Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 201 - 220 dari 466 ayat untuk (12-18) Dan AND book:2 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.65) (Kel 16:14) (jerusalem: seperti sisik) Terjemahan ini tidak pasti. Naskah Ibrani berkata: sesuatu yang bundar atau: sesuatu yang kental. Embun beku dianggap embun yang mengental dan begitu jatuh dari langit, bdk Maz 147:16; Sir 43:19.
(0.65) (Kel 20:8) (jerusalem: hari Sabat) Kata "Sabat" oleh Kitab suci langsung dihubungkan dengan kata dasar yang berarti: istirahat, 12;34:21&tab=text class=verse_trigger id=1977-1978,2157,2518 context="" ver="">Kel 16:29-30; 23:12; 34:21. Hari Sabat dimaksudkan sebagai hari istirahat mingguan yang dikuduskan bagi Tuhan yang telah beristirahat pada hari ketujuh karya penciptaanNya, Kel 20:11; bdk Kej 2:2-3. Pada pertimbangan keagamaan tsb ditambahkan suatu pertimbangan perikemanusiaan, Kel 23:12; Ula 5:14. Sabat sudah melembaga sejak dahulu kala, tetapi mendapat arti khusus sejak Israel keluar dari negeri Mesir dan kemudian menjadi salah satu tanda pengenal agama Yahudi, Neh 13:15-22; 1Ma 2:32-41. Kebiasaan menafsirkan hukum Sabat itu secara kaku dan secara harafiah saja menjadikan hari suka cita itu sebuah hari yang membawa tekanan batin dan beban melulu. Yesus membebaskan para pengikutNya dari beban dan tekanan itu, Mat 12:1 dst dsj; Luk 13:10 dst; Kel 14:1 dst.
(0.65) (Kel 23:15) (jerusalem: keluar dari Mesir) Hubungan antara Hari raya Roti Tidak beragi dan keluaran dari Mesir agak segera terjalin. Hubungan itu memudahkan penggabungan perayaan Paskah, Kel 12:1+, dengan Hari Raya Roti Tidak Beragi itu.
(0.65) (Kel 23:30) (jerusalem: Sedikit demi sedikit) Kenyataan bahwa bangsa Israel hanya berangsur-angsur merebut negeri Kanaan dalam ayat-ayat ini dan dalam Ula 7:22 diterangkan secara lain dari dalam Hak 2:1+.
(0.65) (Kel 25:17) (jerusalem: tutup pendamaian) Ini menterjemahkan kata Ibrani kapporet yang berasal dari kata dasar kapar, artinya: menutup, tetapi juga: mengadakan perdamaian, dan: menghapus. Di sini dan dalam Kel 35:12 kapporet itu digambarkan seolah-olah terlepas dari tabut itu. Dalam upacara Hari Raya Pendamaian yang baru muncul sesudah masa pembuangan, kapporet itu berperan sedangkan tabut tidak ada lagi. Ima 16:15 dan 1Ta 28:11 berkata tentang bagian Yang Mahakuasa dalam bait Allah sebagai "ruangan untuk tutup pendamaian". Tutup pendamaian dengan kerub-kerub di atas dalam bait Allah sesudah pembuangan mengganti tabut perjanjian serta kerub-kerub yang di atasnya, yang ada dalam bait Allah bangunan Salomo. Tradisi Para Imam dalam menggambarkan kemah Suci menggabungkan tabut itu dengan tutup pendamaian, Kel 25:21. Di atas tutup pendamaian itu Allah menyatakan diri dan berfirman kepada Musa, Kel 25:22; Ima 16:2; Bil 7:89.
(0.65) (Kel 20:8) (ende)

Sabbat ialah hari ketudjuh, hari istirahat selesai pekerdjaan. Dalam bentuk ini perajaan Sabbat tidak diketemukan pada bangsa-bangsa lainnja. Sabbat adalah hari kudus, tersutjikan kepada Tuhan.

Alasan disini: Tuhan sendiri, sesudah mentjiptakan dunia, beristirahat (Kej 2:2 tjatatan). Demikian pula: Kel 31:17. Djadi maksudnja: manusia harus menepati tata-susunan jang diletakkan oleh Tuhan sendiri dalam alam tertjipta.

Disamping itu alasan sosial ditekankan djuga. manusia memang membutuhkan istirahat: Kel 23:12; Amo 8:4-6; Ula 5:14-15. Dalam teks terachir itu Sabbat adalah perajaan peringatan Pembebasan dari Mesir, mengenangkan Jahwe jang membebaskan dari perbudakan.

Kedua alasan tersebut, mungkin dapat dihubungkan demikian: Dalam Kej 2:1 dsl. digambarkan tata-susunan dunia jang ideal, pekerdjaan silih berganti dengan istirahat. Ini hanjalah mungkin pada masa-masa kemerdekaan dan perdamaian. karena dosa tata-susunan ini katjau, dunia terkutuk, manusia djatuh kedalam perbudakan jang kedjam. Akan tetapi pada bangsa Israel tata-susunan semula dikembalikan oleh Tuhan berkat pembebasan umat terpilih dari perbudakan dan kerdja-paksa di Mesir. tuhan memimpin umatNja menudju tanah jang melimpah kesuburannja, disanalah mereka menikmati damai dan kebebasan. Masuknja mengindjak tanah itu disebut: memasuki istirahat Jahwe (Maz 95:11). Demikian Sabbat serta merta mengingatkan kita akan pentjiptaan dan penebus. Bila kemudian hari Israel berdosa lagi, Tuhan mengantjam akan membuat tanah mereka kersang tidak subur, dan menghentikan Sabbat (Hos 2).

Dengan menepati Sabbat, orang Israel mengorbankan sebagian dari pekerdjaannja, kepada Jahwe, dan mengakuiNja sebagai Tuhan atas segala waktu, Tuhan jang menganugerahkan segala sesuatu jang baik. Pekerdjaan djanganlah mengurangkan kesadaran, bahwa hidup serta kesedjahteraan manusia itu kurnia tuhan. Maka dari itu Sabbat mendjadi hari kegembiraan dan sjukur-terimakasih (Yes 58:13-14).

Dalam mesjarakat jahudi sesudah pembuangan, Sabbat sangat ditekankan sebagai tjiri jang membedakan Israel dari bangsa-bangsa lainnja. Oleh karena itu peraturan-peraturan lahir (Neh 10:32; 1Ma 2:29-38). Tentang sikap Jesus lihat: Mar 2:23-28.

Hari istirahat ini djuga mendjadi lambang tanah jang didjandjikan dan achirnja melambangkan istirahat kekal-abadi, jang akan dianugerahkan sesudah djerih-pajah didunia ini. Geredja Sutji mengganti Sabbat dengan hari Minggu. hari inipun adalah hari gembira, pengakuan hak-hak Tuhan atas hidup manusia. Hari minggu mengundang peringatan akan Pengungsian dan Penebusan, dan terutama penjempurnaannja, ialah Kebangkitan Kristus dari maut. Sekaligus menjatakan pengharapan kita akan kebangkitan kita sendiri dan istirahat abadi dalam hadirat Tuhan.

(0.65) (Kel 20:2) (full: KESEPULUH FIRMAN. )

Nas : Kel 20:2

Kesepuluh hukum yang tercatat di sini (bd. Ul 5:6-21), ditulis oleh Allah sendiri di atas dua loh batu dan diberikan kepada Musa dan bangsa Israel (18;32:16&tab=text class=verse_trigger id=2439,2455 context="" ver="">Kel 31:18; 32:16; Ul 4:13; 10:4). Menaati perintah-perintah ini membuka jalan bagi Israel untuk menanggapi Allah dengan benar selaku ucapan syukur karena pembebasan mereka dari Mesir; pada saat bersaman, ketaatan semacam itu dituntut agar bisa tetap tinggal di tanah yang dijanjikan (Ul 4:1,4;

lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).

  1. 1) Kesepuluh Hukum meringkas hukum moral Allah bagi Israel dan menguraikan tugas-tugas mereka kepada Allah dan sesama. Kristus dan para rasul memastikan bahwa, selaku ungkapan yang sah dari kehendak kudus Allah, perintah-perintah ini masih berlaku bagi orang percaya PB (Mat 22:37-39; Mr 12:28-34; Luk 10:27; Rom 13:9; Gal 5:14; bd. Im 19:18; 12;30:6&tab=text class=verse_trigger id=5092,5199,5715 context="" ver="">Ul 6:5; 10:12; 30:6). Menurut ayat-ayat PB ini, Kesepuluh Hukum dapat disimpulkan sebagai kasih kepada Allah dan sesama; menaatinya bukanlah soal sekadar menaati peraturan-peraturan yang tampak tetapi juga menuntut tindakan hati

    (lihat cat. --> Ul 6:5).

    [atau ref. Ul 6:5]

    Jadi, hukum menuntut adanya kebenaran rohani batiniah yang terungkap dalam keadilan dan kekudusan yang tampak.
  2. 2) Hukum perdata dan hukum keupacaraan PL yang mengatur ibadah dan kehidupan sosial Israel

    (lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA)

    tidak lagi mengikat orang percaya PB. Keduanya merupakan lambang dan bayangan dari hal-hal lebih baik yang akan datang; semuanya sudah digenapi di dalam Yesus Kristus (Ibr 10:1; bd. Mat 7:12; Mat 22:37-40; Rom 13:8; Gal 5:14; 6:2). Akan tetapi, hukum-hukum ini berisi prinsip-prinsip hikmat dan rohani yang dapat diterapkan pada semua angkatan

    (lihat cat. --> Mat 5:17).

    [atau ref. Mat 5:17]

(0.65) (Kel 3:13) (ende)

Umat Israel akan menanjakan siapakah namanja jang menampakkan diri kepada Musa. Adapun nama menundjukkan hakekat, sifat-sifat, kekuasaan dan tjara-bertindaknja seseorang (Lihat Kej 2:19 tjatatan; Kej 17:5 tjatatan). Djadi mereka ingin mengetahui, bukannja pertama-tama nama Tuhan sadja, melainkan: manakah sifat-utama Tuhan, betapa besar kekuasaanNja, siapakah Tuhan itu sebenarnja. Baru kalau ini diketahui, mereka akan berani mempertjajakan diri kepadaNja, dan menaati perintah-perintah Musa.

(0.65) (Kel 7:11) (ende)

Sihir banjak didjalankan di Mesir (Lihat Kel 4:3 tjatatan). Para ahli sihir termasuk golongan para mahir dalam kesusasteraan Mesir perihal upatjara ibadat dan sihir. Ketjuali itu merekalah djuga pedjabat-pedjabat keagamaan, jang penting kedudukannja diistana radja.

Dalam 2Ti 3:8 masih kita ketemukan bekas-bekas tradisi Jahudi, jang memberi nama Jannes dan Membres kepada para ahli sihir lawan Musa.

(0.65) (Kel 4:10) (full: AKU INI TIDAK PANDAI BICARA. )

Nas : Kel 4:10

Di dalam keseganannya untuk menerima panggilan Allah, Musa menunjukkan kekurangannya dalam berbicara; Allah berjanji untuk memberinya pertolongan dan kuasa (ayat Kel 4:11-17). Apabila Allah memanggil kita untuk suatu tugas, Ia akan menyediakan semua sarana dan kesanggupan untuk menunaikan tugas itu (bd. 2Kor 3:5-6; 4:11-12).

(0.65) (Kel 12:7) (full: DARAHNYA HARUSLAH DIAMBIL SEDIKIT. )

Nas : Kel 12:7

Domba Paskah dan darahnya menunjuk kepada Yesus Kristus dan darah-Nya yang tercurah sebagai "Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia" (Yoh 1:29,36; bd. Yes 53:7; Kis 8:32-35; 1Kor 5:7; Wahy 13:8;

lihat art. PASKAH).

(0.65) (Kel 14:31) (full: TAKUTLAH BANGSA ITU KEPADA TUHAN DAN MEREKA PERCAYA KEPADA TUHAN. )

Nas : Kel 14:31

Ketika melihat hukuman Allah yang begitu dahsyat atas tentara Mesir, "takutlah bangsa itu kepada Tuhan"; melihat pembebasan ajaib dari Allah, "mereka percaya kepada Tuhan." Apabila kita menerima suatu penyataan yang nyata tentang keagungan Allah dan hukuman-Nya terhadap dosa, kita akan mengikuti Dia dengan iman sambil bertumbuh dalam takut akan Allah.

(0.65) (Kel 32:4) (full: DIBUATNYALAH ... ANAK LEMBU TUANGAN. )

Nas : Kel 32:4

Selaku pemimpin, Harun telah melakukan pengkhianatan yang serius terhadap standar Allah untuk menyenangkan umat yang dilayaninya. Dia menyerah kepada tekanan-tekanan fasik bangsa Israel dan melanggar hukum kedua (Kel 20:4-5). Hanya doa syafaat Musa yang menyelamatkannya dari murka Allah dan kematian (Ul 9:20).

(0.65) (Kel 32:26) (full: SIAPA YANG MEMIHAK KEPADA TUHAN. )

Nas : Kel 32:26

Panggilan Musa untuk setia kepada Allah mencerminkan prinsip bahwa di tengah-tengah pemberontakan dan kemunduran rohani, satu-satunya jalan bagi orang percaya ialah jalan yang ditandai oleh ketaatan tegas kepada hukum Allah dan pemisahan yang jelas dari kemurtadan

(lihat cat. --> Wahy 18:4;

[atau ref. Wahy 18:4]

bd. Yos 24:15; 1Raj 18:21;

lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).

(0.65) (Kel 15:1) (jerusalem) Beralasan musnahnya tentara Firaun mazmur ucapan syukur ini (kidung pertama dan terkenal yang dipungut ibadat Kristen dari Perjanjian Lama) meluhurkan segenap keselamatan yang secara mengagumkan dikerjakan Tuhan yang Mahakuasa dan penuh perhatian bagi umatNya. Nyanyian kemenangan yang tercantum dalam Kel 15:21 diperluas oleh mazmur ini, sehingga mencakup segala peristiwa ajaib yang menyertai baik keluaran maupun pendudukan tanah Kanaan, bahkan sampai dibangunnya bait Allah di kota Yerusalem. Kel 15:19 berupa sisipan.
(0.65) (Kel 17:1) (jerusalem) Menurut Bil 20:1-13 (yang berasal dari tradisi Para Imam dan yang menambah ceritera tentang hukuman yang dijatuhkan atas diri Musa dan Harun 12-13&tab=text class=verse_trigger id=1996-1997 context="" ver="">Kel 17:12-13) kejadian ajaib ini terjadi di daerah Kadesy (tetapi catatan ini dalam Bilangan berupa sisipan), sedangkan menurut Kel 17 ini mujizat itu terjadi di Rafidim, yaitu perhentian terakhir sebelum umat Israel sampai di gunung Sinai. Ceritera ini melanjutkan tema mengenai orang Israel yang bersungut-sungut, bdk Kel 15:24+.
(0.65) (Kel 26:33) (jerusalem: pemisah) Tabir itu menutup bagi pandangan orang bagian kemah yang disebut "yang mahakudus", tempat kediaman Tuhan. Hanya imam besar saja boleh memasuki bagian itu pada Hari Raya Pendamaian, Ima 16 (bdk Ibr 9:6-14) Pemisah yang sama antara yang kudus dan yang mahakudus ada dalam bait Allah bangunan Salomo, 1Ra 6:16, dan juga dalam bait Allah yang dipugar raja Herodes, Mat 27:51dsj.
(0.65) (Kel 30:15) (jerusalem: setengah syikal) Orang kaya dan orang miskin di hadapan Tuhan setingkat. Pajak bagi bait Allah ini hanya disebut dalam nas-nas yang berasal dari zaman agak belakangan, Kel 38:24-26; Ima 5:15; 27:25; 18:16&tab=text class=verse_trigger id=3740,4274 context="" ver="">Bil 3:47; 18:16. Syikal yang dimaksudkan agaknya syikal lama yang harganya 1/50 mina dan beratnya 11 gr 4, sedangkan syikal baru sudah didevaluasi menjadi 1/60 mina bdk Yeh 45:12.
(0.65) (Kel 31:18) (jerusalem) Ayat ini bersangkutan dengan 12-15&tab=text class=verse_trigger id=2190-2193 context="" ver="">Kel 24:12-15 dan melanjutkan kisah tua yang terputus oleh sisipan besar yang berasal dari tradisi Para Imam. - Kedua loh itu ditulis dengan Dekalog dan karenanya disebut "loh-loh kesaksian" (terj: loh hukum), Kel 25:16+. yang memuat syarat-syarat perjanjian. Begitu pula perjanjian-perjanjian di kawasan timur dahulu ditulis pada papan-papan batu atau tiang-tiang, lalu disimpan dalam salah satu kuil.


TIP #34: Tip apa yang ingin Anda lihat di sini? Beritahu kami dengan klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA