Mazmur 6:1-9
KonteksMazmur 28:1-2
KonteksMazmur 28:6
Konteks28:6 Terpujilah TUHAN, o karena Ia telah mendengar suara permohonanku. p
Mazmur 30:7-11
Konteks30:7 (30-8) TUHAN, oleh karena Engkau berkenan, Engkau telah menempatkan aku di atas gunung yang kokoh; ketika Engkau menyembunyikan wajah-Mu, m aku terkejut. 30:8 (30-9) Kepada-Mu, ya TUHAN, aku berseru, dan kepada Tuhanku aku memohon: 30:9 (30-10) "Apakah untungnya kalau darahku tertumpah, kalau aku turun ke dalam lobang kubur? n Dapatkah debu bersyukur kepada-Mu dan memberitakan kesetiaan-Mu? o 30:10 (30-11) Dengarlah, p TUHAN, dan kasihanilah aku, q TUHAN, jadilah penolongku! r " 30:11 (30-12) Aku yang meratap s telah Kauubah menjadi orang yang menari-nari, t kain kabungku u telah Kaubuka, pinggangku Kauikat dengan sukacita, v
Mazmur 41:8-11
Konteks41:8 (41-9) "Penyakit jahanam telah menimpa dia, sekali ia berbaring, takkan bangun-bangun lagi. u " 41:9 (41-10) Bahkan sahabat karibku v yang kupercayai, yang makan rotiku, telah mengangkat tumitnya terhadap aku 6 . w 41:10 (41-11) Tetapi Engkau, ya TUHAN, kasihanilah x aku dan tegakkanlah y aku, maka aku hendak mengadakan pembalasan z terhadap mereka. 41:11 (41-12) Dengan demikian aku tahu, bahwa Engkau berkenan kepadaku, a apabila musuhku tidak bersorak-sorai karena aku. b
[6:1] 1 Full Life : JANGANLAH MENGHUKUM AKU DALAM MURKA-MU.
Nas : Mazm 6:2-11
Mazmur ini merupakan salah satu dari enam mazmur pengakuan dosa (yaitu, mazmur penyesalan karena dosa; yang lain adalah pasal Mazm 32:1-11; 38:1-23; 51:1-21; 130:1-8; 143:1-12). Roh Kudus mengilhamkan doa ini untuk memberi semangat kepada semua orang yang menderita di bawah disiplin Allah untuk jangka waktu lama dan memerlukan pengampunan dan kesembuhan .
[6:2] 2 Full Life : SEMBUHKANLAH AKU.
Nas : Mazm 6:3
Sepanjang masa kesusahan jasmaniah dan disiplin ilahi, yang memang layak diterimanya, pemazmur tak dapat lagi menyadari kehadiran Allah (ayat Mazm 6:5) dan sejahtera rohaninya (ayat Mazm 6:4). Ia telah menderita untuk waktu yang lama dan merasa amat sedih. Doanya bukanlah agar Allah menyingkirkan semua teguran darinya, tetapi agar disiplin ilahi dapat disertai kemurahan dan tidak begitu berat sehingga ia mati (bd. Yer 10:23-24).
[6:4] 3 Full Life : LUPUTKANLAH JIWAKU.
Nas : Mazm 6:5
Sekalipun orang yang menyesal mendambakan kesembuhan tubuhnya (ayat Mazm 6:3), perhatiannya yang utama ialah agar jiwanya disembuhkan dan kehadiran serta perkenan Allah dipulihkan. Ia rindu agar Allah dekat dengan dirinya serta memohon kemurahan dan kasih-Nya (ayat Mazm 6:3,5). Karena kemurahan dan kasih adalah bagian dari sifat Allah, orang percaya dapat berseru kepada-Nya untuk bertindak sesuai dengan sifat-Nya itu.
[6:6] 4 Full Life : LESU AKU KARENA MENGELUH.
Nas : Mazm 6:7
Kesesakan dan penderitaan jiwa pemazmur telah berlangsung untuk beberapa waktu. Pernyataan, "Tuhan, berapa lama lagi?" (ayat Mazm 6:4), bersama dengan ayat Mazm 6:7-8, menegaskan bahwa Allah tidak segera memulihkan pemazmur kepada damai sejahtera rohani dan kehadiran serta kasih karunia ilahi-Nya. Ayat Mazm 6:9-10 mengajarkan bahwa pada saat-Nya sendiri Allah akan mendengarkan seruan kita memohon kemurahan dan akan menerima doa kita. Kita tidak perlu berputus asa tetapi harus menantikan Allah dengan iman (bd. Mazm 13:2; 74:9); bila tiba waktunya Dia akan menjawab doa kita.
[28:1] 5 Full Life : JIKA ENGKAU TETAP MEMBISU.
Nas : Mazm 28:1-9
Seorang percaya yang setia mungkin kadang-kadang merasa bahwa Allah tidak mendengarkan doanya (ayat Mazm 28:1-3); akan tetapi, pengalaman ini tidak lazim selama kita terus menghampiri Dia melalui Kristus (lih. Ibr 4:16; 7:25). Setelah masa pencobaan, Tuhan akan menanggapi dan menolong kita sebagaimana seorang gembala memelihara dombanya (bd. Yes 40:11).
[41:9] 6 Full Life : MENGANGKAT TUMITNYA TERHADAP AKU.
Nas : Mazm 41:10
Yesus mengutip ayat ini dan menerapkannya pada peristiwa pengkhianatan-Nya oleh Yudas Iskariot, yang adalah sahabat yang dipercayai-Nya (Mat 26:14-16,20-25; Yoh 13:18;
lihat cat. --> Luk 22:3).
[atau ref. Luk 22:3]