Teks -- Amsal 19:10 (TB)

19:10 Kemewahan tidak layak bagi orang bebal, apalagi bagi seorang budak memerintah pembesar.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Ref. Silang FULL: Ams 19:10 - orang bebal // memerintah pembesar

· orang bebal: Ams 26:1

· memerintah pembesar: Ams 30:21-23; Pengkh 10:5-7

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Ams 19:10 - Kesenangan tidak pantas bagi seorang bodoh // apalagi seorang hamba memiliki kuasa atas pangeran

Kesenangan tidak pantas bagi seorang bodoh,.... Seperti Nabal, yang nama dan sifatnya serupa; dan kemakmurannya tidak pantas baginya, serta suka cita dan kesenangan yang dimilikinya di dalamnya, 1Sa 25:25; karena, seperti yang dikatakan oleh orang bijak di tempat lain, "kemakmuran orang bodoh akan menghancurkan mereka", Pro 1:26; mereka tidak tahu bagaimana menggunakan kemakmuran mereka dengan benar; maupun untuk mengatur kesenangan, kenikmatan, dan kegembiraan mereka. Beberapa orang memahami ini sebagai kesenangan spiritual di dalam Tuhan; dalam jalan dan ketentuannya, yang tidak dikenal oleh orang-orang jahat: dan adalah sesuatu yang sangat tidak pantas bagi orang-orang seperti itu untuk berbicara tentang sukacita dan kesenangan spiritual, serta persekutuan mereka dengan Tuhan, ketika mereka hidup dalam dosa;

apalagi seorang hamba memiliki kuasa atas pangeran; ini adalah pemandangan yang pernah dilihat oleh Salomo, tetapi sangat tidak menyenangkan baginya; dan merupakan salah satu dari empat hal yang tidak dapat ditanggung oleh bumi; keangkuhan seorang hamba, ketika dia menjadi tuan atas atasannya, adalah hal yang tidak tertahankan; lihat Pro 30:22. Hal ini dapat diterapkan secara spiritual kepada mereka yang adalah hamba dosa; kepada nafsu sensitif dan afeksi daging mereka, yang mana kekuasaan jiwa yang lebih mulia dan pangeran, yaitu pengertian dan pikiran, menjadi tunduk; yang sangat tidak pantas dan tidak semestinya.