Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 36 ayat untuk sangatlah dalam AND book:53 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (2Tes 3:9) (ende: Tjontoh)

Dalam masjarakat Junani Romawi pekerdjaan tangan manapun djuga dipandang hina dan hanja dilakukan oleh budak-belian.

(0.99) (2Tes 2:11) (ende)

Nasib manusia jang menolak tjinta Allah itu lebih landjut dan lebih mendalam digambarkan dalam Rom 1:24-28. Bdl. Mat 4:11-12.

(0.99) (2Tes 1:11) (jerusalem) Ayat ini meneruskan pikiran yang terputus dalam 2Te 1:5. 2Te 1:6-10 berupa kalimat dalam kurung (parenthese)
(0.99) (2Tes 3:1) (sh: Mendoakan hamba Tuhan. (Rabu, 21 Oktober 1998))
Mendoakan hamba Tuhan.

Tanpa segan Paulus meminta dukungan doa jemaat di Tesalonika bagi tugas pewartaan Injil yang dilakukannya di tempat lain; juga supaya Paulus diluputkan dari perlakuan buruk orang yang membenci Injil (ayat sangatlah+dalam+AND+book%3A53&tab=notes" ver="">1-2). Pelayanan Kristen adalah perjuangan rohani. Semua yang terlibat dalam pewartaan Injil dan tugas pelayanan lainnya perlu kuasa rohani. Di dalam pelayanan ada risiko orang menolak bahkan membenci kebenaran Tuhan. Kenyataan itu kini kita alami di negara kita. Mari kita dapatkan kekuatan rohani dalam kehidupan doa yang sungguh, menjalinkan diri satu kepada lain, ke dalam Tuhan.

Bertindak sesuai ajaran. Kekuatan rohani untuk menghadapi berbagai pencobaan dan kesulitan hidup adalah akibat Kristen melakukan ajaran kebenaran dalam Alkitab (ayat sangatlah+dalam+AND+book%3A53&tab=notes" ver="">4-5). Dulu, Paulus dan para rasul lain telah menyampaikan pesan-pesan mereka dalam urapan Roh Kudus. Kini pesan-pesan rasuli yang menjadi salah satu tiang penyangga Gereja Tuhan itu, kita temui dalam Alkitab. Jika gereja Tuhan masa kini ingin kokoh teguh menghadapi mayoritas orang yang makin memusuhi Injil, gereja harus mengenal kebenaran Alkitab dan menaatinya penuh.

(0.99) (2Tes 2:3) (ende)

Paulus ingat dan memperingatkan akan nubuat-nubuat Jesus tenang peristiwa-peristiwa jang akan mendahului dan mengiringi pengadilan terachir, seperti jang kita batja dalam Mat 24; Mar 13 dan Luk 21.

(0.99) (2Tes 2:6) (ende: Apa jang kini masih menahan dia)

Tidak terang apa (siapa) jang dimaksudkan. Barangkali suatu kuasa gaib, atau seorang jang lebih kuat dari dia (dia "jang menahan dia" dalam 2Te 2:7), atau Kristus.

(0.99) (2Tes 3:2) (ende: Kaum perintang dan pendjahat)

jang dalam kedjahatannja selalu menentang dan merintangi pekerdjaan Paulus, seperti dialaminja di Korintus ketika ditulisnja surat ini, dan dialami di Masedonia djuga, sehingga ia tidak dapat mengundjungi umat Tesalonika. Bdl. Kis 17:5-13.

(0.99) (2Tes 1:6) (sh: Allah adil dan berkuasa. (Minggu, 18 Oktober 1998))
Allah adil dan berkuasa.

Paulus menghibur jemaat Tesalonika yang sedang berada di tengah-tengah penganiayaan dan kesusahan. Pertama, penghiburan bahwa Allah akan membalas orang-orang yang menentang Tuhan dan mempersulit jemaat-Nya setimpal dengan kejahatan mereka (ayat sangatlah+dalam+AND+book%3A53&tab=notes" ver="">6-9). Kedua, Dia akan datang kembali untuk menghakimi, menghukum yang jahat, dan memberi kelegaan bagi jemaat-jemaat-Nya yang percaya kepada-Nya (ayat sangatlah+dalam+AND+book%3A53&tab=notes" ver="">10). Kedatangan-Nya kelak adalah untuk memuliakan gereja-Nya yang telah teraniaya dan menderita karena Dia.

Hakikat gereja sejati. Dipandang dari berbagai sudut, gereja Tesalonika memiliki ciri-ciri sebagai gereja Tuhan sejati. Dari sudut luar tampak bahwa mereka memiliki ketabahan menghadapi aniaya dan penderitaan demi Tuhan Yesus Kritus. Dan dari sudut dalam tampak bahwa mereka memiliki iman dan kasih sebagai tanda keaslian kesetiaan mereka kepada Tuhan Yesus Kristus. Inilah hakikat gereja Kristus sejati. Hakikat sejati yang sesungguhnya tidak dapat diukur oleh megah dan indahnya bangunan gedung gereja, maraknya gereja dengan berbagai bentuk kegiatan dan besarnya jumlah anggota gereja. Hakikat gereja sejati akan terpancar keluar melalui iman, kasih dan kesetiaan gereja kepada Kristus.

Ketahanan dan pertumbuhan. Gereja Tesalonika kokoh berdiri karena keyakinan bahwa gereja mampu bertahan dalam kesulitan penganiayaan dan penderitaan bukan karena kekuatannya, tetapi karena Kristus dan karena pertumbuhan dalam Kristus. Istimewa bukan? Mereka bukan saja istimewa dalam ketahanannya tetapi dalam penderitaan itu mereka justru mengalami pertumbuhan. Akankah gereja-gereja di masa kini sekokoh dan setegar gereja di Tesalonika? Bercerminlah dan teladani gereja Tesalonika. Penderitaan tak akan pernah lepas dalam kehidupan Kristen. Selama kita menderita karena kebenaran, kita dapat menerima itu sebagai resiko iman. Anugerah Allah yang ajaib selalu menyertai umat-Nya di mana pun berada dan sampai kapan pun!

Doa: Terima kasih Tuhan atas keadilan dan pemeliharaan-Mu

(0.98) (2Tes 1:8) (ende: Dengan api bernjala-njala)

Kiasan itu diambil dari bahasa Perdjandjian Lama, guna mengesankan betapa hebatnja hukuman terachir itu.

(0.98) (2Tes 3:5) (ende: Kearah tjinta Allah)

Dapat ditafsirkan: hendaknja umat selalu insjaf akan tjinta Allah kepada mereka, sehingga mereka tetap pertjaja kepadaNja tanpa keragu-raguan dan kegelisahan.

(0.98) (2Tes 1:9) (full: KEBINASAAN SELAMA-LAMANYA. )

Nas : 2Tes 1:9

Ayat ini adalah pernyataan yang paling jelas dalam surat-surat Paulus mengenai hukuman kekal di masa depan atas orang-orang fasik

(lihat cat. --> Mat 10:28

[atau ref. Mat 10:28]

mengenai neraka).

(0.98) (2Tes 1:10) (jerusalem: pada hari itu) Dalam naskah Yunani kata-kata ini ditempatkan pada akhir kalimat. Tidak jelas dengan apa harus dihubungkan; barangkali dapat dianggap sebuah kalimat tersendiri: "Demikian akan terjadi pada hari itu"
(0.98) (2Tes 2:1) (jerusalem) Dalam 1Te 4:13-5:11 Paulus tidak mau menentukan saat Parusia Kristus, 1Te 5:1+. Kiranya untuk menanggapi soal-soal baru Paulus di sini tidak berbicara lagi tentang keadaan orang hidup dan mati kelak; sebaliknya di sini ia hanya menegaskan bahwa kedatangan Tuhan belum di ambang pintu, tetapi harus didahului berbagai tanda yang dapat dikenal.
(0.98) (2Tes 2:9) (jerusalem: pekerjaan Iblis) Si pendurhaka diperalat oleh Iblis, bdk 1Te 2:18, yang memberikan kepada si Pendurhaka kekuasaannya yang atas manusiawi, sedikit serupa dengan Roh Kristus yang dikaruniakan kepada orang Kristen. Bdk Naga dan Binatang dalam Wah 13:2,4.
(0.98) (2Tes 2:10) (jerusalem) Dalam ayat-ayat ini masih terus diperlawankan orang-orang durhaka dengan orang beriman. Kebohongan (tipu daya) dan kebenaran tidak mengenai pemikiran, atau perkataan, tetapi sikap keagamaan yang mempengaruhi hidup dan pekerjaan, bdk Yoh 8:32+, Yoh 8:44+; 1Yo 3:19+.
(0.98) (2Tes 3:1) (jerusalem) Doa kaum beriman, 1Te 5:25, dll, akan menolong Paulus dalam karyanya, Firman Tuhan (ialah Injil yang diberitakan) beroleh kemajuan (harafiah: lari) terbawa oleh kekuatan ilahi. Setelah disambut dan dihayati, bdk 1Te 2:13+. Firman itu akan dimuliakan oleh Allah yang mengutus FirmanNya itu, Maz 107:20; 147:15.
(0.98) (2Tes 2:13) (jerusalem) Bagian ini erat terikat dengan penggambaran Parusia. Setelah menyingkirkan beberapa gagasan yang kurang tepat, Paulus mengutarakan akibat-akibat positip yang terkandung dalam pandangannya. Bagian ini amat berisi dan pikirannya adalah "trinitas", 2Ko 13:13+; bdk 1Te 4:6-8.
(0.98) (2Tes 2:15) (jerusalem: secara lisan, maupun secara tertulis) Tradisi-tradisi yang diajarkan Paulus selama tinggal di Tesalonika atau melalui surat setelah berangkat, 2Te 2:2,5; 1Te 3:4; 4:2,6; 5:27, menyampaikan dalam pekabaran Injil, bdk 1Te 2:13+, juga prinsip-prinsip yang mengatur hidup, Kristen, bdk 1Te 4:1; 1Ko 11:2,23-25.
(0.98) (2Tes 2:7) (full: SECARA RAHASIA KEDURHAKAAN TELAH MULAI BEKERJA. )

Nas : 2Tes 2:7

"Rahasia kedurhakaan" adalah kegiatan kuasa kejahatan di belakang layar sepanjang sejarah umat manusia, yang mempersiapkan jalan untuk pemberontakan itu dan manusia durhaka.

  1. 1) Rahasia ini adalah suatu proses penipuan yang menjebak orang tidak percaya dan mempersiapkan banyak orang dalam gereja untuk berbalik dari iman sejati serta menerima kebohongan yang terwujud dalam gereja murtad. Rahasia ini meliputi suatu roh atau gerakan yang menentang iman alkitabiah dan hukum ilahi yang sejati; rahasia ini mencari kebebasan dari kekangan moral dan suka akan dosa (ayat 2Tes 2:10-12;

    lihat cat. --> 2Tes 2:12).

    [atau ref. 2Tes 2:12]

  2. 2) Walaupun roh ini sudah ada pada zaman Paulus, namun secara khusus akan merata dalam dunia dan kekristenan menjelang akhir zaman

    (lihat cat. --> Mat 24:11;

    lihat cat. --> 2Tim 4:3-4;

    lihat cat. --> 2Tim 4:4;

    [atau ref. Mat 24:11; 2Tim 4:3-4]

    lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).

(0.98) (2Tes 1:1) (sh: Teguh berdiri di tengah pencobaan (Minggu, 16 Mei 2004))
Teguh berdiri di tengah pencobaan

Kristen di Indonesia boleh bersyukur bahwa peringatan akan 'natal berdarah' sampai tahun baru 2004, akhirnya tidak terbukti. Kita dapat merayakan Natal dengan tenang dan aman. Rupanya aniaya dan ancaman juga merupakan pengalaman jemaat di Tesalonika.

Paulus merindukan jemaat Tesalonika yang didirikannya seperti bapa rindu anaknya dari jauh. Jemaat ini berkembang sendiri, sebab Paulus terpaksa menyingkir dari daerah itu karena ancaman orang Yahudi (Kis. 17.10). Ia senang mendengar bahwa jemaat itu teguh dalam penderitaan dan penganiayaan; meski dalam kesulitan dan kesusahan mereka saling mempedulikan (ayat sangatlah+dalam+AND+book%3A53&tab=notes" ver="">4). Bagi Paulus, mereka sama seperti dia, orang percaya yang teraniaya (ayat sangatlah+dalam+AND+book%3A53&tab=notes" ver="">6, 10). Mereka ini akan mendapatkan upah surgawi pada waktu akhir zaman tiba.

Mereka yang menindas, yang tidak mau mengenal Allah, yang tidak taat kepada Injil, siapapun mereka, semua akan mendapat akhir yang menyedihkan, saat Yesus datang kembali. Nasib kekal orang akan ditentukan oleh sikap mereka terhadap Injil. Saat kedatangan-Nya tidak kita ketahui. Pada masa-masa penantian ini, orang percaya harus terus bertahan dan mengantisipasi kesulitan-kesulitan yang disebabkan imannya kepada Yesus. Ketekunan menanti itu adalah ungkapan bahwa kita sungguh adalah milik-Nya sejati.

Renungkan: Hanya ada satu cara untuk bertahan dan berdiri teguh dalam pencobaan: berdoa dan bersandar kepada Tuhan Yesus.



TIP #18: Centang "Hanya dalam TB" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab hanya dalam versi TB [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA