Galatia 4:26
Konteks4:26 Tetapi Yerusalem sorgawi e adalah perempuan yang merdeka, dan ialah ibu kita.
Galatia 1:15
Konteks1:15 Tetapi waktu Ia, yang telah memilih aku 1 sejak kandungan e ibuku dan memanggil aku f oleh kasih karunia-Nya,
Galatia 4:31
Konteks4:31 Karena itu, saudara-saudara, kita bukanlah anak-anak hamba perempuan, k melainkan anak-anak perempuan l merdeka.
Galatia 4:22
Konteks4:22 Bukankah ada tertulis, bahwa Abraham mempunyai dua anak 2 , seorang dari perempuan yang menjadi hambanya a dan seorang dari perempuan b yang merdeka?
Galatia 4:19
Konteks4:19 Hai anak-anakku, x karena kamu aku menderita sakit bersalin 3 lagi, sampai rupa Kristus menjadi nyata di dalam kamu. y
Galatia 4:24
Konteks4:24 Ini adalah suatu kiasan. Sebab kedua perempuan itu adalah dua ketentuan Allah: yang satu berasal dari gunung Sinai dan melahirkan anak-anak perhambaan, itulah Hagar--
[1:15] 1 Full Life : IA, YANG TELAH MEMILIH AKU
Nas : Gal 1:15
(versi Inggris NIV -- "memisahkan"). Walaupun Paulus terutama menunjuk kepada pelayanannya sebagai rasul, dalam satu arti setiap orang percaya telah dipilih (dipisahkan) oleh kasih karunia supaya Allah dapat menyatakan Putra-Nya melalui mereka. Kita sudah dipisahkan dari dosa dan zaman yang jahat ini
(lihat cat. --> Gal 1:4),
[atau ref. Gal 1:4]
supaya kita dapat hidup dalam persekutuan dengan Allah dan bersaksi bagi Yesus Kristus di depan dunia ini. Dipisahkan berarti dipersatukan dengan Allah, untuk Allah dan dekat Allah -- hidup dalam iman dan ketaatan demi kemuliaan-Nya dan penyataan Putra-Nya
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
[4:22] 2 Full Life : ABRAHAM MEMPUNYAI DUA ANAK.
Nas : Gal 4:22
Paulus menggunakan suatu gambaran untuk menunjukkan perbedaan di antara perjanjian yang lama dengan yang baru. Hagar mewakili perjanjian yang lama yang ditetapkan di gunung Sinai (ayat Gal 4:25); anak-anaknya kini hidup di bawah perjanjian ini dan "diperanakkan menurut daging" (ayat Gal 4:23), yaitu mereka tidak memiliki Roh Kudus. Sara, istri Abraham yang lain, mewakili perjanjian yang baru; anak-anaknya, yaitu orang percaya dalam Kristus, memiliki Roh Kudus dan merupakan anak-anak Allah yang sejati yang "diperanakkan menurut Roh" (ayat Gal 4:29;
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL;
danlihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU).
[4:19] 3 Full Life : MENDERITA SAKIT BERSALIN.
Nas : Gal 4:19
"Sakit bersalin" (Yun. _odino_) melukiskan dukacita, penderitaan batin, dan kerinduan Paulus agar orang Galatia yang telah terpisah dari Kristus dan telah "hidup di luar kasih karunia" (Gal 5:4) dapat diselamatkan. Dia mengatakan bahwa mereka memerlukan kelahiran rohani yang kedua kalinya dan selaku ibu dia menderita kembali sakit bersalin supaya Kristus dapat dibentuk lagi di dalam diri mereka.