
Teks -- Imamat 21:15 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Im 17:1--27:34; Im 21:15
Jerusalem: Im 17:1--27:34 - -- Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tam...
Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tampaknya terbentuk pada akhir zaman para raja dan memuat adat kebiasaan yang ditepati dalam bait Allah di Yerusalem. Dalam "Hukum Kekudusan" itu tampaklah dengan jelas sejumlah besar dengan ajaran nabi Yehezkiel. Ini berarti bahwa ajaran nabi itu tidak lain kecuali suatu perkembangan dari apa yang sudah ada sebelum masa pembuangan Israel ke Babel. Adapun kekudusan ialah sebuah sifat hakiki Allah Israel, bdk Ima 11:44-45; 19:2; 20:7,26; 21:8; 22:23 dst. Arti pertama kata "Kudus" ialah: yang terpisah yang transenden dan tidak terhampiri, sehingga menimbulkan rasa takut keagamaan, Kel 33:20+. Kekudusan Allah itu meliputi juga segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah atau diserahkan kepadaNya, yaitu: tempat, Kel 19:12+, masa dan waktu, Kel 16:23; Ima 23:4+, tabut perjanjian, 2Sa 6:7+, manusia, Kel 19:6+, khususnya para imam, Ima 21:6, benda-benda, Kel 30:29; Bil 18:9, dll. Mengingat hubungannya dengan ibadat maka "kudus" berdekatan dengan "tahir". Sejauh itu "Hukum Kekudusan" dapat juga disebut "Hukum Ketahiran". Akan tetapi sifat moril Allahnya Israel merohanikan pandangan primitip itu. "Kudus" tidak hanya berarti: dipisahkan dari apa yang profan (teruntuk bagi keperluan manusia), tetapi terutama: dipisahkan dari dosa: ketahiran lahiriah bergabung dengan kesucian hati manusia, bdk penglihatan nabi Yesaya, Yes 6:3+.

Jerusalem: Im 21:15 - supaya ia jangan melanggar kekudusan keturunannya Dengan memperisteri seorang perempuan yang tidak termasuk suku imam, seorang imam besar menjadi "sedaging" dengannya. Kalau demikian imam besar dalam ...
Dengan memperisteri seorang perempuan yang tidak termasuk suku imam, seorang imam besar menjadi "sedaging" dengannya. Kalau demikian imam besar dalam menunaikan tugasnya "mencemarkan" tempat kudus, dan keturunannya mendapat darah yang tidak kudus.
Ende -> Im 17:1--26:46; Im 21:10-15
Ende: Im 17:1--26:46 - -- Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang
dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, da...
Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, dari pelbagai segi. Bagian ini djauh lebih mendalam adjarannja daripada pasal 1-16 jang lebih memperhatikan segi lahiriah dan rituil sadja. Kekudusan Tuhan Israil menuntut dari umatNja kesutjian jang tidak terdiri atas ketahiran lahiriah dan rituil semata-mata, tetapi djuga dan terutama atas kesutjian moril dan batiniah. Pasal #TB Ima 1-16 memperbintjangkan segala sesuatu jang menghalang umat berhadapan Allah dalam ibadah; pasal #TB Ima 17-26 mengutarakan apa jang dituntut dari orang jang hendak menghubungi Jahwe.

Peraturan untuk imam agung lebih keras daripada untuk imam-imam lain.

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID) -> Im 21:15
Gill (ID): Im 21:15 - Dia juga tidak boleh menajiskan keturunannya di antara kawannya // karena Akulah Tuhan yang menguduskan dia. Dia tidak boleh menajiskan keturunannya di antara kawannya,.... Dengan menikahi orang-orang semacam itu, yang mana anak-anaknya, yang lahir dari merek...
Dia tidak boleh menajiskan keturunannya di antara kawannya,.... Dengan menikahi orang-orang semacam itu, yang mana anak-anaknya, yang lahir dari mereka, akan berada di bawah aib, dan tidak layak untuk menggantikannya dalam jabatan imam, atau dengan menikahi orang-orang rendah, atau dengan menikahkan mereka dengan orang-orang yang tidak sah, yang akan merendahkan derajat mereka:
karena Akulah Tuhan yang menguduskan dia; memisahkannya dari semua orang lain, untuk jabatan tinggi dan suci imamat agung, dan peduli terhadap kehormatan dan kekudusannya; dan oleh karena itu, adalah kewajibannya untuk mematuhi hukum dan aturan ini, serta menghindari pernikahan yang tidak menyenangkan semacam itu.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Im 21:10-15
SH: Im 21:1-24 - Harus kudus dan total (Senin, 23 September 2002) Harus kudus dan total
Harus kudus dan total. Jika saat ini kepada kita ditanyakan tentang apakah para pend...

SH: Im 21:1-24 - Jaga kekudusan imam! (Sabtu, 10 Juni 2006) Jaga kekudusan imam!
Judul: Jaga kekudusan imam!
Para imam ditentukan Tuhan untuk menerima tugas k...

SH: Im 21:1-24 - Hati yang berserah kepada Tuhan (Sabtu, 15 Maret 2014) Hati yang berserah kepada Tuhan
Judul: Hati yang berserah kepada Tuhan
Hukum-hukum kekudusan sebelumny...

SH: Im 21:1-24 - Natur Kekudusan: Relasional (Senin, 22 Juli 2019) Natur Kekudusan: Relasional
Krisis kekudusan dalam kekristenan tampaknya sudah mencapai titik nadir. Krisis ini n...
Constable (ID): Im 17:1--27:34 - --II. Ibadah pribadi orang Israel pasal 17--27
Pembagian utama kedua dari Imamat membahas bagaimana orang Is...

