Yeremia 9:15
KonteksTB (1974) © SABDAweb Yer 9:15 |
Sebab itu beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, Aku akan memberi bangsa ini makan ipuh q dan minum racun. r |
AYT (2018) | Oleh sebab itu, beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel, “Sesungguhnya, Aku akan memberi mereka, yaitu bangsa ini, makan dari tanaman pahit dan memberi mereka minum dari air beracun. |
TL (1954) © SABDAweb Yer 9:15 |
Maka sebab itu firman Tuhan serwa sekalian alam, Allah orang Israel, demikian: Bahwasanya Aku akan memberi bangsa ini makan hia, dan Aku akan memberi mereka itu minum air empedu; |
BIS (1985) © SABDAweb Yer 9:15 |
Karena itu, dengarkanlah apa yang Aku, TUHAN Yang Mahakuasa, Allah Israel, akan lakukan: umat-Ku akan Kuberi tanaman pahit untuk dimakan dan racun untuk diminum. |
MILT (2008) | Sebab itu beginilah TUHAN YAHWEH 03068 alam Tsebaot 06635, Allah Elohim 0430 Israel, berfirman, "Lihatlah, Aku akan membuat mereka, yaitu bangsa ini, memakan pohon pahit, dan Aku akan membuat mereka minum air empedu. |
Shellabear 2011 (2011) | Sebab itu beginilah firman ALLAH, Tuhan semesta alam, Tuhan yang disembah bani Israil, "Sesungguhnya, Aku akan memberi bangsa ini makan tanaman pahit dan minum air beracun. |
AVB (2015) | Oleh sebab itu beginilah firman TUHAN alam semesta, Allah Israel, “Sesungguhnya, Aku akan memberi bangsa ini makan tanaman pahit dan minum air beracun. |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Yer 9:15 |
|
TL ITL © SABDAweb Yer 9:15 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Yer 9:15 |
Sebab itu beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, Aku akan memberi bangsa ini makan ipuh q dan minum racun. r |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Yer 9:15 |
Sebab itu beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, Aku akan memberi bangsa ini makan 1 ipuh dan minum racun. |
Catatan Full Life |
Yer 9:1-26 1 Nas : Yer 9:1-26 Yeremia terus mengungkapkan kepedihannya atas umat Allah yang memberontak serta penolakan mereka untuk bertobat dan dengannya lolos dari kemusnahan yang akan datang. Ia ingin menangis, tetapi kesedihannya terlalu dalam untuk air mata. Teriakan tentang kutukan, tuduhan bersalah, dan peringatan tentang hukuman yang tidak terelakkan diselang-selingi sepanjang pasal ini. Yeremia sering kali disebut "nabi yang menangis" (bd. Yer 14:17), ia menangis siang dan malam untuk umat yang terlalu keras hati sehingga tidak menyadari dekatnya malapetaka mereka; karena perasaan sedih yang amat hebat, secara tradisional Yeremia dianggap penulis kitab Ratapan
(lih. Pendahuluan kitab Ratapan). |
[+] Bhs. Inggris |