[4:1] 1 Full Life : DENGARKANLAH, HAI ANAK-ANAK, DIDIKAN SEORANG AYAH.
Nas : Ams 4:1-4
Salomo telah belajar tentang jalan-jalan Allah dari ayahnya dan kini ia meneruskan pengarahan itu kepada anak-anaknya. Allah ingin agar kesalehan dan pengabdian sungguh-sungguh kepada jalan-jalan-Nya diajarkan terutama melalui pengajaran orang-tua dan teladan di rumah, dan bukan dengan mengalihkan tanggung jawab secara menyeluruh kepada program pendidikan gerejani (Ul 6:7;
lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).
[4:5] 2 Full Life : PEROLEHLAH HIKMAT, PEROLEHLAH PENGERTIAN.
Nas : Ams 4:5
Hikmat Allah adalah penting untuk hidup yang berarti dan saleh (ayat Ams 4:20-22; 3:21-22). Oleh karena itu, kita harus terutama sekali mencari hikmat. Akan tetapi, mendapat hikmat semacam itu tidak gampang karena hanya diberikan kepada mereka yang dengan tekun bersedia membayar harganya. Hikmat disalurkan melalui dua jalur.
- 1) Pendidikan. Melalui pendidikan seorang akan mengalami perubahan rohani yang mencakup hal berbalik dari kejahatan menuju kepada pengenalan akan Allah. Hubungan pribadi dengan Allah menjadi langkah pertama dalam memperoleh hikmat sejati. Orang percaya harus takut akan Tuhan dan membenci kejahatan (Ams 8:13; 9:10).
- 2) Pengabdian. Hikmat adalah untuk orang yang mengerti nilainya dan karena itu mencarinya dengan tekun (Ams 8:17). Orang yang bijaksana belajar dari ajaran (Ams 9:9) dan didikan Allah (Ams 3:11), menerima perintah-perintah Allah (Ams 10:8), mendengarkan nasihat rohani orang-tua dan sesama (ayat Ams 4:1; 13:10), serta menghargai hikmat itu sebagai lebih berharga daripada perak, emas, atau batu permata (Ams 3:14-15; 23:23). Yesus Kristus adalah perwujudan unggul dari hikmat Allah (1Kor 1:30; Kol 2:2-3); jadi, nasihat PL ini adalah sama dengan panggilan untuk menyerahkan kehidupan kita kepada Yesus Kristus. Kita harus berbalik dari dosa dan diri sendiri serta menuju Dia, mengorbankan segala sesuatu yang perlu untuk mengikuti Dia sebagai murid-Nya (Mat 13:44-46; Luk 14:33).
[4:13] 3 Full Life : KARENA DIALAH HIDUPMU.
Nas : Ams 4:13
Di dalam kitab Amsal hikmat membawa hidup dan adalah hidup. Untuk hidup sebagaimana direncanakan Allah menghasilkan
- (1) hidup yang baik dan penuh sukacita (Ams 15:23,27),
- (2) biasanya hidup jasmani menjadi lebih panjang (ayat Ams 4:10; Ams 3:2; 9:11),
- (3) memiliki hidup yang moral dan rohani (Ams 8:35; 9:6; 10:16; Ams 19:23), dan
- (4) harapan untuk hidup setelah kematian (bd. Ams 11:7 dengan
Ams 14:32).
Kristus, yang menjadi hikmat kita
(lihat cat. --> Ams 4:13 sebelumnya)
[atau ref. Ams 4:13]
adalah penggenapan cita-cita hikmat PL ini; kini Dia adalah hidup kita (Yoh 5:40; 11:25; 14:6), dan orang yang memiliki Anak memiliki hidup (1Yoh 5:12).
[4:23] 4 Full Life : JAGALAH HATIMU.
Nas : Ams 4:23
Hati adalah sumber keinginan dan keputusan
(lihat art. HATI).
Mengikut Allah dan mengenal jalan-jalan-Nya meliputi suatu keputusan teguh untuk tetap mengabdi kepada-Nya, mencari dahulu kerajaan-Nya dan kebenaran-Nya (Mat 6:33). Jikalau kita menemukan bahwa dahaga dan lapar akan Allah dan kerajaan-Nya sedang menurun, kita harus menilai kembali prioritas kita, dengan jujur mengakui kesuaman kita, dan dengan sungguh-sungguh berdoa memohon kerinduan baru akan Allah dan perkenan-Nya. Lalai dalam menjaga hati kita akan mengakibatkan kita menyimpang dari jalan yang aman dan terjebak dalam jerat pembinasaan (bd. Ams 7:24-27); menjaga hati kita melebihi segala sesuatu menghasilkan hidup yang mantap pada jalan yang rata karena perkenan dan kasih karunia-Nya (ayat Ams 4:25-27).