Kejadian 2:1
Konteks2:1 Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya. l
Kejadian 26:35
Konteks26:35 Kedua perempuan itu menimbulkan kepedihan hati bagi Ishak dan bagi Ribka 1 . g
Kejadian 29:17
Konteks29:17 Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel v itu elok sikapnya dan cantik w parasnya.
Kejadian 50:1
Konteks50:1 Lalu Yusuf merebahkan dirinya mendekap muka ayahnya serta menangisi dan mencium m dia 2 .
![Seret untuk mengatur ukuran](images/t_arrow.gif)
![Seret untuk mengatur ukuran](images/d_arrow.gif)
[26:35] 1 Full Life : MENIMBULKAN KEPEDIHAN HATI BAGI ISHAK DAN BAGI RIBKA.
Nas : Kej 26:35
Esau tidak memperdulikan standar-standar benar orang-tuanya, karena ia menikahi dua orang wanita yang bukan pengikut Allah yang benar. Tindakan ini juga menunjukkan kurangnya perhatian kepada berkat-berkat perjanjian Allah.
[50:1] 2 Full Life : MENANGISI ... DIA.
Nas : Kej 50:1
Tanggapan Yusuf atas kematian ayahnya merupakan teladan bagi semua orang percaya yang mengalami musibah ditinggal oleh seorang anggota keluarga.
- 1) Dukacita yang sungguh-sungguh. Yusuf menangis dan memasuki masa berkabung yang cukup lama, selama tujuh puluh hari dan kemudian beberapa minggu lagi ketika ia menguburkan Yakub di Kanaan (ayat Kej 50:1-4,7-14). Sangatlah wajar dan tidak salah untuk berdukacita selama berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan atas kematian seseorang yang dekat dengan kita.
- 2) Persiapan yang cermat untuk penguburan (ayat Kej 50:2). Yusuf ingin menghormati ayahnya dengan cara yang benar dan layak.
- 3) Menggenapi permintaan-permintaan terakhir. Yusuf menghormati janji-janji yang telah dibuat kepada ayahnya (ayat Kej 50:5,12-13). Janji-janji yang dibuat dalam iman yang berlandaskan kehendak Allah harus dilaksanakan setelah orang yang dikasihi itu meninggal dunia.
- 4) Kesaksian yang setia. Yusuf menyatakan imannya dalam janji-janji
Allah dengan membawa ayahnya kembali ke tanah Kanaan yang dijanjikan dan
menguburnya di kuburan Abraham, Ishak, dan yang lainnya (bd.
1Tes 4:13,18;
lihat cat. --> Fili 1:21).
[atau ref. Fili 1:21]