Amsal 1:22
KonteksTB (1974) © SABDAweb Ams 1:22 |
"Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman, f kamu masih cinta kepada keadaanmu itu, pencemooh masih gemar kepada cemooh, dan orang bebal benci g kepada pengetahuan? |
AYT (2018) | “Hai orang-orang naif, berapa lama lagi kamu menyukai kenaifanmu? Berapa lama lagi para pengejek senang dengan ejekannya, dan orang-orang bodoh benci kepada pengetahuan? |
TL (1954) © SABDAweb Ams 1:22 |
Berapa lamakah, hai orang bodoh! kamu suka akan kebodohan, dan orang pengolok itu suka akan olok-olok dan orang ahmak itu benci akan pengetahuan? |
BIS (1985) © SABDAweb Ams 1:22 |
"Hai orang-orang bebal! Sampai kapan kamu mau tetap demikian? Kapan tiba waktunya kamu berhenti meremehkan pengetahuan dan menolak pelajaran? |
TSI (2014) | “Hai orang-orang yang tidak berpengalaman, sampai kapan kalian senang tinggal dalam kebodohanmu? Hai para pengejek, sampai kapan kalian senang menghina orang? Dan orang-orang bebal, apakah kalian mau tetap menolak pengetahuan? |
MILT (2008) | "Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman, kamu mencintai keadaanmu itu, dan pencemooh ingin mencemooh dirinya sendiri, dan orang bodoh benci kepada pengetahuan? |
Shellabear 2011 (2011) | "Hai orang-orang lugu, sampai kapan kamu cinta akan keluguanmu? Sampai kapan para pencemooh gemar akan cemooh, dan orang-orang bodoh benci akan pengetahuan? |
AVB (2015) | “Hai orang yang betul bendul, sampai bilakah kamu cinta akan keadaanmu sebagai orang yang betul bendul? Sampai bilakah para pencemuh gemar mencemuh, dan orang bodoh benci akan pengetahuan? |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Ams 1:22 |
|
TL ITL © SABDAweb Ams 1:22 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
[+] Bhs. Inggris |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Ams 1:22 |
"Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman 1 2 , kamu masih cinta kepada keadaanmu 1 2 itu, pencemooh 3 masih gemar kepada cemooh, dan orang bebal 4 benci kepada pengetahuan? |
[+] Bhs. Inggris |