Ayub 4:17-21
Konteks4:17 Mungkinkah seorang manusia benar di hadapan Allah, t mungkinkah seseorang tahir di hadapan Penciptanya? u 4:18 Sesungguhnya, hamba-hamba-Nya v tidak dipercayai-Nya, malaikat-malaikat-Nyapun didapati-Nya tersesat, w 4:19 lebih-lebih lagi mereka yang diam dalam pondok tanah liat, x yang dasarnya y dalam debu, z yang mati terpijat a seperti gegat. b 4:20 Di antara pagi dan petang mereka dihancurkan, dan tanpa dihiraukan mereka binasa untuk selama-lamanya. c 4:21 Bukankah kemah mereka dicabut? d Mereka mati, e tetapi tanpa hikmat. f
Ayub 5:7
Konteks5:7 melainkan manusia menimbulkan kesusahan u bagi dirinya, seperti bunga api berjolak tinggi.
Ayub 7:1-10
KonteksAyub 9:2
Konteks9:2 "Sungguh, aku tahu, bahwa demikianlah halnya, masakan manusia benar di hadapan Allah 2 ? x
Ayub 9:25-26
Konteks9:25 Hari-hariku berlalu lebih cepat dari pada seorang pelari, s lenyap tanpa melihat bahagia, t 9:26 meluncur lewat u laksana perahu dari pandan, v seperti rajawali yang menyambar mangsanya. w
Ayub 14:1-2
KonteksAyub 14:4
Konteks14:4 Siapa dapat mendatangkan yang tahir d dari yang najis? e Seorangpun tidak! f
Ayub 14:7-12
Konteks14:7 Karena bagi pohon l masih ada harapan: apabila ditebang, ia bertunas kembali, dan tunasnya m tidak berhenti n tumbuh. 14:8 Apabila akarnya menjadi tua di dalam tanah, dan tunggulnya o mati di dalam debu, 14:9 maka bersemilah ia, setelah diciumnya air, p dan dikeluarkannyalah ranting seperti semai. q 14:10 Tetapi bila manusia mati, maka tidak berdayalah r ia, bila orang binasa, di manakah s ia? 14:11 Seperti air menguap dari dalam tasik, dan sungai surut dan menjadi kering, t 14:12 demikian juga manusia berbaring dan tidak bangkit u lagi, sampai langit hilang lenyap, v mereka tidak terjaga, dan tidak bangun dari tidurnya. w
Ayub 15:14-16
Konteks15:14 Masakan manusia bersih, masakan benar q yang lahir dari perempuan? r 15:15 Sesungguhnya, para suci-Nya s tidak dipercayai-Nya, seluruh langitpun tidak bersih pada pandangan-Nya; t 15:16 lebih-lebih lagi orang yang keji dan bejat, u yang menghirup kecurangan v seperti air. w
Ayub 25:4-6
Konteks25:4 Bagaimana manusia benar di hadapan Allah, dan bagaimana orang yang dilahirkan perempuan itu bersih? p 25:5 Sesungguhnya, bahkan bulanpun q tidak terang dan bintang-bintangpun tidak cerah di mata-Nya. r 25:6 Lebih-lebih lagi manusia, yang adalah berenga, anak manusia, s yang adalah ulat! t "
[7:1] 1 Full Life : AYUB BERBICARA KEPADA ALLAH.
Nas : Ayub 7:1
Ayub kini berpaling dari teman-temannya, yang rupanya tidak mengerti, dan berdoa kepada Tuhan. Perhatian Ayub yang terbesar selama semua percakapan adalah tentang Allah. Bahkan ketika ia berbicara tentang Allah dengan bentuk orang ketiga, Ayub senantiasa sadar akan kehadiran-Nya. Hati Ayub tidak pernah berpaling dari Allah yang dikasihinya.
[9:2] 2 Full Life : BENAR DI HADAPAN ALLAH.
Nas : Ayub 9:2
Dalam pasal Ayub 9:1-35 Ayub mengakui bahwa dia tidak mungkin benar secara sempurna di hadapan Allah. Ia mengerti bahwa pada dasarnya ia cenderung kepada keakuan dan dosa sehingga tidak tanpa cacat di hadapan Allah (bd. Ayub 7:21). Namun, dengan segenap hati dan jiwanya ia telah melawan kejahatan dan berbalik daripadanya (Ayub 1:1,8; 2:3); ia yakin bahwa dirinya tidak melakukan dosa besar sehingga tidak patut menderita sehebat itu (Ayub 6:24; 7:20). Jadi, Ayub mengeluh bahwa Allah telah menghukum dirinya tanpa alasan (ayat Ayub 9:16-20). Sekalipun demikian, imannya tetap kokoh, karena ia terus berseru kepada-Nya (lih. Ayub 10:2,8-12; bd. Yak 5:11). Ia tidak mengutuk Allah sebagaimana diperkirakan Iblis (Ayub 1:11; 2:5), sekalipun ia mengeluarkan kata-kata yang kemudian disesalinya (ayat Ayub 9:17,20,22-23,30-31; 42:3-6).
[14:1] 3 Full Life : PENUH KEGELISAHAN.
Nas : Ayub 14:1
Bagi seorang percaya, hidup yang "penuh kegelisahan" mungkin menjadi akibat dari penganiayaan, ketidakadilan, kemiskinan, penyakit, atau perlawanan Iblis terhadap peperangan iman mereka
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Allah menghendaki agar semua orang percaya yang menderita dan tertindas di bumi ini mengetahui bahwa suatu hari kebangkitan
(lihat cat. --> Ayub 14:14 berikut)
[atau ref. Ayub 14:14]
dan kemenangan akan tiba bila mereka akan bersama dengan Dia untuk selama-lamanya
(lihat cat. --> Wahy 21:1;
lihat cat. --> Wahy 21:4).
[atau ref. Wahy 21:1,4]
Pada saat itu mereka akan langsung mengalami bahwa "penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita"
(lihat cat. --> Rom 8:18).
[atau ref. Rom 8:18]