Mazmur 11:2
Konteks11:2 Sebab, lihat orang fasik melentur busurnya, l mereka memasang anak panahnya m pada tali busur, untuk memanah orang yang tulus hati n di tempat gelap. o
Mazmur 30:7
Konteks30:7 (30-8) TUHAN, oleh karena Engkau berkenan, Engkau telah menempatkan aku di atas gunung yang kokoh; ketika Engkau menyembunyikan wajah-Mu, m aku terkejut.
Mazmur 31:1
KonteksMazmur 46:9
Konteks46:9 (46-10) yang menghentikan peperangan u sampai ke ujung bumi, yang mematahkan busur v panah, menumpulkan tombak, membakar kereta-kereta perang dengan api! w
Mazmur 55:3
Konteks55:3 (55-4) karena teriakan musuh, karena aniaya orang fasik; sebab mereka menimpakan kemalangan kepadaku, c dan dengan geramnya d mereka memusuhi e aku.
Mazmur 90:10
Konteks90:10 Masa hidup kami tujuh puluh tahun m dan jika kami kuat, delapan puluh n tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; o sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap. p
Mazmur 127:2
Konteks127:2 Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti a yang diperoleh dengan susah payah--sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya b pada waktu tidur 2 . c
![Seret untuk mengatur ukuran](images/t_arrow.gif)
![Seret untuk mengatur ukuran](images/d_arrow.gif)
[31:1] 1 Full Life : LUPUTKANLAH AKU.
Nas : Mazm 31:2-25
Mazmur ini adalah doa yang amat pribadi yang mengungkapkan kesusahan dan ratapan karena musuh (ayat Mazm 31:5,9), penyakit (ayat Mazm 31:10-11), dan ditinggalkan teman-teman (ayat Mazm 31:12-14). Yeremia menggunakan anak kalimat dari mazmur ini (ayat Mazm 31:14) untuk mengungkapkan kesedihan dan ketakutannya (bd. Yer 6:25; 20:10); Yesus juga mengutipnya (kata-kata pembukaan ayat Mazm 31:6) ketika di salib (Luk 23:46). Doa ini mengungkapkan jeritan hati semua orang percaya yang menderita kesengsaraan karena penyakit, kesulitan atau penindasan dari dunia atau musuh kebenaran; doa ini menyatakan bahwa pada saat kesukaran hebat kita dapat bersembunyi "dalam naungan wajah-Mu" (ayat Mazm 31:21)
[127:2] 2 Full Life : MEMBERIKANNYA KEPADA YANG DICINTAI-NYA PADA WAKTU TIDUR.
Nas : Mazm 127:2
Adalah kehendak Allah bahwa kita menikmati tidur yang tenang dan hidup tanpa kekhawatiran (lih. Mat 6:25-34; Fili 4:6). Dalam nas ini juga tersirat bahwa Allah tetap memberi sekalipun ketika kita tidur.