Kejadian 28:12-13

28:12 Maka bermimpilah ^k  ia, di bumi ada didirikan sebuah tangga yang ujungnya sampai di langit, dan tampaklah malaikat-malaikat Allah ¹  turun naik di tangga ^l  itu. 28:13 Berdirilah TUHAN ^m  di sampingnya ²  dan berfirman: "Akulah TUHAN, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak; ⁿ  tanah ^o  tempat engkau berbaring ^p  ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu.

Kejadian 32:7

32:7 Lalu sangat takutlah ^g  Yakub dan merasa sesak hati; ^h  maka dibaginyalah ⁱ  orang-orangnya yang bersama-sama dengan dia, kambing dombanya, lembu sapi dan untanya menjadi dua pasukan.

Kejadian 32:24

32:24 Lalu tinggallah Yakub seorang diri. ⁱ  Dan seorang laki-laki ^j  bergulat dengan dia ³  sampai fajar menyingsing.

[28:12]  ¹ Full Life : MALAIKAT-MALAIKAT ALLAH.

Nas : Kej 28:12

Penglihatan dari para malaikat memberi kesan bahwa mereka memainkan peranan penting dalam perlindungan dan bimbingan umat Allah. Di bawah perjanjian yang baru, para malaikat juga aktif dalam kehidupan orang percaya

(lihat cat. --> Kej 24:40).

[atau ref. Kej 24:40]

[28:13]  ² Full Life : BERDIRILAH TUHAN DI SAMPINGNYA

Nas : Kej 28:13-15

(versi Inggris NIV -- di atasnya). Allah menampakkan diri kepada Yakub dengan berita bahwa berkat yang dijanjikan kepada Abraham akan disalurkan melalui dirinya (bd. Kej 12:3; 13:14-17). Dengan berkat ini datang pula janji akan kehadiran, bimbingan, dan perlindungan Allah.

[32:24]  ³ Full Life : SEORANG LAKI-LAKI BERGULAT DENGAN DIA.

Nas : Kej 32:24

Orang yang bergulat dengan Yakub kemungkinan besar adalah "malaikat Tuhan" (lih. Kej 16:7-11 dst.; Kej 21:17; 22:11; 31:11; Hos 12:5), yang sering kali dihubungkan dengan Allah sendiri (bd. ayat Kej 32:28,30; Hak 6:12-14,22;

lihat cat. --> Kel 3:2).

[atau ref. Kel 3:2]

Sementara Yakub mati-matian bergumul dengan Allah untuk memperoleh berkat yang dijanjikan, Allah mengizinkannya menang (ayat Kej 32:28); tetapi pangkal paha Yakub dicederai Allah (ayat Kej 32:25) sebagai peringatan bahwa Yakub tidak boleh lagi hidup dalam kekuatannya sendiri, tetapi harus bersandar sepenuhnya kepada Allah dan hidup dalam ketergantungan pada-Nya (ayat Kej 32:30-32).