Yesaya 26:3-4
Konteks26:3 Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera 1 , k sebab kepada-Mulah ia percaya. l 26:4 Percayalah m kepada TUHAN selama-lamanya, n sebab TUHAN ALLAH adalah gunung batu o yang kekal.
Yesaya 26:12
Konteks26:12 Ya TUHAN, Engkau akan menyediakan damai m sejahtera bagi kami, sebab segala sesuatu yang kami kerjakan, Engkaulah yang melakukannya n bagi kami.
Yesaya 37:1-7
Konteks[26:3] 1 Full Life : HATINYA TEGUH ... DAMAI SEJAHTERA.
Nas : Yes 26:3
Pada saat hari-hari terakhir yang penuh pencobaan dan tekanan terjadi, Allah akan menjaga dengan damai sejahtera kaum sisa yang tetap teguh dan setia kepada Tuhan mereka. Pada waktu kesulitan kita harus senantiasa berusaha untuk mengarahkan pikiran kita kepada Tuhan di dalam doa, kepercayaan, dan pengharapan. Kita harus mengandalkan Dia karena Dia itu gunung batu yang kekal (ayat Yes 26:4): Dialah landasan yang pasti dan kokoh.
[37:1] 2 Full Life : MASUKLAH IA (HIZKIA) KE RUMAH TUHAN.
Nas : Yes 37:1
Ejekan dan tuduhan panglima tentara Asyur tidak layak ditanggapi (Yes 36:21), tetapi layak dibawa dalam doa syafaat yang sungguh-sungguh. Hizkia, hamba Allah itu, berpaling kepada Allah di dalam doa yang rendah hati dan perasaan sedih serta berusaha mengetahui firman Allah melalui mulut Yesaya sang nabi (ayat Yes 37:2;
lihat cat. --> 2Raj 19:1).
[atau ref. 2Raj 19:1]
Pada saat-saat kesusahan, hal terbaik yang dapat kita lakukan ialah mencari wajah Allah dan meminta agar Ia berbicara kepada kita melalui firman-Nya yang tertulis atau yang dinubuatkan.
[37:7] 3 Full Life : MENYURUH SUATU ROH MASUK DI DALAMNYA.
Nas : Yes 37:7
Frasa ini mengacu kepada suara di dalam batin yang berasal dari Allah untuk mempengaruhi perilaku dan pikiran seseorang. Mengenai ramalan bahwa raja Asyur akan "mati rebah oleh pedang di negerinya sendiri" lihat ayat Yes 37:37-38.