Dalam Pasal 9 Kitab 1 Raja-raja, setelah Salomo menyelesaikan pembangunan rumah TUHAN dan istananya, Tuhan menampakkan diri kepadanya untuk kedua kalinya. Tuhan mengingatkan Salomo tentang pentingnya hidup sesuai dengan perintah-Nya agar kerajaan Israel tetap teguh. Namun, Tuhan juga memperingatkan bahwa jika Salomo dan keturunannya berpaling dari-Nya dan menyembah dewa lain, maka Israel akan dihukum dan rumah yang telah dikuduskan akan menjadi reruntuhan.

Selanjutnya, pasal ini mencatat bahwa Salomo menyelesaikan pembangunan selama dua puluh tahun dan memberikan dua puluh kota kepada Hiram, raja Tirus, sebagai imbalan atas bantuan material. Salomo juga mengerahkan orang-orang rodi untuk berbagai proyek pembangunan, tetapi tidak menjadikan orang Israel sebagai budak. Di akhir pasal, Salomo mempersembahkan korban kepada Tuhan dan membangun kapal-kapal di Ezion-Geber untuk perdagangan, yang menghasilkan kekayaan bagi kerajaannya.

Berikut adalah penjelasan latar belakang dari pasal 9 Kitab 1 Raja-raja, serta konteks yang relevan:

Latar Belakang Pasal 9 Kitab 1 Raja-raja

1. Konteks Historis:

   • Kitab 1 Raja-raja ditulis dalam konteks sejarah Israel kuno, setelah masa pemerintahan Raja Daud dan selama pemerintahan Raja Salomo. Pasal ini mencakup periode ketika Salomo telah menyelesaikan pembangunan Bait Suci di Yerusalem, yang merupakan pusat ibadah bagi bangsa Israel.

2. Konteks Budaya:

   • Pada masa itu, budaya Israel sangat dipengaruhi oleh praktik keagamaan dan politik. Bait Suci bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga simbol identitas nasional dan religius. Salomo berusaha untuk mengkonsolidasikan kekuasaan dan memperkuat hubungan dengan bangsa-bangsa lain melalui pernikahan politik dan aliansi.

3. Konteks Literatur:

   • Pasal 9 melanjutkan narasi yang dimulai sebelumnya, di mana Salomo menerima pengesahan dari Tuhan setelah menyelesaikan Bait Suci. Ini adalah bagian dari narasi yang lebih besar tentang kebijaksanaan Salomo dan bagaimana Tuhan memberkati pemerintahannya.

4. Konteks Teologis:

   • Teologi dalam pasal ini menekankan hubungan antara Tuhan dan umat-Nya. Tuhan menegaskan janji-Nya kepada Salomo dan mengingatkan tentang pentingnya kesetiaan kepada perintah-Nya. Ini menunjukkan bahwa keberhasilan Salomo sebagai raja tergantung pada ketaatannya kepada Tuhan.

Apa yang Terjadi dalam Ayat-Ayat Sebelumnya

Sebelum pasal 9, dalam pasal 8, Salomo telah menyelesaikan pembangunan Bait Suci dan mengadakan upacara dedicasi yang megah. Dalam upacara tersebut, Salomo berdoa dan memohon kepada Tuhan agar mendengarkan doa-doa umat-Nya yang datang ke Bait Suci. Tuhan kemudian menjawab doa Salomo dalam pasal 9, menegaskan bahwa jika Salomo dan umat-Nya setia, maka Tuhan akan memberkati mereka.

Kesimpulan

Pasal 9 dari Kitab 1 Raja-raja adalah bagian penting yang menunjukkan hubungan antara Tuhan dan Salomo, serta menekankan pentingnya kesetiaan kepada perintah Tuhan dalam konteks pemerintahan dan kehidupan beragama bangsa Israel.

Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab "1 Raja-raja" pasal "9" beserta penjelasan singkat dan referensinya:

• Penyataan TUHAN kepada Salomo
  TUHAN menampakkan diri kepada Salomo untuk kedua kalinya dan mengingatkan tentang pentingnya ketaatan kepada-Nya. (1 Raja-raja 9:1-2)

• Janji dan Peringatan TUHAN
  TUHAN menjanjikan bahwa jika Salomo dan keturunannya setia, maka kerajaan mereka akan diteguhkan, tetapi jika tidak, mereka akan dihukum. (1 Raja-raja 9:4-7)

• Dampak Ketidaktaatan
  TUHAN memperingatkan bahwa ketidaktaatan akan mengakibatkan pengusiran Israel dari tanah yang dijanjikan dan rumah-Nya akan menjadi reruntuhan. (1 Raja-raja 9:7-9)

• Pembangunan dan Kerjasama dengan Hiram
  Salomo menyelesaikan pembangunan rumah TUHAN dan istana raja dengan bantuan Hiram, raja Tirus, yang menyediakan bahan-bahan bangunan. (1 Raja-raja 9:10-11)

• Pemberian Kota kepada Hiram
  Salomo memberikan dua puluh kota di Galilea kepada Hiram sebagai imbalan atas bantuan yang diberikan, tetapi Hiram tidak puas dengan kota-kota tersebut. (1 Raja-raja 9:11-12)

• Pekerjaan Rodi
  Salomo mengerahkan orang-orang rodi untuk membangun berbagai proyek, termasuk rumah TUHAN dan tembok Yerusalem, serta memperkuat kota-kota. (1 Raja-raja 9:15-19)

• Kondisi Orang Israel
  Orang Israel tidak dijadikan budak, melainkan menjadi prajurit dan pegawai, menunjukkan perbedaan perlakuan antara mereka dan orang-orang yang dikerahkan. (1 Raja-raja 9:20-22)

• Persembahan Salomo
  Salomo secara teratur mempersembahkan korban kepada TUHAN, menunjukkan komitmennya dalam beribadah. (1 Raja-raja 9:25)

• Perdagangan dan Kekayaan
  Salomo membangun kapal-kapal untuk perdagangan, yang menunjukkan kemakmuran dan kekuatan ekonomi kerajaan Israel. (1 Raja-raja 9:26-28)

Nama Orang

• Salomo: Raja Israel yang mendirikan rumah TUHAN dan istana.
• TUHAN: Allah yang menampakkan diri kepada Salomo dan memberikan perintah.
• Daud: Ayah Salomo, raja sebelumnya yang menjadi teladan bagi Salomo.
• Hiram: Raja Tirus yang membantu Salomo dengan bahan bangunan dan menerima kota-kota sebagai imbalan.
• Firaun: Raja Mesir yang merebut Gezer dan memberikan kota itu sebagai hadiah kawin kepada anaknya, istri Salomo.

Nama Lokasi

• Gibeon: Tempat di mana TUHAN menampakkan diri kepada Salomo untuk pertama kalinya.
• Yerusalem: Kota di mana rumah TUHAN dan istana raja didirikan.
• Galilea: Wilayah di mana Salomo memberikan dua puluh kota kepada Hiram.
• Tanah Kabul: Nama yang diberikan kepada kota-kota yang tidak menyenangkan hati Hiram.
• Gezer: Kota yang direbut oleh Firaun dan kemudian diperkuat oleh Salomo.
• Bet-Horon Hilir: Salah satu lokasi di mana orang rodi dikerahkan.
• Baalat: Lokasi lain di mana orang rodi dikerahkan.
• Tamar: Lokasi di padang gurun di negeri Yehuda.
• Ezion-Geber: Tempat di dekat Elot di mana Salomo membuat kapal-kapal.
• Elot: Lokasi di tepi Laut Teberau.
• Laut Teberau: Laut di mana kapal-kapal Salomo berlayar.
• Ofir: Tempat di mana kapal-kapal Salomo mengambil emas.

Berikut adalah analisis dan kata kunci dari Kitab "1 Raja-raja" pasal "9":

1. Salomo

   • Raja Israel yang membangun rumah TUHAN dan istana, menerima wahyu dari TUHAN.

2. Rumah TUHAN

   • Tempat ibadah yang didirikan Salomo, diuduskan oleh TUHAN untuk nama-Nya.

3. Wahyu TUHAN

   • TUHAN menampakkan diri kepada Salomo dan memberikan janji serta peringatan.

4. Janji dan Peringatan

   • Janji bahwa takhta Salomo akan teguh jika ia setia kepada perintah TUHAN; peringatan tentang konsekuensi jika menyimpang.

5. Hiram

   • Raja Tirus yang membantu Salomo dengan bahan bangunan dan menerima kota-kota sebagai imbalan.

6. Kota Kabul

   • Nama yang diberikan Hiram untuk kota-kota yang tidak memuaskan yang diberikan Salomo.

7. Orang Rodi

   • Pekerja paksa yang dikerahkan oleh Salomo untuk membangun berbagai proyek, termasuk rumah TUHAN dan istana.

8. Perang dan Penaklukan

   • Menyebutkan penaklukan Gezer oleh Firaun dan penguatan kota oleh Salomo.

9. Korban

   • Salomo mempersembahkan korban bakaran dan keselamatan kepada TUHAN secara teratur.

10. Kapal-kapal

    • Salomo membangun kapal di Ezion-Geber untuk perdagangan, mengirimkan anak buah Hiram untuk membantu.

11. Emas dari Ofir

    • Hasil perdagangan yang diperoleh Salomo melalui kapal-kapal yang berlayar ke Ofir.

Kata kunci ini mencerminkan tema utama dan peristiwa penting dalam pasal tersebut, termasuk hubungan antara Salomo dan TUHAN, serta interaksi dengan bangsa lain.

Berikut adalah beberapa pertanyaan refleksi dan diskusi yang dapat membantu Anda menggali lebih dalam mengenai Kitab 1 Raja-raja pasal 9:

Pertanyaan Refleksi

1. Pentingnya Doa: Dalam ayat 3, Tuhan menjawab doa Salomo dan menguduskan rumah yang didirikannya. Apa makna doa dalam hidup Anda, dan bagaimana Anda merasakan kehadiran Tuhan dalam doa-doa Anda?

2. Kesetiaan kepada Tuhan: Tuhan memberikan syarat kepada Salomo untuk menjaga kesetiaan dan ketaatan. Bagaimana Anda dapat menerapkan prinsip kesetiaan kepada Tuhan dalam kehidupan sehari-hari Anda?

3. Konsekuensi dari Ketidaktaatan: Dalam ayat 6-9, Tuhan memperingatkan tentang konsekuensi jika Salomo dan keturunannya berpaling dari-Nya. Apa yang dapat kita pelajari tentang konsekuensi dari tindakan kita dalam hubungan kita dengan Tuhan?

4. Peran Hiram: Hiram, raja Tirus, berperan penting dalam pembangunan rumah Tuhan. Apa yang bisa kita pelajari tentang kolaborasi dan dukungan dalam pelayanan kita kepada Tuhan?

5. Identitas dan Warisan: Dalam ayat 22, dijelaskan bahwa orang Israel tidak dijadikan budak, tetapi menjadi prajurit dan pegawai. Apa arti identitas dan warisan iman bagi Anda dan bagaimana Anda meneruskan warisan itu kepada generasi berikutnya?

Pertanyaan Diskusi

1. Makna Rumah Tuhan: Apa arti rumah Tuhan bagi Anda? Bagaimana Anda melihat peran gereja dalam kehidupan iman Anda?

2. Kepemimpinan Salomo: Bagaimana Anda menilai kepemimpinan Salomo dalam konteks pembangunan fisik dan spiritual bangsa Israel? Apa yang bisa kita pelajari dari kepemimpinannya?

3. Persembahan dan Pengorbanan: Salomo mempersembahkan korban tiga kali setahun. Bagaimana Anda melihat pentingnya pengorbanan dalam kehidupan Kristen saat ini?

4. Kehidupan Rodi: Dalam pasal ini, kita melihat penggunaan orang-orang rodi untuk pekerjaan pembangunan. Bagaimana kita dapat memahami dan menerapkan prinsip keadilan sosial dalam konteks modern?

5. Kapal dan Perdagangan: Salomo membangun kapal untuk perdagangan. Apa yang bisa kita pelajari tentang pentingnya sumber daya dan pengelolaan dalam pelayanan dan misi gereja saat ini?

Semoga pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu Anda dalam menggali lebih dalam dan merenungkan isi dari Kitab 1 Raja-raja pasal 9!

Dari 1 Raja-raja pasal 9, ada beberapa pelajaran penting yang bisa kita ambil dan terapkan dalam hidup kita:

Pelajaran dan Aplikasi

1. Pentingnya Doa dan Komitmen kepada Tuhan:

   • Salomo berdoa dan memohon kepada Tuhan, dan Tuhan menjawab doanya. Ini mengingatkan kita akan pentingnya berdoa dan berkomunikasi dengan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita.
   • Aplikasi: Luangkan waktu setiap hari untuk berdoa dan merenungkan komitmen kita kepada Tuhan. Tanyakan pada diri sendiri, apakah kita hidup sesuai dengan kehendak-Nya?

2. Kesetiaan kepada Perintah Tuhan:

   • Tuhan menekankan kepada Salomo untuk hidup dengan tulus hati dan mengikuti perintah-Nya. Kesetiaan kepada Tuhan adalah kunci untuk menerima berkat-Nya.
   • Aplikasi: Evaluasi hidup kita dan pastikan kita berpegang pada prinsip-prinsip Alkitab dalam setiap keputusan yang kita buat.

3. Konsekuensi dari Ketidaktaatan:

   • Tuhan memperingatkan Salomo bahwa jika ia dan keturunannya berpaling dari-Nya, maka akan ada konsekuensi serius. Ini menunjukkan bahwa tindakan kita memiliki dampak yang jauh lebih besar dari yang kita sadari.
   • Aplikasi: Sadari bahwa setiap pilihan yang kita buat dapat mempengaruhi tidak hanya diri kita, tetapi juga orang-orang di sekitar kita. Berusahalah untuk membuat pilihan yang bijak dan sesuai dengan firman Tuhan.

4. Kerja Keras dan Kerjasama:

   • Salomo bekerja keras dalam membangun rumah Tuhan dan istananya, dan ia juga bekerja sama dengan Hiram. Ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan kerja keras dalam mencapai tujuan.
   • Aplikasi: Dalam pekerjaan atau pelayanan kita, mari kita berkolaborasi dengan orang lain dan berusaha keras untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

5. Menghargai Berkat yang Diterima:

   • Salomo menerima banyak berkat, termasuk dukungan dari Hiram. Kita harus ingat untuk menghargai dan bersyukur atas setiap berkat yang kita terima.
   • Aplikasi: Luangkan waktu untuk bersyukur atas berkat-berkat yang kita terima setiap hari, baik yang besar maupun yang kecil.

Doa Terkait Pasal 1 Raja-raja 9

1. Doa untuk Kesetiaan: "Tuhan yang Maha Kuasa, ajar aku untuk setia kepada-Mu dalam setiap aspek hidupku. Bantu aku untuk hidup dengan tulus hati dan mengikuti perintah-Mu. Semoga aku selalu ingat akan janji-Mu dan berusaha untuk hidup sesuai dengan kehendak-Mu. Amin."

2. Doa untuk Kebijaksanaan: "Ya Tuhan, berikanlah aku kebijaksanaan seperti yang Engkau berikan kepada Salomo. Bantu aku untuk membuat keputusan yang bijak dan sesuai dengan firman-Mu. Semoga setiap langkah yang aku ambil membawa kemuliaan bagi nama-Mu. Amin."

3. Doa untuk Perlindungan: "Tuhan, aku berdoa agar Engkau melindungi aku dan keluargaku dari segala godaan dan pengaruh yang dapat menjauhkan kami dari-Mu. Bantu kami untuk tetap setia dan tidak berpaling kepada allah lain. Amin."

4. Doa untuk Syukur: "Tuhan, aku bersyukur atas setiap berkat yang Engkau berikan dalam hidupku. Ajar aku untuk menghargai setiap momen dan setiap orang yang Engkau tempatkan dalam hidupku. Semoga aku selalu ingat untuk bersyukur. Amin."

5. Doa untuk Kerja Keras: "Ya Tuhan, berikanlah aku semangat dan kekuatan untuk bekerja keras dalam segala hal yang aku lakukan. Bantu aku untuk berkolaborasi dengan orang lain dan mencapai tujuan yang Engkau tetapkan. Amin."

Semoga pelajaran dan doa ini dapat membantu Anda dalam memperdalam iman dan kehidupan sehari-hari Anda.

Berikut adalah analisis menggunakan model 5W+2H dari Kitab "1 Raja-raja" pasal 9:

1. What (Apa)

• Salomo menyelesaikan pembangunan rumah TUHAN dan istananya.
• TUHAN menampakkan diri kepada Salomo untuk kedua kalinya dan mendengar doa serta permohonannya.
• TUHAN memberikan syarat kepada Salomo untuk menjaga perintah-Nya agar kerajaan-Nya tetap teguh.
• Salomo memberikan dua puluh kota kepada Hiram, raja Tirus, sebagai imbalan atas bantuan yang diberikan.
• Salomo mengerahkan orang-orang rodi untuk membangun berbagai proyek, termasuk rumah TUHAN dan istana.

2. Who (Siapa)

• Salomo: Raja Israel yang membangun rumah TUHAN dan istananya.
• TUHAN: Yang menampakkan diri kepada Salomo dan memberikan perintah serta janji.
• Hiram: Raja Tirus yang membantu Salomo dengan bahan bangunan dan menerima kota-kota sebagai imbalan.
• Orang-orang rodi: Mereka yang dikerahkan oleh Salomo untuk pekerjaan pembangunan.

3. Where (Di mana)

• Yerusalem: Tempat di mana rumah TUHAN dan istana raja dibangun.
• Galilea: Tempat di mana dua puluh kota yang diberikan kepada Hiram berada.
• Ezion-Geber: Lokasi di mana Salomo membuat kapal-kapal.

4. When (Kapan)

• Setelah Salomo menyelesaikan pembangunan rumah TUHAN dan istananya, yang memakan waktu dua puluh tahun.
• Salomo mempersembahkan korban tiga kali setahun.

5. Why (Mengapa)

• TUHAN menampakkan diri kepada Salomo untuk menegaskan janji-Nya dan memberikan syarat agar Salomo dan keturunannya tetap setia kepada-Nya.
• Salomo membangun rumah TUHAN sebagai tempat ibadah dan untuk memuliakan nama TUHAN.
• Hiram membantu Salomo karena hubungan baik antara mereka dan untuk mendapatkan imbalan berupa kota.

6. How (Bagaimana)

• Salomo membangun rumah TUHAN dan istananya dengan bantuan Hiram yang menyediakan bahan bangunan.
• Salomo mengerahkan orang-orang rodi untuk menyelesaikan proyek-proyek pembangunan.
• Salomo mempersembahkan korban kepada TUHAN sebagai ungkapan syukur dan ibadah.

7. How Much (Seberapa banyak)

• Hiram mengirimkan seratus dua puluh talenta emas kepada Salomo.
• Salomo memberikan dua puluh kota kepada Hiram.
• Kapal-kapal yang dibuat Salomo membawa kembali empat ratus dua puluh talenta emas dari Ofir.

Semoga analisis ini membantu Anda dalam menggali lebih dalam mengenai Kitab "1 Raja-raja" pasal 9!

Dalam pasal 9 dari Kitab 1 Raja-raja, setelah Salomo selesai membangun Bait Allah dan istana raja, TUHAN menampakkan diri kepada Salomo untuk kedua kalinya. TUHAN berjanji untuk meneguhkan takhta kerajaan Salomo atas Israel selama-lamanya jika Salomo hidup dengan setia dan memelihara perintah-perintah TUHAN. Namun, jika Salomo atau keturunannya berbalik dari mengikuti TUHAN, maka TUHAN akan mengusir Israel dari hadapan-Nya dan membuang Bait Allah yang telah dikuduskan-Nya. Salomo juga membangun kota-kota dan memperoleh bantuan dari Hiram, raja Tirus. Salomo juga membangun kapal-kapal dan melakukan perdagangan dengan Ofir, membawa pulang emas sebanyak 420 talenta.

Latar belakang dari pasal ke-9 dalam Kitab 1 Raja-raja adalah sebagai berikut:

Konteks Historis:
Pasal ini terjadi setelah raja Salomo selesai membangun Bait Suci di Yerusalem. Salomo adalah putra raja Daud dan menjadi raja Israel setelah kematian ayahnya. Pada masa pemerintahannya, Israel mencapai puncak kejayaannya secara politik dan ekonomi.

Konteks Budaya:
Pada masa itu, Bait Suci dianggap sebagai tempat suci yang menjadi pusat ibadah bagi umat Israel. Bait Suci ini dibangun dengan kemegahan dan keindahan yang luar biasa, menunjukkan kebesaran dan kemakmuran kerajaan Israel.

Konteks Literatur:
Kitab 1 Raja-raja adalah salah satu kitab dalam Alkitab yang termasuk dalam kelompok kitab sejarah. Kitab ini mencatat sejarah pemerintahan raja-raja Israel dan Yehuda, termasuk pemerintahan raja Salomo.

Konteks Teologis:
Pasal ini menunjukkan hubungan antara Allah dan Salomo. Allah menampakkan diri kepada Salomo untuk memberikan janji dan peringatan. Allah berjanji untuk tetap memelihara Bait Suci jika Salomo dan keturunannya setia kepada-Nya. Namun, Allah juga memberikan peringatan bahwa jika mereka berbalik dari-Nya dan menyembah allah lain, maka Bait Suci akan dihancurkan.

Ayat-ayat sebelumnya:
Sebelum pasal ke-9, dalam pasal 8, Salomo telah mengadakan persembahan khusus di hadapan Allah di Bait Suci yang baru dibangun. Salomo berdoa kepada Allah, memohon berkat dan perlindungan bagi bangsa Israel. Allah menjawab doa Salomo dengan menampakkan kemuliaan-Nya dan mengatakan bahwa Ia akan mendengarkan doa yang dipanjatkan di Bait Suci.

Dengan demikian, pasal ke-9 dalam Kitab 1 Raja-raja melanjutkan narasi tentang hubungan Allah dengan Salomo dan bangsa Israel setelah pembangunan Bait Suci. Allah memberikan janji dan peringatan kepada Salomo mengenai masa depan Bait Suci dan bangsa Israel.

Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab 1 Raja-raja Pasal 9:

1. Penampakan TUHAN kepada Salomo untuk kedua kalinya (1 Raja-raja 9:2)
2. Janji TUHAN untuk menguatkan takhta kerajaan Salomo jika ia hidup dengan setia (1 Raja-raja 9:4-5)
3. Ancaman TUHAN jika Salomo atau keturunannya berbalik dari mengikuti-Nya (1 Raja-raja 9:6-9)
4. Salomo selesai membangun Bait TUHAN dan istana raja setelah dua puluh tahun (1 Raja-raja 9:10)
5. Hiram, raja Tirus, membantu Salomo dengan kayu-kayu dan emas (1 Raja-raja 9:11-14)
6. Salomo memberikan kota-kota kepada Hiram sebagai pembayaran (1 Raja-raja 9:11-14)
7. Hiram tidak puas dengan kota-kota yang diberikan oleh Salomo (1 Raja-raja 9:12-13)
8. Salomo membangun kota-kota dan benteng-benteng (1 Raja-raja 9:15-19)
9. Orang-orang Kanaan yang tidak dapat ditumpas oleh keturunan Israel dikerahkan sebagai buruh oleh Salomo (1 Raja-raja 9:20-21)
10. Salomo tidak menjadikan keturunan Israel sebagai budak (1 Raja-raja 9:22-23)
11. Pemimpin-pemimpin yang mengepalai pekerjaan Salomo (1 Raja-raja 9:23)
12. Salomo mempersembahkan kurban-kurban di atas mazbah yang dia bangun bagi TUHAN (1 Raja-raja 9:25)
13. Salomo membuat kapal-kapal di Ezion-Geber dan mengirimnya ke Ofir (1 Raja-raja 9:26-28)

Sumber: Alkitab Terjemahan Baru

Orang-orang:
- Salomo: Raja Israel yang membangun Bait Suci dan istana raja.
- Daud: Ayah Salomo, hidup dalam ketulusan hati, kejujuran, dan melaksanakan perintah-perintah Tuhan.
- Hiram: Raja Tirus yang membantu Salomo dengan kayu-kayu dan emas.
- Firaun: Raja Mesir yang menyerang dan merebut kota Gezer.
- Orang-orang Amori, Het, Feris, Hewi, dan Yebus: Orang-orang yang tidak termasuk keturunan Israel dan tinggal di tanah itu, dikerahkan oleh Salomo sebagai buruh.

Lokasi:- Bait TUHAN: Tempat suci yang dibangun oleh Salomo untuk meletakkan nama Tuhan.
- Istana raja: Tempat tinggal raja Salomo.
- Gibeon: Tempat di mana Tuhan menampakkan diri kepada Salomo.
- Tanah Galilea: Tempat di mana Salomo memberikan dua puluh kota kepada Hiram.
- Tanah Kabul: Nama yang diberikan oleh Hiram kepada kota-kota yang diberikan oleh Salomo, yang tidak menyenangkan dalam pandangannya.
- Milo: Kota yang dibangun oleh Salomo.
- Yerusalem: Tempat di mana Salomo membangun tembok, juga kota perbekalan, kota-kota untuk kereta-keretanya, dan kota-kota untuk pasukan berkuda.
- Lebanon: Tempat di mana Salomo membangun apa saja yang dia inginkan.
- Gezer: Kota yang direbut oleh Firaun dan dibangun kembali oleh Salomo.
- Bet-Horon: Kota yang dibangun oleh Salomo.
- Baalat dan Tamar: Kota-kota yang dibangun oleh Salomo di padang gurun.
- Ezion-Geber: Tempat di mana Salomo membuat kapal-kapal.
- Elot: Tempat di dekat Ezion-Geber, di tepi Laut Merah.
- Ofir: Tempat di mana kapal-kapal Salomo sampai dan mengambil emas.

Berikut adalah kata kunci dalam Kitab "1 Raja-raja" pasal 9:

1. Salomo: Raja Israel yang membangun Bait Suci dan istana raja.
2. Bait TUHAN: Tempat ibadah yang dibangun oleh Salomo untuk meletakkan nama TUHAN.
3. TUHAN: Allah yang menampakkan diri kepada Salomo dan memberikan janji dan peringatan.
4. Hidup dalam ketulusan hati: Salomo diingatkan untuk hidup dengan integritas dan setia kepada TUHAN.
5. Ilah-ilah lain: Peringatan untuk tidak menyembah dewa-dewa lain selain TUHAN.
6. Hiram: Raja Tirus yang membantu Salomo dalam pembangunan Bait Suci.
7. Kota-kota: Salomo memberikan beberapa kota kepada Hiram sebagai imbalan atas bantuannya.
8. Buruh-buruh: Orang-orang yang dikerahkan oleh Salomo untuk membangun berbagai proyek.
9. Keturunan Israel: Salomo tidak menjadikan mereka sebagai budak, tetapi sebagai prajurit dan pelayan.
10. Kurban-kurban: Salomo mempersembahkan kurban-kurban kepada TUHAN secara teratur.
11. Kapal-kapal: Salomo membuat kapal-kapal untuk berlayar ke Ofir dan mengambil emas.

Ini adalah kata kunci utama dalam pasal 9 dari Kitab "1 Raja-raja".

Pertanyaan refleksi:
1. Apa yang dapat kita pelajari dari interaksi antara Salomo dan TUHAN dalam pasal ini?
2. Bagaimana kita dapat menghubungkan janji TUHAN kepada Salomo dengan janji-janji-Nya kepada Daud?
3. Mengapa penting bagi Salomo dan keturunannya untuk hidup dengan setia kepada TUHAN?
4. Apa yang dapat kita pelajari dari peringatan TUHAN kepada Salomo tentang konsekuensi meninggalkan-Nya dan berbalik kepada ilah-ilah lain?
5. Bagaimana kita dapat menerapkan prinsip-prinsip yang ditemukan dalam pasal ini dalam kehidupan kita sebagai orang percaya?

Pertanyaan diskusi:
1. Apa arti dan pentingnya Bait Suci yang dibangun oleh Salomo dalam konteks perjanjian antara TUHAN dan umat-Nya?
2. Mengapa Hiram, raja Tirus, merasa tidak puas dengan kota-kota yang diberikan kepadanya oleh Salomo? Apa implikasinya?
3. Bagaimana Salomo menggunakan kekayaan dan sumber daya yang diberikan kepadanya oleh TUHAN untuk membangun kerajaannya?
4. Mengapa Salomo mempekerjakan orang-orang bukan Israel sebagai buruh? Apa implikasinya bagi hubungan antara Israel dan bangsa-bangsa lain?
5. Apa yang dapat kita pelajari dari kegiatan ibadah Salomo dan pengorbanan yang dia persembahkan kepada TUHAN?

Hal-hal menarik terkait Kitab "1 Raja-raja" pasal "9":
1. TUHAN menampakkan diri kepada Salomo untuk kedua kalinya setelah pembangunan Bait Suci dan istana raja selesai.
2. TUHAN mengingatkan Salomo tentang pentingnya hidup dengan setia kepada-Nya dan memelihara perintah-perintah-Nya.
3. Salomo membangun banyak kota dan memperoleh bantuan dari Hiram, raja Tirus.
4. Salomo mempekerjakan orang-orang bukan Israel sebagai buruh untuk membangun kerajaannya.
5. Salomo melakukan kurban-kurban dan mempersembahkan dupa di hadapan TUHAN secara teratur.
6. Salomo membuat kapal-kapal dan melakukan perdagangan dengan Ofir, membawa pulang emas yang banyak.

Dari pasal 9 Kitab 1 Raja-raja, ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dan terapkan dalam hidup kita:

1. Pentingnya hidup dengan ketulusan hati, kejujuran, dan ketaatan kepada Allah (ayat :4" context="true">4). Kita harus hidup dengan integritas dan setia dalam melaksanakan perintah-perintah Allah.

2. Allah menginginkan kita untuk memelihara ketetapan-Nya dan hukum-hukum-Nya (ayat :6" context="true">6). Kita harus hidup sesuai dengan prinsip-prinsip yang Allah tetapkan dalam Firman-Nya.

3. Konsekuensi dari meninggalkan Allah dan menyembah ilah-ilah lain adalah hukuman dan pemisahan dari hadirat-Nya (ayat :7-9" context="true">7-9). Kita harus menjaga agar hati kita tetap setia kepada Allah dan tidak tergoda untuk menyembah hal-hal yang lain.

4. Allah menginginkan kita untuk hidup dalam kesetiaan kepada-Nya sepanjang hidup kita (ayat :6" context="true">6). Kita harus tetap setia kepada Allah dalam segala situasi dan tidak berbalik dari-Nya.

Doa terkait pasal ini dapat mencakup:

1. Memohon kepada Allah agar kita dapat hidup dengan ketulusan hati, kejujuran, dan ketaatan kepada-Nya.

2. Memohon kepada Allah agar kita dapat memelihara ketetapan-Nya dan hidup sesuai dengan hukum-hukum-Nya.

3. Memohon kepada Allah agar kita terhindar dari godaan untuk menyembah ilah-ilah lain dan tetap setia kepada-Nya.

4. Memohon kepada Allah agar kita dapat hidup dalam kesetiaan kepada-Nya sepanjang hidup kita.

5. Memohon kepada Allah agar kita dapat menghindari hukuman dan pemisahan dari hadirat-Nya karena kesalahan dan kesalahan kita.

Semoga ini membantu dan memberkati hidupmu dalam memahami dan menerapkan Firman Allah.