Teks -- Mazmur 119:9 (TB)

119:9 Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Mzm 113:1--119:28 - MAZMUR-MAZMUR PASKAH.

Nas : Mazm 113:1-118:29

Mazmur-mazmur ini dipakai oleh orang Yahudi pada perayaan Paskah setiap tahun. Dua mazmur pertama dinyanyikan sebelum perjamuan Paskah, sisanya setelah perjamuan. Dengan demikian ini mungkin adalah nyanyian terakhir yang dinyanyikan Yesus Kristus sebelum kematian-Nya. Karena mazmur-mazmur ini dimulai dalam bahasa Ibrani dengan kata "_Halelu Yah_" (Mazm 113:1), maka orang Yahudi menyebutnya "_Hallel_ (Pujian)".

Full Life: Mzm 119:1-176 - HIDUPNYA TIDAK BERCELA.

Nas : Mazm 119:1-176

Mazmur ini mengungkapkan kasih yang agung untuk firman Allah yang tertulis. Firman Allah disebutnya sebagai janji, perintah, pedoman, kesaksian, ajaran, hikmat, kebenaran, keadilan, dan teguran. Firman Allah disajikan sebagai penghiburan, perlindungan, harta, patokan hidup, kebahagiaan hati dan jiwa, dan sumber jawaban segala kebutuhan.

1. 1) Pemazmur mengungkapkan kasih yang mendalam bagi Allah dengan membaca, merenungkan, dan mendoakan Firman-Nya. Ia mengajarkan bahwa kita akan bertumbuh dalam kasih karunia dan kebenaran hanya bila kasih akan Firman itu bertumbuh dalam diri kita.
2. 2) Mazmur ini disebut sebagai akrostik abjad karena ke-22 baitnya (atau alinea) yang terdiri dari delapan ayat masing-masing cocok dengan ke-22 huruf abjad Ibrani. Setiap ayat dari setiap alinea dimulai dengan huruf yang dipakai untuk bait itu.

Full Life: Mzm 119:9 - FIRMAN-MU.

Nas : Mazm 119:9

Firman Allah (Ibr. _dabar_) merupakan penyataan diri-Nya secara umum dan semua perintah serta janji-Nya.

Full Life: Mzm 119:9 - DENGAN APAKAH SEORANG MUDA MEMPERTAHANKAN KELAKUANNYA BERSIH?

Nas : Mazm 119:9

Bagaimana seorang percaya dapat menjaga kemurnian hidupnya, menolak pengaruh asusila yang menandakan lingkungan fasik di mana kita tinggal? Bait ke-2 dari Mazmur ini mencatat delapan cara yang berikut, masing-masing dalam satu ayat:

1. (1) dengan membuat keputusan yang tidak bisa diubah untuk tetap setia kepada Firman Allah yang tertulis hingga akhir hidup di dunia ini;
2. (2) dengan mencari Tuhan dalam doa;
3. (3) dengan menghafal Firman Allah;
4. (4) dengan mengharapkan bimbingan dari Allah;
5. (5) dengan bersikap terbuka bagi kebenaran Allah;
6. (6) dengan bersukacita serta senang dengan perkataan Allah;
7. (7) dengan mengamat-amati hasil jalan-jalan Allah yang berlawanan dengan jalan dunia;
8. (8) dan dengan tidak terlalu sibuk untuk membaca dan mempelajari Firman Allah.

Jerusalem: Mzm 119:1-176 - Bahagianya orang yang hidup menurut Taurat TUHAN

Sajak yang paling panjang dalam seluruh kitab Mazmur ini boleh juga diberi judul: Pujian atas Taurat yang membahagiakan manusia. Mazmur ini berasal dari kalangan orang berhikmat (dan ahli-ahli Taurat) dan muncul di zaman belakangan. Ia tersusun menurut abjad Ibrani, bdk Maz 9:1-10:18+, begitu rupa sehingga tiap-tiap kali delapan ayat berturut mulai dengan huruf yang sama lalu menyusul delapan ayat yang diawali huruf abjad yang berikut. Begitu terbentuk 22 bait. Susunan semacam itu agak dibuat-buat. Selebihnya tiap-tiap ayat (kecuali ayat 122 dalam naskah Ibrani) memuat salah satu kata yang searti dengan "Taurat". Hanya istilah "taurat" perlu di mengerti secara luas, bdk Ula 4:5+ Yang dimaksud ialah seluruh wahyu Tuhan serta penyataannya yang menjadi pemimpin manusia kepada kebahagiaan dan keselamatan. Pemazmur sungguh pencinta Taurat sebagai karunia Tuhan yang unggul. Dengan sebulat hati ia menyerahkan diri kepada Taurat oleh karena dengan jalan itu ia menyerahkan dirinya kepada Tuhan sendiri Mazmur yang panjang ini sudah mendapat pendahuluannya dalam Maz 19:8-14 dan menyatakan semangat yang sama, Maz 119 menjadi semacam tugu peringatan kesalehan yang menjadi milik khas umat Israel sesudah masa pembuangan. Di dalamnya dipersatu-padukan aliran kenabian, aliran hikmat dan aliran "ahli-ahli Kitab" yang jatuh cinta kepada Tuhan dan sekuat tenaga berusaha mewujudkannya dalam hidupnya.

Ende: Mzm 119:1-176

Mazmur kebidjaksanaan ini, lagu pudjian atas Taurat, adalah jang lebih pandjang dalam Kitab Mazmur. Ia tersusun menurut abdjad Hibrani, hingga tiap² bagian (22 djumlahnja) mulai dengan huruf jang berikut. Lagi pula setiap ajat bagian masing² mulai dengan huruf jang sama, hingga delapan kali huruf jang sama diulangi. Tambahan dalam tiap² ajat terdapat suatu perkataan jang berarti: Taurat (ketjuali ajat 122(Maz 119:122) dalam naskah Hibrani, jang agaknja harus diperbaiki). akibat semuanja itu ialah: Mazmur ini sangat buat²an

Taurat disini (dan kata² jang sama artinja) bukan artinja perintah² dan hukum² sadja, melainkan semua djandji, adjaran dan antjaman allah, hingga Taurat hampir sama dengan agama, seperti itu patut dilakukan oleh manusia. Mazmur 110 (Maz 110) menjerupai Maz 19:7-14.

Ref. Silang FULL: Mzm 119:9 - kelakuannya bersih // dengan firman-Mu

· kelakuannya bersih: Mazm 39:2; [Lihat FULL. Mazm 39:2]

· dengan firman-Mu: Mazm 119:65,169

Defender (ID): Mzm 119:9 - firman-Mu

Stanza kedua dimulai dengan keinginan tulus untuk pembersihan, pembersihan yang hanya dapat diterapkan melalui Firman Allah (Eph 5:26). Dengan tepat, jawaban datang melalui kata Ibrani dabar, yang diterjemahkan secara sederhana sebagai "firman." Dabar adalah kata yang paling sering digunakan untuk "Firman" dalam Kitab Suci, terutama untuk "Firman Tuhan." Perhatikan penggunaan pertamanya dalam Kej 15:1.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 119:9 - BETH.--Bagian Kedua // BETH. Dengan apakah seorang pemuda akan membersihkan jalannya // dengan memperhatikan terhadapnya menurut firman-Mu

BETH.--Bagian Kedua.

BETH. Dengan apakah seorang pemuda akan membersihkan jalannya?.... Beberapa orang berpikir bahwa Daud maksudnya adalah dirinya sendiri, dan bahwa ia adalah seorang pemuda ketika menulis psalm ini; dan yang mereka anggap diperkuat oleh Psl 119:100; tetapi tidak satu pun dari keduanya tampak meyakinkan; justru yang dimaksud adalah setiap pemuda, dan siapa yang disebut secara khusus, karena pemuda rentan terhadap dosa dan jerat, terhadap nafsu daging dan kesenangan duniawi, yang bersifat mencemarkan. Beberapa berpendapat bahwa seorang pemuda, atau bayi dalam Kristus, yang dimaksud, yang membutuhkan petunjuk dalam jalannya, dan instruksi tentang cara membersihkannya. Namun pengertian pertama tampaknya yang terbaik, dan menggambarkan kepedulian pemazmur terhadap pendidikan dan informasi yang benar bagi pemuda; yang merupakan hal yang sangat penting dan menguntungkan bagi keluarga, lingkungan, dan masyarakat. Pertanyaan ini mengandaikan bahwa pemuda itu tidak bersih, sebagaimana setiap orang lahir dalam keadaan demikian, yang dihasilkan dalam dosa, dan dibentuk dalam kejahatan; adalah seorang pelanggar sejak dalam kandungan, dan hati, jalan, serta tindakannya, jahat sejak masa mudanya: dan kesulitan yang muncul adalah, bagaimana ia dapat dibersihkan; bagaimana seseorang yang begitu tidak bersih dalam sifat, hati, dan jalannya, dapat benar di hadapan Tuhan, atau menjadi tak ternoda dalam jalannya, seperti di Psl 119:1; yang dapat dirujuk juga: atau bagaimana ia dapat memiliki hatinya yang dibuat bersih, atau bagaimana hati yang bersih dapat diciptakan dalam dirinya; atau bagaimana jalannya, kehidupannya, dan pergaulannya, dapat diperbaiki, direformasi, dan diperbaiki. Jawapannya adalah,

dengan memperhatikan terhadapnya menurut firman-Mu; yaitu, kepada jalannya dan cara hidupnya, dan mengarahkan sesuai dengan petunjuk firman Tuhan. Namun saya pikir kata-kata tersebut dapat lebih baik diartikan dan disuplai dengan cara ini, "dengan memperhatikan apa yang sesuai dengan firman-Mu" ^p; yang menunjukkan bagaimana seorang pendosa dibersihkan dari dosanya oleh darah Kristus, dan dibenarkan oleh kebenarannya, dan menjadi bersih melalui firman-Nya; dan juga bagaimana dan oleh siapa pekerjaan pengudusan dikerjakan dalam hati, yaitu oleh Roh Tuhan, melalui firman; dan apa yang menjadi pedoman perjalanan dan pergaulan seseorang: ia akan menemukan firman Tuhan bermanfaat, untuk memberi informasi tentang doktrin pembenaran dan pengampunan, untuk mengenalkan sifat kelahiran baru dan pengudusan; dan untuk koreksi serta perbaikan hidup dan perilakunya, dan untuk instruksinya dalam setiap cabang kebenaran, 2Tim 3:16.