TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ayub 6:6

Konteks
6:6 Dapatkah makanan tawar dimakan tanpa garam atau apakah putih telur c  ada rasanya?

Ayub 6:13

Konteks
6:13 Bukankah tidak ada lagi pertolongan bagiku, n  dan keselamatan jauh dari padaku?

Ayub 12:13

Konteks
12:13 Tetapi pada Allahlah hikmat r  dan kekuatan 1 , s  Dialah t  yang mempunyai pertimbangan dan pengertian.

Ayub 15:1

Konteks
Pendapat Elifas bahwa orang fasik akan binasa
15:1 Maka Elifas, orang Teman, u  menjawab 2 :

Ayub 16:16-17

Konteks
16:16 mukaku merah karena menangis, q  dan bulu mataku r  ditudungi kelam pekat, 16:17 sungguhpun tidak ada kelaliman s  pada tanganku, dan doaku bersih. t 

Ayub 21:31

Konteks
21:31 Siapa yang akan langsung menggugat kelakuannya, dan mengganjar perbuatannya? z 

Ayub 30:13

Konteks
30:13 mereka membongkar jalanku a  dan mengusahakan kejatuhanku; b  tidak ada yang menghalang-halangi mereka.

Ayub 41:22

Konteks
41:22 (41-13) Di dalam tengkuknya ada kekuatan; s  ketakutan berlompatan di hadapannya.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[12:13]  1 Full Life : PADA ALLAHLAH HIKMAT DAN KEKUATAN.

Nas : Ayub 12:13

Kita harus percaya bahwa Allah itu bijaksana dan berkuasa sehingga cara-cara-Nya menghadapi kita itulah yang terbaik dan yang paling tepat untuk mencapai yang paling baik bagi kita (bd. Ayub 9:4; 36:5; Yes 40:26,28; Dan 2:20; Rom 16:25,27;

lihat cat. --> Rom 8:28).

[atau ref. Rom 8:28]

  1. 1) Orang percaya tidak boleh berpikir bahwa Allah menjanjikan hidup tanpa kesukaran (bd. Mazm 34:20). Allah mungkin mengirim baik kesenangan maupun kesusahan supaya melepaskan kasih kita akan hal-hal dari dunia ini dan mengikat kasih itu kepada diri-Nya.
  2. 2) Allah mengarahkan semua peristiwa di dalam kehidupan orang percaya yang mengabdi dengan tujuan pengudusan pribadi dan menggenapi pelayanannya di dalam kerajaan Allah (bd. Yakub dalam pasal Kej 28:1-35:29; Yusuf dalam Kej 37:28,

    lihat cat. --> Kej 37:28;

    [atau ref. Kej 37:28]

    lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).

  3. 3) Di dalam hidup ini orang percaya tidak pernah dapat memahami sepenuhnya tujuan akhir dari segala sesuatu yang menimpa diri mereka, demikian pula tidak senantiasa jelas bagaimana Allah bekerja di dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan (Pengkh 3:11; 7:13; 11:5; Rom 8:28). Selama saat-saat itu, ketika kita tidak bisa mengerti sepenuhnya cara Allah menangani kita, kita harus menyerahkan diri kepada Bapa sorgawi, sama seperti yang dilakukan Kristus ketika Ia disalibkan (bd. Mat 27:46; Luk 23:46).

[15:1]  2 Full Life : ELIFAS, ORANG TEMAN, MENJAWAB.

Nas : Ayub 15:1

Dalam pasal Ayub 15:1-21:34 keempat peserta percakapan melanjutkan perdebatan mereka, mengembangkan apa yang telah mereka katakan sebelumnya, hanya dengan lebih gigih lagi. Ayub dengan tabah berpaut kepada Allah, sedangkan pada saat bersamaan mempertahankan ketidaksalahannya serta tetap menegaskan bahwa penderitaannya itu tidak adil (mis. Ayub 16:19-21).



TIP #11: Klik ikon untuk membuka halaman ramah cetak. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA