SABDAweb Mzm 49:20

(49-21) Manusia, yang dengan segala kegemilangannya tidak mempunyai pengertian, ^f  boleh disamakan dengan hewan yang dibinasakan. ^g 

(49-21) Manusia dalam kemegahannya tidak mengerti, mereka seperti hewan yang binasa.

SABDAweb Mzm 49:20

(49-21) Adapun orang yang kehormatan, tetapi tiada ia berbudi, ia itu disamakan dengan binatang yang akan binasa adanya.

SABDAweb Mzm 49:20

(49-21) Manusia tak dapat terus hidup dalam kemewahan, seperti binatang, ia pun akan binasa.

(49-21) Manusia yang ada dalam kemewahan tetapi tidak berpengertian, adalah seperti binatang buas yang dibinasakan.

(49-21) Manusia yang kaya, namun tak berpengertian, dapat disamakan dengan binatang yang dibinasakan.

Orang yang dimuliakan tetapi tidak mengerti samalah seperti haiwan yang mati.

SABDAweb Mzm 49:20

SABDAweb Mzm 49:20

SABDAweb Mzm 49:20

(49-21) Manusia, yang dengan segala kegemilangannya tidak mempunyai pengertian, ^f  boleh disamakan dengan hewan yang dibinasakan. ^g 

SABDAweb Mzm 49:20

(49-21) Manusia ¹ , yang dengan segala kegemilangannya tidak mempunyai pengertian ² , boleh disamakan ³  dengan hewan yang dibinasakan.

Mzm 49:1-20 ¹

Nas : Mazm 49:2-21

Mazmur ini menekankan betapa sia-sianya mengandalkan kekayaan dan sifat sementara dari segala sesuatu yang bisa ditawarkan dunia ini. Pemazmur menyatakan bahwa orang yang hidupnya terdiri atas harta berlimpah-limpah dan kesenangan dan kemasyhuran duniawi (Mat 6:19-21; Luk 12:15), dan bukan mencari Allah dan kerajaan-Nya, akan musnah (ayat Mazm 49:13-15,17-18); pada pihak lain, orang yang hidup bagi Allah akan dibebaskan dari dunia orang mati (ayat Mazm 49:16;

lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN).