
Doa tobat, Maz 143:6+, ini berupa ratapan dan permohonan pribadi dan banyak bergantung pada mazmur-mazmur lain dan Kitab Suci pada umumnya. Ternyata kidung ini berasal dari zaman belakangan. Meskipun insaf akan kedosaannya, namun pemazmur berseru, Maz 143:1-2, semoga Tuhan membebaskannya dari musuh yang mengejar pemazmur sampai hampir putus asa dan seolah-olah mau mati rasanya, Maz 143:3-4,7,9. Mengingat bahwa dahulu Tuhan menolong, Maz 143:5, pendoa tetap percaya, Maz 143:6-8,11. Musuh-musuhnya kiranya akan lenyap binasa, Maz 143:12. Terselip ke dalam ratapan dan permohonan ini suatu doa agar Tuhan sudi mengajar dan membimbing pemazmur di jalan hidup yang berkenan di hati Tuhan, Maz 143:8-10.
Ende -> Mzm 143:1-12
Ende: Mzm 143:1-12 - -- Pengarang lagu ratap ini tahu, bahwa ia seorang pendosa (Maz 143:2).
Namun kendati dosanja ia berseru kepada Allah (Maz 143:1), agar ia
dilepaskanNja ...
Pengarang lagu ratap ini tahu, bahwa ia seorang pendosa (Maz 143:2). Namun kendati dosanja ia berseru kepada Allah (Maz 143:1), agar ia dilepaskanNja dari musuh2, jang mengedjarnja, hingga hampir putus asa dan mati (Maz 143:3-4,7). Mengingat, bahwa Tuhan dahulu telah menolong (Maz 143:5), ia tetap kepertjajaan (Maz 143:6-8) dan bermohon untuk dilepaskan dari musuh2 (Maz 143:9), jang akan binasa, dihukum oleh Tuhan (Maz 143:11-12) dan minta, agar supaja ia sendiri boleh hidup menurut perintah2 Allah (10.8c).
Ref. Silang FULL -> Mzm 143:1
Ref. Silang FULL: Mzm 143:1 - dengarkanlah doaku // kepada permohonanku // dalam kesetiaan-Mu // demi keadilan-Mu · dengarkanlah doaku: Mazm 141:1; Mazm 141:1
· kepada permohonanku: Mazm 28:2; Mazm 28:2; Mazm 130:2
· dalam kesetiaan-Mu: Kel 3...
· dengarkanlah doaku: Mazm 141:1; [Lihat FULL. Mazm 141:1]
· kepada permohonanku: Mazm 28:2; [Lihat FULL. Mazm 28:2]; Mazm 130:2
· dalam kesetiaan-Mu: Kel 34:6; [Lihat FULL. Kel 34:6]; Mazm 89:2-3
· demi keadilan-Mu: Mazm 71:2

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Mzm 143:1-6
Matthew Henry: Mzm 143:1-6 - Berbagai Keluhan dan Permohonan
Mazmur ini, sama seperti mazmur-mazmur sebelumnya, adalah doa Daud, dan penuh dengan keluhan akan kesusahan dan bahaya besar yang tengah dialaminya,...
SH: Mzm 143:1-12 - [kosong] (Rabu, 22 September 1999) [kosong]
Dasar doa yang benar
adalah mengakui kebenaran Allah. Pemazmur berada dalam
kesulitan. Ia...

SH: Mzm 143:1-12 - Dalam tangan Tuhan (Jumat, 29 November 2002) Dalam tangan Tuhan
Dalam tangan Tuhan.
Tidak bisa kita sangkali bahwa pengulangan seruan pemazmur...

SH: Mzm 143:1-12 - Terang dalam gelap (Sabtu, 19 Mei 2007) Terang dalam gelap
Judul: Terang dalam gelap
Pengalaman gelap menghasilkan akibat berbeda pada orang berbe...

SH: Mzm 143:1-12 - Belajar berdoa dengan iman (Senin, 30 Agustus 2010) Belajar berdoa dengan iman
Judul: Belajar berdoa dengan iman
Dalam tradisi Kristen, ...

SH: Mzm 143:1-12 - Mohon ampun dan pertolongan (Minggu, 17 Agustus 2014) Mohon ampun dan pertolongan
Judul: Mohon ampun dan pertolongan
Inilah mazmur pengakuan dosa terakhir d...
