Mazmur 12:4

12:4 (12-5) dari mereka yang berkata: "Dengan lidah ^h  kami, kami menang! Bibir kami menyokong kami! Siapakah tuan atas kami?"

Mazmur 15:3

15:3 yang tidak menyebarkan fitnah ^z  dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya;

Mazmur 17:1

Diburu dengan tak bersalah

17:1 Doa Daud. Dengarkanlah, ^g  TUHAN ¹ , perkara yang benar, perhatikanlah seruanku; ^h  berilah telinga ⁱ  akan doaku, dari bibir ^j  yang tidak menipu.

Mazmur 28:3

28:3 Janganlah menyeret aku bersama-sama dengan orang fasik ataupun dengan orang yang melakukan kejahatan, yang ramah dengan teman-temannya, tetapi yang hatinya ^k  penuh kejahatan.

Mazmur 31:18

31:18 (31-19) Biarlah bibir ^l  dusta menjadi kelu, yang mencaci maki ^m  orang benar dengan kecongkakan dan penghinaan!

Mazmur 89:34

89:34 (89-35) Aku tidak akan melanggar perjanjian-Ku, dan apa yang keluar ⁱ  dari bibir-Ku tidak akan Kuubah.

Mazmur 101:5

101:5 Orang yang sembunyi-sembunyi mengumpat temannya, ^c  dia akan kubinasakan. Orang yang sombong ^d  dan tinggi hati, aku tidak suka.

[17:1]  ¹ Full Life : DENGARKANLAH, TUHAN.

Nas : Mazm 17:1

Seruan pemazmur kepada Tuhan agar doanya didengar dilandaskan bukan hanya atas kemurahan dan kasih karunia Allah, tetapi juga atas ketaatannya yang setia kepada kehendak dan jalan Allah (ayat Mazm 17:1-5). Allah telah memeriksa hatinya dan menemukan bahwa usahanya untuk menyenangkan diri-Nya bukan pura-pura (bd. 1Yoh 3:18-21). Bahwa Daud memohon kepada Allah berlandaskan kesetiaan pribadinya mengungkapkan kebenaran dasar bahwa Allah telah berjanji untuk mendengar doa mereka yang menghormati dan mengasihi-Nya

(lihat cat. --> Yoh 15:7).

[atau ref. Yoh 15:7]

Syarat mutlak pertama bagi setiap doa yang sungguh-sungguh ialah hati nurani yang bersih dan hidup yang murni

(lihat cat. --> 1Yoh 3:22;

[atau ref. 1Yoh 3:22]

lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).